14 masyarakat yang mengolah lahan dengan menanami tanaman kopi. Kopi dari
Sidikalang sangat terkenal karena rasa yang khas dan rasa pahitnya yang cukup kental, dimana kopi ini juga menjadi salah satu komoditi ekspor yang paling besar
dari Sidikalang ke luar daerah. Sidikalang merupakan pusat perekonomian, pemerintahan dan perdagangan.
Pemilihan Sidikalang sebagai ibukota Kabupaten Dairi karena letaknya yang strategis sebagai jalur perhubungan utama untuk berhubungan dengan daerah lain termasuk ke
Medan, ibukota Sumatera Utara. Hal ini juga didukung oleh kemajuan pembangunan kota dan masyarakat serta dikenal sebagai kota terbesar di Kabupaten Dairi.
2.2 Keadaan Penduduk
Penduduk Kecamatan Sidikalang sebanyak 47.101 jiwa yang terdiri dari laki – laki sebanyak 23.026 jiwa dan perempuan sebanyak 24.075 jiwa. Kepadatan
penduduk adalah sebanyak 315 jiwa per km persegi dengan penyebaran yang tidak merata pada setiap desa kelurahan. Berdasarkan data, dari 16 desakelurahan yang
ada di Kecamatan Sidikalang terdapat penduduk yang terpadat di kelurahan Kota Sidikalang yaitu dengan kepadatan sebanyak 2.569 jiwa per km persegi.
Desakelurahan yang terjarang penduduknya adalah Desa Pasi dengan tingkat kepadatan 111 jiwa per km persegi.
10
Jumlah rumah tangga di Kecamatan Sidikalang sebanyak 8.785 rumah tangga dengan penyebaran yang tidak merata. Rata
– rata jumlah jiwa setiap rumah tangga adalah sebanyak 5,36. Mata pencaharian penduduk di kecamatan sidikalang masih
10
Ibid., hal. xiii
Universitas Sumatera Utara
15 didominasi sektor pertanian yaitu sebanyak 54,02 dan cara pengelolaan tanahnya
masih bersifat tradisional sehingga hasilnya masih belum maksimal. Persentase mata pencaharian penduduk per sektor sebagai berikut:
Tabel 1. Mata pencaharian penduduk per sektor pada tahun 1998
No SEKTOR
PERSENTASE 1
Pertanian 54,02
2 Penyedia Jasa
9,94 3
PNS dan TNI 12,13
4 Lainnya
23,84 Sumber data: Kantor Camat Sidikalang
Di Kecamatan Sidikalang terdapat 36 unit Sekolah Dasar SD dengan jumlah murid sebanyak 8.890 jiwa dan tenaga pengajar guru sebanyak 381 orang. Rata
– rata jumlah murid per sekolah adalah 247 jiwa dan banyak murid per tenaga pengajar
adalah 23,33jiwa. Tingkat pendidikan SMPT, terdapat 11 unit sekolah SMPT, dengan jumlah murid sebanyak 3.389 orang. Rata
– rata banyaknya murid per sekolah adalah 490 jiwa. Banyaknya tenaga pengajar atau guru sebanyak 225 jiwa. Rata
– rata banyaknya murid per satu orang guru adalah 23,95 jiwa. Begitu juga tingkat SMTA
adalah 11 unit dengan jumlah murid 5.199 jiwa dan guru sebanyak 260 jiwa. Rata –
rat a banyak murid per sekolah adalah 472,64 jiwa, dan rata – rata murid per satu
orang guru adalah 18 jiwa.
11
11
Ibid., hal. xv
Universitas Sumatera Utara
16 Penduduk di Kecamatan Sidikalang mayoritas beragama Kristen protestan,
yaitu 34.328 jiwa atau 72,88. Penduduk beragama Islam 7.876 jiwa atau 20,97, Kristen Katholik 2.476 jiwa atau 5,26 dan beragama Budha 421 jiwa atau 0, 89 .
Karakteristik adat istiadat di kecamatan sidikalang dipengaruhi oleh penduduk yang ada, seperti suku Pakpak, Toba, Simalungun, Karo dan suku lainnya serta sifatnya
dipengaruhi oleh suku – suku diatas. Kegiatannya masih sangat dipengaruhi oleh adat
dan norma adat yang berlaku.
12
2.3 Sejarah Marga Ujung di Kecamatan Sidikalang