Definisi Operasional Motif orang tua murid memilih sebuah Sekolah Dasar sebagai tempat pendidikan dasar bagi anaknya.

39 Selain itu untuk mempermudah dalam menyebarkan kuesioner maka digunakan metode insidental yaitu responden yang diambil adalah orang-orang yang dapat dijumpai penulis saat penelitian dilakukan.

B. Sumber Data

Untuk sumber data yang digunakan penulis adalah sumber data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang secara langsung diambil dari Subjek penelitian yaitu mengenai motif orang tua murid memilih sebuah sekolah dasar sebagai tempat pendidikan dasar bagi anaknya, sedangkan data sekunder adalah data yang didapat tidak secara langsung dari Subjek penelitian, yaitu data mengenai profil SD Don Bosco II, Pulomas, Jakarta Timur.

C. Teknik Pengumpulan Data

1. Data primer Data primer adalah data yang secara langsung diambil dari Subjek penelitian. Teknik pengumpulan Data primer yang digunakan penulis adalah: ‐ Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi yaitu pelaporan tentang pribadi atau hal-hal 40 yang diketahuinya. Kuesioner diberikan kepada responden untuk mengetahui apakah gedung, fasilitas lengkap, guru yang baik, dan sebagainya merupakan motif orang tua murid memilih SD Don Bosco II sebagai tempat pendidikan dasar bagi anaknya. 2. Data sekunder Data sekunder adalah data yang didapat tidak secara langsung dari Subjek penelitian. Peneliti mendapatkan data yang sudah jadi yang dikumpulkan oleh pihak lain dengan berbagai cara atau metode baik secara komersial maupun non komersial. 3. Studi pustaka Studi pustaka dilakukan dengan cara mempelajari dan mengutip teori-teori atau konsep-konsep dari sejumlah literatur, baik buku, jurnal, majalah, koran, atau karya tulis lainnya yang relevan dengan topik, fokus atau variabel penelitian.

D. Teknik Pengujian Instrumen

Validitas dan Realibilitas Sebelum menganalisis perlu terlebih dahulu diadakan pengujian validitas dan realibilitas dari kuesioner sebagai alat pengukur untuk mengetahui apakah pertanyaan yang disebarkan sudah layak digunakan atau belum. 41

1. Uji Validitas

Menurut Simamora 2004: 172 pengujian validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan dan kesahihan suatu instrumen. Dimana suatu instrumen dianggap valid apabila mampu mengukur apa yang diukur, dengan kata lain mampu memperoleh data yang tepat dari variabel yang diteliti. Uji Validitas dilakukan untuk sejauh mana suatu alat pengukur itu dapat mengukur variabel yang diukur. Uji Validitas dilakukan dengan menggunakan korelasi product moment. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut: Dimana: Ri : koefisien korelasi X antara dan Y product moment X : Skor item bernomor ganjil Y : Skor item bernomor genap N :Banyaknya sampel Uji coba Besarnya rxy dapat dihitung menggunakan korelasi dengan taraf signifikansi α = 5. Jika rxy lebih besar dari r tabel maka kuesioener yang digunakan sebagai alat ukur dapat dikatakan valid.. 42

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Untuk menghitung reliabilitas dilakukan dengan menggunakan koefisien cronbach alpha. Rumus yang digunakan sebagai berikut: Dimana : Rtt : Reliabilitas instrumen Vx : Variansi butir Vt : Variansi total M : Jumlah butir Kuesioener dikatakan relaibel apabila nilai alpha r kritis product moment. Atau kita bisa menggunakan batasan tertentu seperti 0,6. Reliabilitas 0,6 adalah kurang baik, sedangkan 0,7 dapat diterima dan diatas 0,8 adalah baik. Priyatno, 2008:26

E. Teknik Analisis Data

1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif merupakan analisis yang bersifat uraian atau