D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah, peneliti dapat merumuskan masalah sebagai berikut.
1. Apakah ada perbedaan kemampuan membaca pemahaman teks eksplanasi yang signifikan antara siswa yang mendapat pembelajaran dengan
menggunakan strategi think-talk-write dan siswa yang mendapat pembelajaran tanpa menggunakan strategi think-talk-write pada siswa kelas VII SMP?
2. Apakah strategi think-talk-write efektif digunakan dalam pembelajaran membaca pemahaman teks eksplanasi pada siswa kelas VII SMP?
E. Tujuan Penelitian
Penelitian ini memiliki tujuan yaitu sebagai berikut. 1. Mengetahui perbedaan kemampuan membaca pemahaman teks eksplanasi
yang signifikan antara siswa yang mendapat pembelajaran dengan menggunakan strategi think-talk-write dan siswa yang mendapat pembelajaran
tanpa menggunakan strategi think-talk-write pada siswa kelas VII SMP. 2. Menguji keefektifan strategi think-talk-write dalam pembelajaran membaca
pemahaman teks eksplanasi pada siswa kelas VII SMP.
F. Manfaat Penelitian
1. Teoretis a. Penelitian ini dapat memberikan sumbangan pada pengembangan pemikiran
dalam pembelajaran membaca pemahaman, khususnya pembelajaran membaca pemahaman teks eksplanasi.
b. Penelitian ini dapat menambah referensi guru dalam pembelajaran membaca pemahaman, khususnya pembelajaran membaca pemahaman teks eksplanasi.
2. Praktis
a. Bagi guru, hasil penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan tentang pengajaran membaca pemahaman teks eksplanasi dalam rangka
penerapan Kurikulum 2013. Adapun manfaat lainnya yaitu memberikan alternatif strategi dalam mengajar membaca pemahaman teks eksplanasi
dengan menggunakan strategi think-talk-write. b. Bagi siswa, hasil penelitian ini dapat membantu siswa dalam meningkatkan
kemampuan membaca pemahaman teks eksplanasi dan mampu meningkatkan keaktifan siswa selama proses pembelajaran.
c. Bagi sekolah, hasil penelitian ini dapat meningkatkan mutu pembelajaran bahasa Indonesia, terutama dalam bidang keterampilan membaca pemahaman
teks eksplanasi.
G. Batasan Istilah
Berikut ini batasan istilah yang digunakan dalam penelitian ini agar terjadi persamaan pemahaman antara peneliti dengan pembaca.
a. Keefektifan adalah tingkat ketepatan atau keberhasilan suatu strategi sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
b. Membaca pemahaman merupakan kegiatan membaca yang didalamnya melibatkan kemampuam memahami isi bacaan secara menyeluruh baik yang
tersurat maupun yang tersirat.
c. Teks eksplanasi adalah teks yang wajib diajarkan pada siswa kelas VII tingkat SMP di semester 2. Teks eksplanasi berisi tentang rangkaian terjadinya suatu
peristiwa baik peristiwa alam maupun peristiwa sosial. d. Strategi think-talk-write merupakan strategi yang memfasilitasi latihan
berbahasa secara lisan dan menulis bahasa tersebut dengan lancar. Strategi think-talk-write meliputi kegiatan berpikir think yang diaplikasikan dalam
kegiatan membaca pemahaman, berbicara talk atau berdiskusi, dan menulis write.
9
BAB II KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teoretis
Deskripsi teoritis berisi penjelasan tentang teori yang relevan dengan fokus penelitian agar diperoleh legitimasi konseptual. Kajian teroritis yang akan
dijabarkan dalam bab ini meliputi membaca pemahaman, teks eksplanasi, dan strategi think-talk-write.
1. Membaca Pemahaman a. Hakikat Membaca Pemahaman
McNamara 2007: 11 dalam bukunya Reading Comprehension Strategies, Theories, Interventions, and Technologies mengungkapkan bahwa dalam kegiatan
membaca, seringkali pembaca dapat memahami setiap kata secara terpisah, tetapi kesulitan dalam menghubungkan kata-kata itu menjadi satu kesatuan yang
membentuk suatu ide. Oleh karena itu, dibutuhkan kemampuan komprehensi dalam membaca yang selanjutnya dinamakan membaca komprehensi. McNamara
2007: 11 menjelaskan bahwa komprehensif mengacu pada kemampuan menafsir kata-kata untuk memahami ide-ide dan hubungan antar ide-ide yang disampaikan
dalam teks “comprehension refers to the ability to go beyond the words, to
understand the ideas and the relationships between ideas conveyed in a text”. McNamara 2007: 11 menjelaskan lebih lanjut bahwa “reading comprehension is
a product of complex interactions between the properties of the text and what