9. Kecamatan Dawe
2.1.2 Kependudukan
Pemerintahan kolonial Belanda melaksanakan sensus pertama di Kabupaten Kudus dengan jumlah penduduk pada tahun 1861 berkisar 90.000
jiwa. Hanya sebagian kecil yang tinggal di daerah perkotaan, yang lainnya banyak bermukim didaerah pedesaan. Hal ini bisa dilihat dari data yang ada
sekitar 14.000 jiwa tinggal didaerah perkotaan. Pertumbuhan penduduk yang cepat terjadi di daerah ini, tercatat pada sensus kedua tahun 1915 jumlah
penduduk Kabupaten Kudus berjumlah 278.000 jiwa. Sedangkan pada tahun 1930 penduduk Kudus berjumlah 280.294 jiwa. Lalu berdasarkan hasil sensus
tahun 1961, diketahui jumlah penduduk Kabupaten Kudus Berjumlah 373.598 jiwa Castles 1982:172. Berdasarkan data dari BPS Kudus sensus penduduk
pada tahun 1971 penduduk Kudus berjumlah 461.256 jiwa serta pada tahun 1998 berjumlah 695.602 jiwa.
Sebagai daerah yang agraris kondisi masyarakat Kudus tidak pernah lekat dari kebudayaan Jawa, disamping itu komponen masyarakat Kudus yang
monoton menyebabkan etnik kultural yang ada tidak terlalu pluralistik. Banyak faktor yang menyebabkan hal ini salah satunya adalah karena Kudus
bukanlah kota pelabuhan dan perniagaan seperti Semarang. Secara administratif pemerintah Hindia Belanda pada abad XX membagi masyarakat
Kudus berdasarkan kedudukan hukum dan ekonomi kedalam tiga golongan yaitu golongan Eropa, Timur Asing Tionghoa, Arab, dan India, dan India. Di
Kudus sendiri tidak banyak orang asing bangsa Eropa yang berdomisili Castles 1982:73. Berbeda dengan bangsa Eropa, justru orang asing timur
jauh seperti Tionghoa dan Arab banyak yang bermukim di Kudus. Pada masa Orde Baru keadaan penduduk yang bertambah pesat
terdapat di daerah perkotaan, seperempat penduduk Kudus berada di perkotaan. Pemerintah kemudian menggalakkan program KB keluarga
Berencana untuk menekan pertambahan penduduk yang sangat cepat. Program KB terbukti dapat menurunkan laju pertambahan penduduk. Dari
tabel dibawah ini dapat dilihat laju pertambahan penduduk sepuluh tahun terakhir sebelum tahun 1998.
NO TAHUN JUMLAH
PENDUDUK 1. 1989 603.953
2. 1990 609.604 3. 1991 615.315
4. 1992 620.725 5. 1993 626.555
6. 1994 634.980 7. 1995 641.622
8. 1996 651.611 9. 1997 689.743
10. 1998 695.602
Sumber : BPS Kudus.
Kepadatan penduduk yang semakin berambh banyak menyisakan banyak masalah terutama di bidang ketenagakerjaan. Indrustri yang ada di
Kudus ikut membantu mengatasi masalah ketenagakerjaan. Tidak sedikit pula masyarakat Kudus yang mengikuti program transmigrasi yang dicanangkan
oleh pemerintah.
2.1.3 Kepercayaan Masyarakat