Uji Reliabilitas Uji Validitas

Tabel 4.8. Outlier Data Minimu m Maximu m Mean Std. Deviation N Predicted Value 15.880 94.580 60.500 16.698 120 Std. Predicted Value -2.672 2.041 0.000 1.000 120 Standard Error of Predicted Value 5.933 17.730 11.751 2.001 120 Adjusted Predicted Value 17.030 100.370 60.480 17.475 120 Residual -69.441 64.173 0.000 30.515 120 Std. Residual -2.127 1.966 0.000 0.935 120 Stud. Residual -2.223 2.213 0.000 1.007 120 Deleted Residual -75.850 86.051 0.019 35.461 120 Stud. Deleted Residual -2.267 2.257 0.001 1.014 120 Mahal. Distance 2.939 34.116 14.875 5.226 120 Cooks Distance 0.000 0.128 0.010 0.016 120 Centered Leverage Value 0.025 0.287 0.125 0.044 120 Sumber : Lampiran Deteksi terhadap multivariat outliers dilakukan dengan menggunakan kriteria Jarak Mahalanobis pada tingkat p 0,001. Jarak Mahalanobis itu dievaluasi dengan menggunakan χ 2 pada derajat bebas sebesar jumlah variabel yang digunakan dalam penelitian. Bila kasus yang mempunyai Jarak Mahalanobis lebih besar dari nilai chi-square pada tingkat signifikansi 0,001 maka terjadi multivariate outliers. Nilai χ 2 0.001 dengan jumlah indikator 15 adalah sebesar 37,697 Hasil analisis Mahalanobis diperoleh nilai 34,116 yang kurang dari χ 2 tabel 37,697 tersebut. Dengan demikian, tidak terjadi multivariate outliers.

4.4.2. Uji Reliabilitas

Seperti telah dijelaskan pada bab sebelumnya bahwa Cronbach’s Alpha ini digunakan untuk mengestimasi reliabiltas setiap skala variabel atau observasi indikator. Sementara itu item to total correlation digunakan untuk memperbaiki ukuran-ukuran dan mengeliminasi butir-butir yang kehadirannya akan memperkecil koefisien Cronbach’s Alpha yang dihasilkan Purwanto, 2002. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.9. Reliabilitas Data Penguj ian Reliabilit y Consist ency I nt ernal Konst rak I ndikat or I t em t o Tot al Cor relat ion Koefisien Cronbachs Alpha Display X11 0.833 0.772 X12 0.834 X13 0.818 Prom ot ion X21 0.813 0.891 X22 0.795 X23 0.862 X24 0.851 X25 0.854 Serv ice X31 0.820 0.818 X32 0.860 X33 0.891 Purchase I nt ent ion Y1 0.822 0.835 Y2 0.868 Y3 0.765 Y4 0.815 : t erelim inasi Sumber : Lampiran Proses eleminasi diperlakukan pada item to total correlation pada indikator yang nilainya 0,5 [Purwanto,2003]. Terjadi eliminasi karena nilai item to total correlation indikator belum seluruhnya ≥ 0,5. Indikator yang tereliminasi tidak disertakan dalam perhitungan cronbachs alpha. Perhitungan cronbachs dilakukan setelah proses eliminasi. Hasil pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap construct di atas menunjukkan hasil baik dimana koefisien Cronbach’s Alpha yang diperoleh seluruhnya memenuhi rules of thumb yang disyaratkan yaitu ≥ 0,7 [Hair et.al.,1998].

4.4.3. Uji Validitas

Validitas menyangkut tingkat akurasi yang dicapai oleh sebuah indikator dalam menilai sesuatu atau akuratnya pengukuran atas apa yang seharusnya diukur, karena indikator multidimensi, maka uji validitas dari setiap latent variable construct akan diuji dengan melihat loading factor dari hubungan antara setiap observed variable dan latent variable. Hasil analisis tampak pada tabel di bawah ini. Tabel 4.10. Validitas Data Konstrak Indikator Faktor Loading 1 2 3 4 Display X11 0.736 X12 0.735 X13 0.702 Promotion X21 0.692 X22 0.670 X23 0.855 X24 0.854 X25 0.821 Service X31 0.671 X32 0.813 X33 0.846 Purchase Intention Y1 0.730 Y2 0.837 Y3 0.673 Y4 0.721 Sumber: Lampiran Berdasarkan hasil confirmatory factor analysis terlihat bahwa factor loadings masing masing butir pertanyaan yang membentuk setiap construct seluruhnya ≥ 0,5, sehingga butir-butir instrumentasi setiap konstruk tersebut dapat dikatakan validitasnya baik.

4.4.4. Uji Construct Reliability dan Variance Extracted