Pengertian Sekolah Dasar Sekolah Dasar

38 l. Supervisor. Guru berperan membantu memperbaiki, dan menilai secara kritis proses pembelajaran yang dilakukan sehingga pada akhirnya proses pembelajaran dapat optimal. m. Evaluator. Guru dituntut untuk mampu menilai produk hasil pembelajaran serta proses jalannya pembelajaran Sugihartono,dkk2012 : 85-89.

4. Sekolah Dasar

a. Pengertian Sekolah Dasar

Sekolah dasar merupakan satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan enam tahun. Sekolah dasar merupakan bagian dari pendidikan dasar. Dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan disebutkan bahwa pendidikan dasar adalah jenjang pendidikan pada jalur pendidikan formal yang melandasi jenjang pendidikan menengah yang diselenggarakan pada satuan pendidikan berbentuk Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah atau bentuk lain yang sederajat serta menjadi satu kesatuan kelanjutan pendidikan pada satuan pendidikan yang berbentuk Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsnawaiyah, atau bentuk lain yang sederajat. b. Landasan Yuridis Sekolah Dasar Penyelenggaraan sekolah dasar di Indonesia berpijak pada beberapa peraturan perundang –undangan sebagai landasan yuridis. Ada tiga peraturan perundang –undangan yang dijadikan landasan yuridis 39 penyelenggaraan sekolah dasar, baik sebagai satuan pendidikan maupun dalam kerangka sistem pendidikan nasional, yaitu sebagai berikut : 1. Pembukaan UUD 1945 mensyaratkan bahwa upaya mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan merupakan amanat bangsa. Sedangkan pada Bab XII pasal 31 ayat 2 ditegaskan bahwa pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan sistem pendidikan nasional yang diatur dengan undang –undang 2. Undang–Undang Dasar Sistem Pendidikan Nasional yang menegaskan bahwa setiap warga negara berhak atau mempunyai kesempatan yang seluas –luasnya dalam mengikuti pendidikan agar memperolah pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan yang sekurang –kurangnya setara dengan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan tamatan pendidikan dasar Bab III, Pasal 6. Pendidikan dasar diselenggarakan untuk mengembangkan sikap dan kemampuan serta memberi pengetahuan dan ketrampilan dasar yang diperlukan dalam masyarakat serta menyiapkan peserta didik untuk memenuhi persyaratan untuk mengikuti pendidikan menengah Bab II, Pasal 13. 3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Bab 1 Pasal 1 ditegaskan bahwa pendidikan dasar adalah jenjang pendidikan pada jalur pendidikan formal yang melandasi jenjang pendidikan menengah yang diselenggarakan pada satuan pendidikan berbentuk Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah atau bentuk lain yang sederajat serta menjadi satu kesatuan kelanjutan pendidikan pada satuan pendidikan yang berbentuk 40 Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsnawaiyah, atau bentuk lain yang sederajat.

B. Penelitian yang Relevan

1. Penelitian yang dilakukan oleh Dita Purnamasari 2014 dengan judul “

Peran Gugus Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Sekolah Dasar di Kecamatan Danureja Kota Yogyakarta ” Skripsi Universitas Negeri Yogyakarta menyimpulkan bahwa gugus sekolah memiliki beberapa peran dalam meningkatkan mutu sekolah yang terbagi menjadi tiga pokok besar diantaranya, yaitu : 1 terkait dengan proses pembelajaran yang meliputi 3 aspek yaitu : perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi pembelajaran. Peran dalam aspek perencanaan pembelajaran yaitu membentuk organisasi KKKS dan KKG yang memiliki beberapa program untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Peran dalam pelaksanaan pembelajaran yaitu membekali guru agar mampu melaksanakan pembelajaran dengan baik melalui workshop atau diklat. Peran dalam aspek evaluasi pembelajaran yaitu menyusun soal bersama dalam evaluasi formatif dan sumatif, 2 terkait dengan peningkatan mutu manajemen sekolah di Kecamatan Danurejan. Peran gugus sekolah dalam meningkatkan mutu manajemen sekolah dasar di Kecamatan ini telah memenuhi lima dari delapan komponen yang telah ditetapkan. Lima komponen itu, yaitu manajemen kurikulum, manajemen tenaga pendidik, manajemen peserta didik, manajemen sarana dan prasarana dan manajemen keuangan. Gugus sekolah tidak memiliki peran dalam meningkatkan komponen manajemen

Dokumen yang terkait

KUALITAS PERUMAHAN DI DESA MRANGGEN KECAMATAN SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG

1 17 129

KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PROFESIONAL DI SEKOLAH DASAR GUGUS YUDHISTIRA KECAMATAN SELOGIRI Kompetensi Pedagogik Guru Profesional Di Sekolah Dasar Gugus Yudhistira Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri.

0 3 19

KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PROFESIONAL DI SEKOLAH DASAR GUGUS YUDHISTIRA KECAMATAN SELOGIRI Kompetensi Pedagogik Guru Profesional Di Sekolah Dasar Gugus Yudhistira Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri.

0 2 17

PENDAHULUAN Peran Supervisi Kepala Sekolah, Kompetensi Guru Dan Sarana Prasarana Terhadap Mutu Pembelajaran Sekolah Dasar Di Kecamatan Ngluwar Kabupaten Magelang.

0 0 9

DAFTAR PUSTAKA Peran Supervisi Kepala Sekolah, Kompetensi Guru Dan Sarana Prasarana Terhadap Mutu Pembelajaran Sekolah Dasar Di Kecamatan Ngluwar Kabupaten Magelang.

0 0 5

KOMPETENSI SOSIAL GURU DI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 MOJOAGUNG KECAMATAN KARANGRAYUNG Kompetensi Sosial Guru Di Sekolah Dasar Negeri 1 Mojoagung Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan.

0 2 14

KOMPETENSI SOSIAL GURU DI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 MOJOAGUNG KECAMATAN KARANGRAYUNG Kompetensi Sosial Guru Di Sekolah Dasar Negeri 1 Mojoagung Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan.

0 1 21

ANALISIS PEMASARAN DOMBA DI PETERNAKAN RAKYAT KECAMATAN SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG.

0 0 16

IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 GURU PENJAS DI SEKOLAH DASAR KECAMATAN SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG.

0 0 103

KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU SEKOLAH DASAR SE KECAMATAN KRETEK KABUPATEN BANTUL.

0 0 386