C. Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas
Tabel. 5.4. Hasil Pengukuran Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 100
Normal Parameters
a
Mean .0000000
Std. Deviation .57828612
Most Extreme Differences
Absolute .040
Positive .035
Negative -.040
Kolmogorov-Smirnov Z .405
Asymp. Sig. 2-tailed .997
a. Test distribution is Normal.
Sumber : Data Primer, Diolah Tahun 2017 Berdasarkan  Tabel  5.4  hasil  pengukuran  uji  normalitas  One-Sample
Kolmogorov-Smirnov  Test  menghasilkan  asymptotic  significance  sebesar 0.997  ≥  0,05.  Berdasarkan  hasil  tersebut  maka  dapat  disimpulkan  bahwa
model regresi telah memenuhi asumsi kenormalan. Gambar. 5.1. Histogram Uji Normalitas
Berdasarkan  grafik  output  dari  hasil  pengolahan  data  diketahui  bahwa  grafik minat beli ulang konsumen mengikuti bentuk distribusi normal dengan bentuk
histogram yang hampir sama dengan bentuk distribusi normal, sehingga dapat diartikan bahwa distribusi data minat beli ulang konsumen adalah normal.
Gambar. 5.2. Normal P-P Plot
Berdasarkan  normal  probability  plots,  garis  titil-titik  mengikuti  garis diagonal  dan  tidak  menyimpang  jauh  dari  garis  diagonal,  sehingga
menunjukkan bahwa distribusi minat beli ulang konsumen adalah normal. 2.
Uji Multikoliniearitas Uji  multikoliniearitas  bertujuan  untuk  menguji  apakah  hubungan  diantara
variabel bebas memiliki masalah multikorelasi  gejala multikolinearitas atau tidak, dengan melihat nilai Variance Inflation Factor VIF.
Tabel. 5.5. Hasil Pengujian Uji Multikoliniearitas
Coefficients
a
Model Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1 PRODUK
.671 1.491
HARGA .724
1.381 PROMOSI
.461 2.167
TEMPAT .471
2.124 ST
.956 1.046
a. Dependent Variable: Minat Beli Ulang Sumber : Data Primer, Diolah Tahun 2017
Berdasarkan  tabel  5.5  di  atas  nilai  Variance  Inflation  Factor  VIF    10  dan nilai  Tolerance    0,10  maka  dapat  disimpulkan  bahwa  antar  variabel  bebas
terjadi multikoliniearitas sehingga data layak untuk diteliti. 3.
Uji Heteroskedastisitas Uji Heteroskedastisitas digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi
terjadi  ketidaksamaan  varian  residual  dari  suatu  pengamatan  ke  pengamatan yang lain.
Gambar. 5.3. Scatterplot
Berdasarkan  pola    Scatterplot  diatas  dapat  dilihat  bahwa  titik-titik  menyebar secara acak dan tidak mempunyai pola tertentu. Sehingga residual tidak terjadi
heteroskedastisitas,  maka  dapat  digunakan  untuk  memprediksi  minat  beli ulang  konsumen  berdasarkan  variabel  independen  yaitu  produk,  harga,
promosi, tempat dan store atmosphere.
D. Analisis Linier Berganda