Tahap persiapan Implementasi Tahapan Pemberdayaan Keterampilan Menyulam

1. Guru mempersiapkan bahan-bahan untuk menyulam dan menjahit 2. Selanjutnya siswa akan diarahkan keruangan keterampilan menjahit, didalam kegiatan menjahit siswa akan dilatih oleh salah satu wali murid SLB sekolah tersebut, dalam pelaksaan beberapa siswa masih terlihat kesulitan untuk merapikan jahitan mereka, tetapi menurut ibu nanik bahwa mereka baru beberapa bulan belajar keterampilan jadi masih wajar mengalami sedikit kesulitan. 3. Setelah hasil jahitan selesai, siswa mempersipkan kain dan bahan- bahan berupa benang sulam, jarum, pembidang dan gunting 4. Siswa terlebih dahulu membuat pola gambar di kertas kemudian di gunting dan lalu digambar dikain mengukuti pola kertas tersebut 5. Setelah selesai siswa meletakkan pembidang diatas kain yang sudah digambar, kemudian mereka menyulam dengan teknik tusuk-tusuk susuai metode yang sudah diajarkan oleh guru keterampilan menyulam. 28 Dalam tahapan pelaksanan keterampilan terdapat kesulitan dan pendukung kegiatan seperti yang dijelaskan oleh Ibu Nanik Sri Partiningsih: kalo misal anak-anak itu motoriknya susah yah hasilnya itu akan mempengaruhi juga atau ada juga matanya agak kurang nulis aja deket banget kaya gitu tapi disuruh pake kacamata anaknya ngga mau gitu terus kendalanya kurang rapi aja. Kalo pendukungnya yaa dibantu sama guru-gur lain sama ada dana dari luar juga. 29 Pernyataan tersebut di tegaskan oleh Bapak Muhammad Bahrun: 28 Observasi keterampilan menyulam, Jakarta 22 dan 23 Mei 2014 29 Wawancara pribadi dengan Nanik Sri Partiningsih, Jakarta, 23 Mei 2014 Pendukungnya kalo anak-anak itu minatnya bagus ga begitu masalah, yang masalah itu terutama anaknya tidak ada semangat keterampilan yang menjadi kesulitan. Yang terutama yang berkaitan itu tadi perlatatan-peralatan yang dibutuhkan. 30 Kegiatan tersebut dilakukan hingga siswa SLB B-C lulus dari sekolah dan dilakukan seminggu 1 kali. Hal ini dipaparkan oleh Ibu Nanik Sri Partiningsih: ini kan keterampilan masuk dalam pelajaran jadi ga fokus menyulam terus kan, cuma satu minggu satu kali jadi yaa bisa berbulan-bulan, menyesesaikan 1 taplak itu bisa 2 bulan. Kalo dulu waktu SD diajarin macam-macam tusuk, nak kan kelas SMP tinggal mengaplikasikannya, jadi 1 semester bisa. 31 Pernyataan tersebut dikuat oleh Bapak Muhammad Bahrun: Untuk keterampilan menyulam atau menjahit ya itu sampai bisa, kalo minatnya masih disitu akan belajar keterampilan itu secara terus-menerus selama masih sekolah disini, ga ada batasan. 32

e. Evaluasi

Dalam tahapan evaluasi, dikatakan bahwa siswa sudah melakukan beberapa tahapan keterampilan menyulam, sehingga guru melakukan evaluasi dengan cara membuatkan ujian khusus keterampilan. Siswa dalam ujian tersebut diberikan tes secara lisan dan mempraktekan tahapan pelaksaan yang sudah diajarkan oleh guru, kemudian guru memperhatikan siswanya yang sudah baik dan masih kurang sehingga mereka bisa benar-benar memanfaatkan hasil yang sudah mereka capai. Hal ini sesuai dengan pemaparan dari Ibu Nanik Sri Partiningsih: 30 Wawancara pribadi dengan Muhammad Bahrun, Jakata, 12 Mei 2014 31 Wawancara pribadi dengan Nanik Sri Partiningsih, Jakarta, 23 Mei 2014 32 Wawancara pribadi dengan Muhammad Bahrun, Jakata, 12 Mei 2014

Dokumen yang terkait

Efektivitas Pelaksanaan Program Pelatihan Keterampilan Bagi Penyandang Cacat Tunanetra di Sekolah Luar Biasa/A (SLB/A) Karya Murni Medan Johor

6 79 143

Peran perpustakaan SLB dalam menumbuhkan kemampuan literasi informasi bagi anak tunanetra : studi kasus perpustakaan SlB-A Pembina Tingkat Nasioanl Jakarta

22 112 102

Pola Komunikasi Guru Dan Murid Di Sekolah Luar Biasa B (Slb-B) Frobel Montessori Jakarta Timur

7 62 139

IbM SEKOLAH LUAR BIASA TUNA GRAHITA (SLB C)

1 8 25

BUDAYA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGIANAK TUNARUNGU-WICARA DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI Budaya Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa Indonesia Bagi Anak Tunarungu-Wicara Di Sekolah Luar Biasa Negeri Surakarta (Studi Kasus di Kelas X-B SLB Negeri

0 2 12

AKHIR Sekolah Luar Biasa (SLB) C Negeri Pembina

0 0 8

Efektivitas Pelaksanaan Program Pelatihan Keterampilan Bagi Penyandang Cacat Tunanetra di Sekolah Luar Biasa/A (SLB/A) Karya Murni Medan Johor

0 0 13

METODE DAKWAH DALAM PENYAMPAIAN PESAN ISLAM BAGI SISWA PENYANDANG TUNARUNGU DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) WIYATA DHARMA METRO LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 1 91

PEMBERDAYAAN REMAJA PENYANDANG MASALAH DISABILITAS DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) SUKARAME KOTA BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 13

BAB III SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) SUKARAMEKOTA BANDAR LAMPUNG DALAM PEMBERDAYAAN REMAJA PENYANDANG DISABILITAS A. Gambaran Umum Sekolah Luar Biasa Sukarame - PEMBERDAYAAN REMAJA PENYANDANG MASALAH DISABILITAS DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) SUKARAME KOTA BANDA

0 0 25