Perencanaan Pembelajaran Matematika Pengajaran Mikro microteaching

13

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS SITUASI HASIL

A. Persiapan PPL

Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan PPL dilaksanakan selama dua bulan, dimulai sejak tanggal 15 Juli sampai dengan 15 September. Sebelum pelaksanaan kegiatan PPL di sekolah, terlebih dahulu mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta mendapatkan beberapa persiapan yang dilakukan pada semester sebelumnya guna menunjang pelaksanaan program PPL agar mahasiswa siap fisik maupun mental saat kegiatan PPL berlangsung. Adapun beberapa program yang dipersiapkan Universitas Negeri Yogyakarta untuk kegiatan PPL adalah sebagai berikut:

1. Perencanaan Pembelajaran Matematika

Perencanaan pembelajaran matematika merupakan mata kuliah yang dimaksudkan agar mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Negeri Yogyakarta memiliki pengetahuan yang memadai mengenai hal-hal yang terkait dengan perangkat pembelajaran Matematika di sekolah atau madrasah, khususnya pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Matematika sesuai dengan kurikulum yang digunakan oleh sekolah. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa diajarkan membuat perumusan indikator, tujuan pembelajaran, soal, kemudian materi yang saling terkait dan tentunya sesuai dengan perkembangan berpikir siswa sekolah, dalam hal ini ditekankan pada pembuatan soal yang bersifat memanusiakan manusia.

2. Pengajaran Mikro microteaching

Pengajaran mikro merupakan mata kuliah wajib tempuh dan wajib lulus bagi mahasiswa program studi kependidikan terutama menjelang PPL. Mata kuliah ini dilaksanakan satu semester sebelum pelaksanaan PPL, yaitu semester VI. Mata kuliah ini juga sebagai syarat kehadiran pada saat pembekalan PPL yang diadakan oleh LPPMP Universitas Negeri Yogyakarta. Microteaching merupakan salah persayaratan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan PPL. Mahasiswa yang mengikuti kegiatan PPL ini adalah mahasiswa yang telah menempuh minimal semester VI untuk program S1. Selain itu, mahasiswa juga harus lulus dalam kuliah microteaching dengan nilai minimal B. Dalam kegiatan microteaching ini, mahasiswa sebagai calon 14 guru diberikan dan dilatih keterampilan dalam menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar di kelas. Dalam kuliah ini, mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang setiap kelompoknya terdiri dari 8-10 mahasiswa di bawah bimbingan dan pengawasan dua orang dosen pembimbing. Setiap kelompok mengadakan pengajaran mikro bersama dosen pembimbing dalam satu minggu sekali pada hari yang telah disepakati bersama dan melakukan pengajaran mikro selama 15-20 menit setiap kali tampil. Praktik pembelajaran micro meliputi: i. Praktik menyusun perangkat pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, Lembar Kegiatan Siswa LKS dan media pembelajaran. ii. Praktik mengajar di kelas, meliputi kegiatan membuka pembelajaran, menyampaikan materi, mengkondisikan siswa, menggunakan media pembelajaran, menerapkan metode pembelajaran, dan menutup pembelajaran. Selama praktik mengajar, mahasiswa lain bertindak sebagai murid, pengawas, maupun komponen lain di dalam kelas. Selama rekannya melakukan kegiatan pengajaran, mahasiswa yang lain aktif dalam kegiatan pembelajaran tersebut sesuai dengan perannya. Setelah selesai dengan penampilannya, para mahasiswa pun melakukan penilaian terhadap kinerja teman sejawatnya. Penilaian dilakukan dengan memberikan komentar terdapat penampilan yang telah dilakukan. Dosen pendamping pun memberikan pengarahan dan koreksi terhadap penampilan dari mahasiswa tersebut. Kesalahan, kekurangan, maupun kelebihan disampaikan oleh dosen pembimbing sebagai wacana untuk melakukan perbaikan untuk penampilan mahasiswa selanjutnya.

3. Pembekalan PPL