evaluasi saja. Saat proses pembelajaran berlangsung siswa cenderung hanya duduk dan diam sehingga hasil yang mereka peroleh kurang memuaskan. Padahal banyak cara yang
dapat mereka tempuh untuk mencapai hasil belajar yang memuaskan. Berdasarkan uraian di atas, maka keterkaitan antara Minat belajar X
1
dan cara belajar X
2
dengan hasil belajar Y, dapat dirumuskan dalam kerangka pikir yang digambarkan sebagai berikut.
r
1
R r
2
Gambar 1. Hubungan antara Minat Belajar dan Cara Belajar dengan Hasil Belajar IPS Terpadu Siswa Kelas IX Semester Ganjil
SMP Nusantara Bandar Lampung Tahun Pelajaran 20112012.
D. Hipotesis
Berdasarkan kerangka pikir di atas, maka hipotesis dalam penelitian ini sebagai berikut. 1. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara Minat belajar dengan hasil belajar
IPS Terpadu siswa kelas IX semester ganjil SMP Nusantara Bandar Lampung tahun pelajaran 20112012.
Minat Belajar Siswa X
1
Cara Belajar Siswa X
2
Hasil Belajar Y
2. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara cara belajar dengan hasil belajar IPS Terpadu siswa kelas IX semester ganjil SMP Nusantara Bandar Lampung tahun
pelajaran 20112012. 3. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara minat belajar dan cara belajar
dengan hasil belajar IPS Terpadu siswa kelas IX semester ganjil SMP Nusantara Bandar Lampung tahun pelajaran 20112012.
III. METODE PENELITIAN A.
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif asosiatif dengan metode pendekatan ex post facto dan survey. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang
bertujuan untuk menggambarkan atau melukiskan keadaan objek atau subjek penelitian seseorang, lembaga, masyarakat dan lain-lain pada saat sekarang berdasarkan fakta-
fakta yang tampak atau sebagaimana adanya. Sedangkan asosiatif menunjukkan hubungan antara variabel bebas X terhadap variabel terikat Y.
Pendekatan ex post facto adalah salah satu pendekatan yang digunakan untuk mengumpulkan data dengan cara mengambil data secara langsung di area penelitian
yang dapat mengambarkan data-data masa lalu dan kondisi lapangan sebelum dilaksanakan penelitian lebih lanjut. Sedangkan survey digunakan untuk mendapatkan
data dari tempat tertentu yang alamiah bukan buatan, tetapi peneliti melakukan perlakuan dalam mengumpulkan data, misalnya dengan mengedarkan kuesioner, test,
wawancara terstruktur, dan sebagainya Sugiono, 2010: 12.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi