KERANGKA KONSEP PENELITIAN PROSEDUR PENELITIAN

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1. KERANGKA KONSEP PENELITIAN

Pada penelitian ini dijumpai dua variabel, yaitu Schwannoma dan S100. Adapun definisi operasional dari kedua variabel ialah: • Schwannoma merupakan periveral nerve sheath tumor yang tumbuh lambat pada bagian distal dari transisi myelinisasi sel oligodendroglial- schwan. Diagnosa Schwannoma ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan histopatologi terhadap pasien – pasien yang secara klinis didiagnosa Schwannoma. • S100 merupakan protein multifungsional dengan berbagai peran dalam proses selular. S100 bekerja dengan perantaraan ikatan kalsium, walaupun Zn2+ dan Cu2+ juga memiliki peranan dalam aktifitas biologis protein ini. Ekspresi protein ini baik pada serum maupun pada pewarnaan imunohistokimia dijumpai pada berbagai kelainan klinis, tetapi ekspresi imunohistokimia protein ini telah secara umum dikenal sebagai petanda untuk tumor Schwannoma. SCWHANNOMA Protein S100 Universitas Sumatera Utara

3.2. PROSEDUR PENELITIAN

Pada tahap awal, slide hasil potongan microtome dipanaskan pada hotplate dengan suhu 60 °C selama 60 menit. Kemudian di xylene sebanyak 2 kali dan dehidrasi dengan menggunakan alkohol absolut 80 dan 70 , bilas dengan air mengalir dan akuades selama 5 menit. Masukkan slide ke dalam microwave samsung TDS dengan kondisi suhu 800 watt selama 2,5-3 menit dan 100 watt selama 10 menit, kemudian dinginkan slide dalam suhu kamar selama 20 menit. Setelah slide didinginkan, slide dibilas dengan wash buffer WB selama 5 menit. Slide di tetesi dengan antibodi primer, dan didiamkan selama 20-60 menit. Kemudian dilakukan pembilasan dengan wash Buffer WB selama 5 menit. Setelah slide kering, kemudian ditetesi dengan S100 dan didiamkan selama 20 menit. Dengan menggunakan wash buffer dan air mengalir, slide dibilas selama 5 menit, kemudian dehidrasi dengan menggunakan alkohol absolut 80 dan 70 dam xyeline sebanyak 2 kali. Dilakukan pengamatan di bawah mikroskop. Pewarnaan imunohistokimia S100 akan kemudian diinterpretasikan sebagai berikut: -, +1, +2, +3. Pewarnaan negatif - adalah apabila jaringan tumor tidak menyerap warna sama sekali. Pewarnaan positif satu + adalah apabila pada gambaran mikroskopis terdapat 25 jaringan tumor yang menyerap warna. Pewarnaan positif dua ++ adalah apabila terdapat 25-75 jaringan tumor yang menyerap warna.Pewarnaan positif tiga +++ adalah apabila terdapat 75 jaringan tumor yang menyerap warna. Samson W, 2004 Universitas Sumatera Utara

BAB 4 METODE PENELITIAN