1.7. Model Teoritis
Berdasarkan variabel yang telah ditetapkan apabila telah dikaitkan dengan variabel lainnya, maka terbentuklah model teoritis sebagai berikut:
Gambar 2
1.8. Operasional Konsep
Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep yang telah diuraikan di atas, maka untuk lebih memudahkan penelitian diperlukan suatu operasional variabel terkait yaitu sebagai
berikut:
Tayangan Laptop Si Unyil
Pembentukan Perilaku Anak
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1 Konsep Operasional
Konsep Operasional Operasionalisasi Konsep
Tayangan Laptop Si Unyil di Trans7 a.
Frekuensi Penayangan b.
Waktu Penayangan c.
Durasi Penayangan d.
Host e.
Penyajiandramatisasi f.
Kejalasan Isi Pesan g.
Format Acara h.
Materi Acara
Tanggapan Pelajar SMP Yayasan Pendidikan Safiyyatul Amaliyyah
terhadap Pembentukan Perilaku Anak
a. Perhatian b. Pengetahuan
c. Penerimaan d. frekuensi menonton
e. Motif menonton
f. Manfaat yang diterima
Karakteristik Responden a. Jenis Kelamin
b. Usia
Universitas Sumatera Utara
1.9. Defenisi Operasional
Definisi operasional adalah unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana caranya untuk mengukur suatu variabel. Dengan kata lain, defenisi operasional merupakan defenisi yang
menyatakan seperangkat petunjuk atau kriteria atau operasi yang lengkap tentang apa yang harus diamati dan bagaimana mengamatinya dengan memiliki rujukan-rujukan empiris Silalahi,
2009:120. Maka variabel-variabel dalam operasionalisasi penelitian ini didefenisikan sebagai berikut:
1. Tayangan Laptop Si Unyil, terdiri dari:
a. Frekuensi penayangan, merupakan penjelasan seberapa sering suatu acara
ditayangkan dalam waktu satu minggu. Tayangan Laptop Si Unyil ditayangkan
setiap hari.
b. Waktu Penayangan, merupakan penjelasan jadwal penayangan suatu acara
di suatu hari tertentu. Waktu penayangan tayangan Laptop Si Unyil yakni setiap hari pukul 13.00 WIB.
c. Durasi penayangan, merupakan penjelasan tentang berapa lama