yang sangat menurun drastis sehingga otomatis dengan berkurangnya jumlah tenaga kerja maka budaya pada perusahaan juga dapat berubah. Dan sekitar tahun 1942
adalah tahun dimana pendudukan Kolonial Belanda berakhir di Sumatera Timur.
1.2 Permasalahan
Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimana kehidupan buruh perkebunan di antara masyarakat sekitar
perkebunan 2.
Bagaimana kebijakan pemerintah kolonial terhadap buruh perkebunan Deli Maatschappij
1.3 Tujuan dan Manfaat
Tujuan dalam penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui bagaimana kebijakan pemerintah kolonial terhadap buruh
perkebunan di Sumatera Timur 2. Untuk mengetahui bagaimana kehidupan para buruh pada masa kolonial yang
ada di perkebunan Deli Maatschappij Sedangkan manfaat penelitian adalah :
1. Memperbanyak khasanah bacaan tentang sejarah buruh perkebunan
2. Juga agar seluruh jajaran masyarakat dan akademisi dapat memahami
bagaimana keadaan buruh perkebunan yang menciptakan klasifikasi tersendiri terhadap budaya sekitar perusahaan perkebunan
Universitas Sumatera Utara
1.4 Tinjauan Pustaka
Dalam penelitian ini penulis menggunakan beberapa buku yang berkaitan tentang masalah-masalah perburuhan di perkebunan tembakau Deli di antaranya :
Buku utama yang dipakai dalam penelusuran proposal ini adalah buku
Mohammad A.Ghani, Sumber Daya Manusia Perkebunan Dalam Perspektif,
Jakarta; Ghalia Indonesia, 2003. Buku ini adalah literatur utama dimana didalamnya terdapat berbagai informasi mengenai tenaga kerja diantaranya rekrutmen, seleksi dan
penilaian karir. Di dalamnya juga terdapat berbagai analisa mengenai kehidupan buruh perkebunan.
Buku selanjutnya yaitu karangan Jan Breman yang berjudul Menjinakkan Sang Kuli, Politik Kolonial pada Awal Abad ke-20, terj Koesalah Soebagyo Toer,
Jakarta: Pustaka Utama Grafiti, 1997. Buku ini berisi tentang fakta sejarah sosial serta mengungkapkan segi-segi negatif dari system kapitalisme dan kolonialisme, juga
memberikan contoh yang sangat berharga sebagai cendekiawan kepada pakar-pakar ilmu sosial dan masyarakat pada umumnya. Dalam buku ini dikhususkan pada
masalah yang dewasa ini pun masih sangat relevan yaitu nasib golongan pekerja yang miskin dan lemah.
T. Keizerina Devi, Poenale Sanctie, Studi Tentang Globalisasi Ekonomi dan Perubahan Hukum di Sumatera Timur tahun 1870-1950, Medan: Program Pasca
Sarjana USU, 2004. Pembahasan dalam buku ini sangat menarik terutama bersumber
Universitas Sumatera Utara
pada peristiwa-peristiwa di Sumatera Timur pada masa lampau serta mengurangi arbitrase tersendiri dalam globalisasi ekonomi antara suatu wilayah di bawah alam
kolonialisme, namun tuntutan perubahan bukan semata-mata bersumber pada kesetiaan tetapi berdasarkan pada kalahnya persaingan.
Untuk bahan tinjauan selanjutnya, penulis menggunakan novel sejarah yang
ditulis oleh Emil W Aulia dengan judul Berjuta-juta dari Deli Satoe Hikayat Koeli Kontrak. Di dalam novel ini banyak mengemukakan peristiwa sehari-hari buruh
perkebunan, mulai dari perekrutan hingga diterbitkannya De Millionnen Uit Deli
yang banyak membela hak-hak buruh. Didalam novel ini diceritakan bagaimana cara- cara perekrutan tenaga kerja yaitu dengan menculik dan menipu orang-orang dari
Jawa untuk dijadikan sebagai kuli di Sumatera Timur. Kronologi Tembakau Deli Tahun 1998, didalamnya terdapat informasi
mengenai keadaan perusahaan tembakau Deli.
1.5 Metode Penelitian