Data Primer : Data yang diperoleh secara langsung tanpa perantara dari

orang tentang fenomena sosial jawaban setiap item instrumen mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif yang dapat berupa kata- kata sangat setuju, setuju, ragu-ragu, tidak setuju, sangat tidak setuju. 18 Untuk menilai kepuasan yang dinyatakan dengan kuesioner, setiap jawaban diberikan nilai sebagai berikut : Tabel 1 Pengukuran Persepsi Pernyataan Kepuasan Nilai Sangat Setuju 5 Setuju 4 Kurang Setuju 3 Tidak Setuju 2 Sangat Tidak Setuju 1 Agar dapat mengetahui penilaian responden terhadap suatu objek , maka skor-skor akan dijumlahkan kemudian dicari skor rata-rata tersebut. Skor rata-rata adalah hasil dari penjumlahan skor dari tiap skala yang dikalikan dengan frekuensinya masing-masing. Kemudian hasil dari penjumlahan tadi dibagi dengan jumlah sampel atau total frekuensi. Perhitungan skor rata-rata dapat dituliskan sebagai berikut: X = [ S5 X F + S4 X F +S3 X F+ S2 X F + S1 X F ] N Keterangan : X = Skor rata-rata S5….S1 = Skor pada skala 5 sampai 1 F = Frekuensi Jawaban N = Jumlah sampel yang diolah atau total frekuensi 18 Sugiyono, Metode Penelitian Administrasi Bandung : Alfabeta, 2005, h.133 Skala di atas adalah skala ordinal yang didasarkan pada urutan rangking dari jenjang yang lebih tinggi sampai jenjang terendah atau sebaliknya. 19 Yang mana skala ordinal memiliki keterbatasan analisa, yang hanya menyatakan bahwa objek yang diteliti sangat baik ataupun sangat tidak baik. Agar analisa menjadi luas, maka skala ordinal dapat diubah menjadi skala interval, yaitu skala yang menunjukkan jarak antara satu data dengan data yang lain dan mempunyai bobot yang sama. Skala interval diperlukan untuk menempatkan posisi responden dalam suatu objek penilaian apakah termasuk dalam kriteria sangat puas, puas, cukup puas, kurang puas dan tidak puas. Untuk menentukan skala interval yaitu dengan cara membegi selisih antara skor terendah dengan banyak skala. Berikut rumusan skala interval: Skala interfal : { am-n:b } Keterangan : a : Jumlah Atribut m : Skor Tertinggi n : Skor Terendah b : Jumlah Skala Penilaian yang ingin dibentuk diterapkan Jika skala penilaian yang diterapkan berjumlah 5,dimana skor terendah adalah 1 dan skor tertinggi adalah 5, maka skala interval dapat dihitung sebagai berikut : { 1 5-1 : 5 }. Jadi jarak setiap titik adalah 0,8 sehingga dapat diperoleh penilaian sebagai berikut : 19 Riduan, Metode dan Teknik Menyusun Tesis Bandung: Alfabeta, 2010, h. 82