Batasan dan Rumusan Masalah. Tujuan Penelitian. Metode Penelitian dan Teknik Penulisan.

Dengan demikian setelah apa yang diungkapkannya tentu mendapatkan respons baik dalam agama Islam. Namun tentu dapat menimbulkan kontroversi, apakah sebenarnya tujuan daripada pengungkapan tersebut? Ataukah ia mengartikan musik dengan keharmonisan yang ada, merupakan salah satu sistematika spiritual terhadap Tuhan, karena musik diartikan sebagai landasan sumber ciptaan sekaligus sarana untuk menyerapnya dan juga dunia diciptakan oleh musik, dan dengan musik bila dunia ini ditarik ke dalam sumber yang telah menciptakannya. Maka karenanya, apa yang diungkapkan oleh Hazrat Inayat Khan mempunyai pandangan berbeda ataupun berkembang dibandingkan dengan yang lainnya, di mana ia mengungkapkan musik dalam berbagai dimensi yang luas, termasuk di dalamnya dari Islam. Maka dengan permasalahan tersebut, penulis dengan segala ketertarikannya akan hal tersebut memberi tema penelitian “Dimensi Musik Dalam Islam: Studi Pemikiran Hazrat Inayat Khan”.

B. Batasan dan Rumusan Masalah.

Demi menjaga efektifitas agar pembahasan tetap terfokus pada persoalan, maka penulis membatasi pembahasan pada konsep dimensi musik menurut Hazrat Inayat Khan. Untuk mempermudah pembahasan masalah di atas, dalam skripsi ini penulis merumuskannya dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut: 1. Bagaimana landasan musik menurut Hazrat Inayat Khan ? 2. Bagaimana pengertian dimensi musik menurut Hazrat Inayat Khan? 3. Bagaimana pandangan Hazrat Inayat Khan tentang musik sebagai kesatuan makro dan mikro kosmos?

C. Tujuan Penelitian.

1. Untuk mengetahui musik sebagai sarana ekspresi keagamaan dan sarana spiritual. 2. Untuk mengetahui dimensi musik spiritual dalam pandangan Hazrat Inayat Khan. 3. Dapat memberi manfaat sebagai sumbangan pemikiran dan kekayaan khazanah ilmu pengetahuan khususnya di bidang ilmu Tasawuf.

D. Metode Penelitian dan Teknik Penulisan.

Dalam penyusunan penelitian ini, penulis menggunakan metode studi pustaka library research terhadap karya-karya Hazrat Inayat Khan, terutama mengenai musik yang membahas dimensi musik spiritual dalam Islam dan hubungan musik dengan tasawuf sebagai data primer, seperti buku Dimensi Musik dan Bunyi Yogyakarta: Pustaka Sufi,2002, Dimensi Spiritual Psikologi Jakarta: Pustaka Hidayah, 2000, dan Kesatuan Ideal Agama-agama Jakarta: Pustaka Hidayah, 2003. Selain itu penulis juga mengambil karya-karya orang lain sebagai data Sekunder, seperti karya Abdurrahman Al-Bagdadi, Seni Musik Dalam Pandangan Islam: Vocal, Musik dan Tari Jakarta: Gema Insani Press, 1994 dan Sidi Gazalba dalam karyanya, Pandangan Islam Tentang Kesenian Jakarta: Bulan Bintang, 1977, dan Islam dan Kesenian; Relavansi Islam dan Seni Budaya Jakarta: Pustaka Alhusna, 1988, untuk membandingkan pengertian musik dalam pandangan Islam dengan pengertian musik secara universal serta karya-karya lainnya yang terutama membahas mengenai hubungan musik dengan agama, dan pemikiran Hazrat Inayat Khan tentang dimensi musik dalam agama. Secara teknis, analisis data yang digunakan bersifat kualitatif dengan teknik pembahasan deskriptif analitis yang bertujuan untuk menjelaskan musik agama serta membandingkan aliran-aliran musik umum dengan musik dalam pandangan Islam. Sementara teknik penulisan dalam skripsi ini disesuaikan dengan Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Skripsi, Tesis, dan Disertasi yang diterbitkan Center for Quality Development and Assurance CeQDa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

E. Tinjauan Pustaka.