Bentuk-bentuk Pola Asuh Pola Asuh

15

4. Bentuk-bentuk Pola Asuh

Bentuk pola pengasuhan orang tua terhadap anak sangat bervariasi. Menurut Sugihartono dkk 2012, terdapat tiga macam pola asuh orang tua yaitu otoriter, permisif, dan otoritatif. Pola asuh otoriter adalah bentuk pola pengasuhan yang menekankan pengawasan kepada anak agar anak menjadi taat dan patuh. Orang tua cenderung bersikap tegas, mengekang keinginan anak dan suka menghukum secara fisik. Pola asuh permisif merupakan bentuk pola pengasuhan dimana orang tua memberikan kebebasan yang tidak terbatas kepada anak utnuk menentukan pilihannya, orang tua tidak terlalu mengontrol perilaku anak dan tidak menuntut pertanggung jawaban anak atas perilakunya. Pola pengasuhan otoritatif adalah pola pengasuhan dimana orang tua memberikan kesempatan kepada anak untuk berkembang dan menentukan sendiri otonominya, namun anak juga dilatih bertanggung jawab atas pilihannya. Menurut Diana Baumrind dalam Santrock, 2007: 168, Papalia, olds, dan Feldman, 2013: 410 menjelaskan ada beberapa tipe atau bentuk pengasuhan orang tua terhadap anak. Bentuk-bentuk pola pengasuhan itu adalah: a. Pengasuhan Authoritarian Otoritermenurut Baumrind adalah gaya pengasuhan yang membatasi dan menghukum, dimana orang tua banyak memberikan tuntutan kepada anak untuk mengikuti arahan orang tua. Orang tua yang otoriter menerapkan batas kendali yang tegas pada anak. Dampak dari pengasuhan otoriter seringkali membuat anak merasa tidak bahagia, ketakutan, minder, memiliki 16 kemampuan komunikasi yang lemah, dan tidak mampu memulai aktivitasnya Santrock, 2007: 167. Ciri dari pengasuhan authoritarian menurut Baumrind Casmini, 2007: 51 yaitu : bersikap disiplin dan cenderung lebih suka menghukum, komunikasi berjalan satu arah dimana orang tua menginginkan anak menuruti permintaan orang tua tanpa harus banyak pertanyaan, cenderung membatasi tingkah laku anak dengan aturan-aturan yang sudah ditetapkan. b. Pengasuhan Permissive Permisifadalah orang tua yang menghargai ekspresi diri dan pengaturan diri. Mereka hanya membuat sedikit permintaan dan membiarkan anak memonitor sendiri aktivitas mereka sendiri. Ketika membuat aturan, mereka menjelaskan alasannya kepada anak. Orang tua yang memiliki gaya pengasuhan permisif bersikap hangat, tidak mengontrol, tidak menuntut, jarang menghukum dan seringkali mengkomunikasikan dengan anak mengenai keputusan dan kebijakan yang dibuat Papalia, 2013: 410. c. Pengasuhan Authoritative Otoritatif adalah orang tua yang meghargai keputusan anak tetapi juga menerapkan batasan-batasan tertentu. Orang tua percaya akan kemampuan mereka dalam memandu anak, tetapi juga menghargai keputusan mandiri, minat, pendapat, dan kepribadian anak. Mereka menyayangi dan menerima, tetapi juga meminta perilaku yang baik, tegas dalam menetapkan standar, dan berkenan untuk menerapkan hukuman 17 yang terbatas dan adil jika dibutuhkan dalam konteks hubungan yang hangat dan mendukung. Gaya pengasuhan ini membuat perilaku anak kompeten secara sosial Santrock, 2007: 167. Ciri dari pengasuhan autoritative menurut Baumrind Casmini, 2007: 50 yaitu : orang tua bersikap tegas namun hangat, memberikan kesempatan kepada anak untuk berkembang dan memiliki keputusan sendiri namun anak harus tetap bertanggung jawab terhadap pilihannya, orang tua bersikap rasional kepada anak, orang tua memberikan penjelasan memalui diskusi dengan anak mengenai larangan atau aturan yang ditetapkan. Berdasarkan pemaparan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa bentuk pola pengasuhan secara umum ada tiga yaitu : pertama, bentuk pola pengasuhan Authoritarian otoriter dimana tuntutan orang tua kepada anak tinggi namun respon yang diberikan orang tua rendah. Kedua, bentuk pola asuh permissive permisif yaitu bentuk pola pengasuhan orang tua yang memberikan kebebasan kepada anak tentang keinginannya, namun kontrol orang tua rendah. Ketiga, pola asuh authoritative otoritatif yaitu bentuk pola pengasuhan yang seimbang atau dengan kata lain orang tua menuntut namun respon yang diberikan juga tinggi. Dari kesimpulan tentang bentuk pola pengasuhan di atas, maka dalam skripsi ini merujuk pada bentuk pola pengasuhan menurut teori pengasuhan Diana Baumrind yang secara umum membagi bentuk pola pengasuhan menjadi tiga pola yaitu otoriter, permisif, otoritatif. 18

5. Pola Asuh di Keluarga Jawa