3.2. Teknik Penentuan Populasi dan Sampel
3.2.1. Populasi
Populasi merupakan kumpulan individu atau kelompok yang memiliki ciri yang sama dan menjadi obyek atau sasaran dalam penelitian.
Sedangkan populasi dalam penelitian ini adalah pelanggan produk minuman penambah tenaga merek LIPOVITAN di kota Surabaya, sedangkan
karakteristik populasinya adalah pelanggan yang melakukan pembelian produk LIPOVITAN paling sedikit 2 kali dalam 1 bulan terakhir dan mengkonsumsinya.
3.2.2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi untuk dijadikan obyek penelitian. Teknik penarikan sampel
dalam penelitian ini menggunakan non probability sampling, tepatnya dengan purposive sampling, teknik non probability sampling yaitu cara
pengambilan sample yang tidak semua anggota populasi diberi kesempatan untuk dipilih menjadi sampel, hanya responden yang memiliki ciri-ciri
tertentu yang diperkirakan mempunyai kaitan dengan permasalahan penelitian yang dapat dijadikan kunci untuk pengambilan sampel. Sugiyono 1999 : 77
Kriteria yang akan dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah :
Pelanggan yang melakukan pembelian dan mengkonsumsi produk minuman penambah tenaga LIPOVITAN
Pelanggan yang berusia minimal 17 tahun dan mengerti tentang apa
yang dimaksud oleh penelitian dalam penelitian ini.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Pedoman dalam menentukan jumlah sampel seperti Ferdinand 2002 : 48 adalah sebagai berikut :
1. Sebanyak 100-200 sampel untuk teknik Maximum Likehood
Estimation. 2.
Tergantung pada jumlah parameter yang diestimasi. Pedomannya adalah 5-10 kali jumlah parameter yang diestimasi.
3. Jenis pengambilan sampel didasari oleh analisis SEM bahwa
besarnya sampel yaitu 5-10 kali parameter yang diestimasi. Pada penelitian ini terdapat 14 indikator, maka 14 x 8 jadi jumlah sampel
yang digunakan sebanyak 112 responden.
3.3. Teknik Pengumpulan Data