lembar observasi juga digunakan untuk mengetahui keaktifan peserta didik selama pembelajaran berlangsung.
6.4.3 Perangkat Pembelajaran
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP disusun sebagai lembar persiapan mengajar guru untuk setiap pertemuan. Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran RPP berfungsi sebagai acuan untuk melaksanakan proses belajar mengajar di kelas agar dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP memuat komponen-komponen sebagai berikut: identitas mata pelajaran, standar kompetensi, kompetensi
dasar, indikator pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran, materi ajar, metode dan media pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, penilaian
hasil belajar.
6.5 Analisis Uji Coba Instrumen
Analisis uji coba dilaksanakan setelah menguji instrumen tes evaluasi di kelas uji coba.
6.5.1 Validitas
Validitas adalah ukuran yang digunakan dalam pengujian instrumen tes meliputi kesahihan atau kevalidan suatu instrumen. Rumus yang
digunakan adalah sebagai berikut. ∑ ∑ ∑
√ ∑ ∑
∑ ∑
Arikunto, 2009: 72
Keterangan: = koefisien korelasi antara x dan y
= jumlah peserta didik ∑ = jumlah butir soal
∑ = jumlah skor total ∑
= Jumlah perkalian skor butir dengan skor total ∑
= Jumlah kuadrat skor butir soal ∑
= Jumlah kuadrat skor total Kriteria pengujian validitas dikonsultasikan dengan harga product
momen pada tabel dengan taraf signifikan 5 , jika r
xy
r
tabel
maka item soal tersebut dikatakan valid. Pada penelitian ini, dari 8 butir soal yang
diujicobakan, ada 2 butir soal yang tidak valid yaitu nomor 2 dan 5, serta 6 butir soal yang valid yaitu nomor 1, 3, 4, 6, 7, dan 8. Perhitungan validitas
selanjutnya dapat dilihat pada lampiran 17.
6.5.2 Reliabilitas
Reliabilitas berhubungan dengan masalah kepercayaan. Suatu tes dukatakan memiliki taraf kepercayaan tinggi apabila tes tersebut dapat
memberikan hasil yang tetap. Reliabilitas tes pada penelitian ini diukur dengan menggunakan rumus alpha yaitu sebagai berikut.
∑
Arikunto, 2009: 109 keterangan :
: reliabilitas yang dicari
∑ : jumlah varians skor tiap butir soal
: varians total : banyaknya butir soal
Rumus varians: ∑
∑
Arikunto, 2009: 97 Keterangan :
= varians = skor pada belah awal dikurangi skor pada belah akhir
N = jumlah peserta didik Kriteria pengujian reliabilitas soal tes yaitu setelah didapatkan harga
r
11
kemudian harga tersebut dikonsultasikan dengan harga r product
moment pada tabel, jika maka item tes yang diujicobakan
reliabel. Berdasarkan hasil uji coba pada kelas VII A diperoleh ,
sedangkan . Oleh karena
, maka semua butir soal yang diujicobakan reliabel. Perhitungan selengkapnya dapat
dilihat pada lampiran 17.
6.5.3 Taraf Kesukaran
Tingkat kesukaran adalah suatu peluang untuk menjawab benar suatu soal pada tingkat kemampuan tertentu yang biasa dinyatakan dengan indeks.
Indeks ini biasa dinyatakan dengan proporsi yang besarnya antar 0,00 sampai
dengan 1,00. Semakin besar indeks tingkat kesukaran berarti soal tersebut semakin mudah Arifin, 2013: 134.
Langkah-langkah menguji tingkat kesukaran adalah sebagai berikut. 1.
Menghitung rata-rata skor untuk tiap butir soal dengan rumus:
2. Menghitung tingkat kesukaran dengan rumus:
3. Membandingkan tingkat kesukaran dengan kriteria berikut:
, soal termasuk kriteria sukar , soal termasuk kriteria sedang
, soal termasuk kriteria mudah 4.
Membuat penafsiran tingkat kesukaran dengan cara membandingkan koefisien tingkat kesukaran poin 2 dengan kriteria poin 3. Arifin,
2013: 135. Perhitungan tingkat kesukaran dalam penelitian ini diperoleh butir
soal nomor 1, 2, dan 4 berkriteria mudah, butir soal nomor 3, 6, 7, dan 8 berkriteria sedang, dan butir soal nomor 5 berkriteria sukar. Perhitungan
tingkat kesukaran butir soal uji coba kemampuan komunikasi matematik peserta didik dapat dilihat pada lampiran 17.
6.5.4 Daya Pembeda