Berdasarkan tabel 5.5 dapat diketahui proporsi tertinggi berdasarkan adanya riwayat obstetri jelek adalah abortus 77,3.
5.4. Penolong Pertama Persalinan
Proporsi penderita perdarahan postpartum yang datang ke RSU Dr. Pirngadi Medan tahun 2004-2008 berdasarkan penolong pertama persalinan dapat dilihat pada
tabel di bawah ini :
Tabel 5.6. Distribusi Proporsi Penderita Perdarahan Postpartum Berdasarkan Penolong Pertama Persalinan yang Datang ke RSU Dr. Pirngadi
Medan Tahun 2004-2008
Jumlah Penolong Pertama Persalinan
f
Dokter Spesialis Dokter Umum
Bidan Non-Medis
3 9
122 1
2,2 6,7
90,4 0,7
Jumlah
135 100
Berdasarkan tabel 5.6 dapat diketahui proporsi tertinggi penolong pertama
persalinan penderita adalah bidan 90,4, dokter umum 6,7, dokter spesialis 2,2 dan yang terendah adalah non-medis dukun yaitu 0,7.
Rahmi : Karakteristik Penderita Perdarahan Postpartum Yang Datang Ke RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2004-2008, 2009.
5.5. Asal Rujukan
Proporsi penderita perdarahan postpartum yang datang ke RSU Dr. Pirngadi Medan tahun 2004-2008 berdasarkan asal rujukan dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 5.7. Distribusi Proporsi Penderita Perdarahan Postpartum Berdasarkan Asal Rujukan yang Datang ke RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun
2004-2008
Jumlah Asal Rujukan
f
Puskesmas RS Lain
Klnik Bidan Bukan Rujukan
13 9
79 34
9,6 6,7
58,5 25,2
Jumlah 135
100 Berdasarkan tabel 5.7 dapat diketahui proporsi tertinggi asal rujukan adalah
klinik bidan 58,5, bukan rujukan 25,2, puskesmas 9,6 dan dari rumah sakit lain 6,7.
5.6. Penyebab Perdarahan Postpartum
Proporsi penderita perdarahan postpartum yang datang ke RSU Dr. Pirngadi Medan tahun 2004-2008 berdasarkan penyebab perdarahan postpartum dapat dilihat
pada tabel berikut ini :
Tabel 5.8. Distribusi Proporsi Penderita Perdarahan Postpartum Berdasarkan Penyebab Perdarahan yang Datang ke RSU Dr. Pirngadi Medan
Tahun 2004-2008
Jumlah Penyebab Perdarahan
f
Tercatat Tidak tercatat
119 16
88,1 11,9
Jumlah 135
100
Rahmi : Karakteristik Penderita Perdarahan Postpartum Yang Datang Ke RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2004-2008, 2009.
Berdasarkan tabel 5.8 diketahui proporsi penderita perdarahan postpartum yang tidak tercatat adalah 11,9.
Tabel 5.9. Distribusi Proporsi Penderita Perdarahan Postpartum Berdasarkan Penyebab Perdarahan Tercatat yang Datang ke RSU Dr. Pirngadi
Medan Tahun 2004-2008
Jumlah Penyebab Perdarahan Postpartum
f
Atonia uteri Retensio plasenta
Laserasi jalan lahir Ruptura uteri
15 72
29 3
12,6 60,5
24,4 2,5
Jumlah 119
100 Berdasarkan tabel 5.9 dapat diketahui proporsi tertinggi penyebab perdarahan
postpartum tercatat adalah retensio plasenta 60,5, dan yang terendah ruptura uteri 2,5.
5.7. Lama Rawatan Rata-Rata