Ada tiga fase dalam mendesain program pengembangan karir para pekerjanya:
1. Fase perencanaan mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan pegawai dalam melaksanakan tugas-tugasnya.
2. Fase pengarahan bermaksud untuk membantu para pekerja agar mampu mewujudkan
perencanaannya menjadi
kenyataan, yakni
dengan memantapkan tipe karir yang diinginkan dan mengatur langkah-langkah
yang harus ditempuh untuk mewujudkannya. 3. Fase pengembangan yaitu fase dimana pegawai dapat melakukan kegiatan
memperbaiki dan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikapnya bisa melalui penyelenggaraan sistem mentor, pelatihan, rotasi jabatan,
maupun program beasiswa.
2.1.1.6 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengembangan Karir
Pengembangan karir nerupakan tindakan seseorang pegawai untuk mencapai rencana karirnya. Tindakan ini bisa disponsori oleh departemen SDM,
manajer atau pihak lain. Meskipun bagian pengelola sumber daya manusia dapat turut berperan dalam kegiatan pengembangan tersebut, sesungguhnya yang
paling bertanggung jawab adalah karyawan yang bersangkutan sendiri. Hal ini merupakan salah satu prinsip pengembangan karir yang sangat fundamental.
Siagian 2007:215
berpendapat bahwa
faktor-faktor yang
mempengaruhi perkembangan karir seorang karyawan adalah:
Universitas Sumatera Utara
1. Prestasi kerja yang memuaskan Tolak ukur pengembangan karir seorang karyawan adalah prestasi kerjanya
melakukan tugas yang dipercayakan kepadanya. Tanpa prestasi kerja yang memuaskan, sulit bagi seorang karyawan agar diusulkan oleh atasannya untuk
dipromosikan ke pekerjaan atau jabatan yang lebih tinggi di masa depan. 2. Pengenalan oleh pihak lain
Berbagai pihak yang berwenagn memutuskan layak tidaknya sesorang dipromosikan seperti atasan langsung dan pimpinan bagian kepegawaian yang
Mengetahui kemampuan dan kinerja karyawan. 3. Kesetiaan pada organisasi
Dedikasi seorang karyawan yang ingin terus berkarya dalam organisasi tempatnya bekerja untuk jangka waktu yang lama. Dedikasi karir yang besar
pada perusahaan yang sama melengkapi sasaran departemen SDM dalam mengurangi turnover karyawan.
4. Pembimbing dan sponsor Pembimbing adalah orang yang memberikan nasehat-nasehat atau saran-saran
kepada karyawan dalam upaya mengembangkan karirnya. Sedangkan sponsor adalah seseorang di dalam perusahaan yang dapat menciptakan kesempatan bagi
karyawan untuk mengembangkan karirnya. 5. Peluang untuk tumbuh
Karyawan hendaknya
diberi kesempatan
untuk meningkatkan
kemampuannya, misalnya melalui pelatihan-pelatihan, kursus dan juga
Universitas Sumatera Utara
melanjutkan jenjang pendidikannya. Hal ini memberikan kesempatan kepada karyawan untuk tumbuh dan berkembang sesuai dengan rencana karirnya.
2.1.2 Desain Pekerjaan