72
BAB VII PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya, dapat ditarik beberapa
kesimpulan sebagai berikut: 1.
Gambaran karakteristik masyarakat di Kota Administrasi Jakarta Selatan yang menjadi responden dalam penelitian ini,
yaitu: mayoritas masyarakat masuk dalam kategori dewasa awal 18-40 tahun 75,6, proporsi jenis kelmain perempuan
lebih banyak 56,5 dibandingkan laki-laki dan masyarakat mayoritas memiliki pendidikan terakhir SMAsederajat
55,3. 2.
Sumber informasi yang paling banyak digunakan masyarakat Jakarta Selatan yang menjadi responden untuk memperoleh
infomasi tentang bantuan hidup dasar BHD adalah media elektronik yakni sebesar 60. Hal ini dapat dijadikan dasar
dalam pelaksanaan pendidikan kesehatan kepada masyarakat dimana memanfaatkan media elektronik untuk menyampaikan
informasi kesehatan. 3.
Secara umum tingkat pengetahuan masyarakat Jakarta Selatan tentang bantuan hidup dasar baik 52,8. Tingkat
pengetahuan responden tersebut diharapakan dapat diimbangi dengan keterampilan dalam melakukan bantuan hidup dasar
terutama pada korban cardiac arret di luar lingkungan rumah sakit sehingga nantinya keterlambatan dalam penanganan
korban dapat diminimalisir dan tentunya angka kematian dapat menurun khususnya di wilayah Kota Administrasi Jakarta
Selatan. 4.
Gambaran pengetahuan masyarakat tentang bantuan hidup dasar berdasarkan karakteristik responden didapatkan bebarapa
hasil antara lain: dewasa tengah memiliki pengetahuan lebih baik 66,67 tentang bantuan hidup dasar jika dibandingkan
dewasa awal. Jenis kelamin perempuan memiliki pengetahuan yang lebih baik 56,83 dibandingkan jenis kelamin laki-laki,
kemudian latar belakang pendidikan SDsederajat memiliki pengetahuan yang baik bila dibandingkan dengan jenjang
pendidikan yang lain yakni sebesar 81,48 . 5.
Tingkat pengetahuan masyarakat tentang tahapan-tahapan BHD dijabarkan melalui beberapa bahasan antara lain,
masyarakat memiliki pengetahuan yang baik tentang definisi BHD yakni sebesar 74,8, masyarakat memiliki pengetahuan
yang baik tentang teori danger sebesar 72,4, masyarakat memiliki pengetahuan yang baik tentang teori meminta bantuan
call for help sebesar 75,2, pengetahuan masyarakat baik tentang teknik kompresi CPR only yakni sebesar 42,3, dan
memiliki pengetahuan yang baik tentang teori “saat yang tepat untuk menghentikan RJP” yakni sebesar 37,4.