Pembahasan HASIL DAN PEMBAHASAN

masih kurangya pemahaman siswa dalam mengkoordinasikan gerakan gerak dasar lompat tinggi gaya gunting secara keseluruhan. Siswa masih kurang memahami konsep gerak gerak dasar lompat tinggi gaya gunting yang benar dan masih perlu berlatih lagi. Hasil evaluasi ini menjadi refleksi bagi peneliti. Refleksi ini bertujuan mengetahui kekurangan dan kelebihan yang ada pada siklus pertama. Pada siklus kedua dengan latihan melompati hulahop, proses pembelajaran berlangsung dengan baik dan siswa antusias dan serius melaksanakan proses pembelajaran lompat tinggi. Siswa telah dapat melakukan gerak dasar lompat tinggi gaya gunting dengan benar, hal ini terlihat dari hasil prosentase belajar bahwa 15 siswa 50 telah mencapai ketuntasan belajar. Namun sebagian besar siswa belum mencapai ketuntasan belajar pada siklus kedua masih perlu diadakan penelitian kesiklus berikutnya. Pada siklus ketiga dengan penggunaan bilah bambu sebagai pengganti mistar agar semakin mendekati alat asli maka pembelajaran lompat tinggi semakin menunjukkan hasil yang signifikan. Dari 30 siswa, sebanyak 25 siswa 83 telah mencapai ketutasan belajar lompat tinggi. Dan artinya penelitian selesai pada siklus ketiga.

V. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa : 1. Dengan penggunaan modifikasi alat berupa tali plastik dapat meningkatkan gerak dasar lompat tinggi gaya gunting pada siswa kelas VI B SDN 3 Karang Anyar. 2. Dengan penggunaan modifikasi alat berupa hulahop dapat meningkatkan gerak dasar lompat tinggi gaya gunting pada siswa kelas VI B SDN 3 Karang Anyar. 3. Dengan penggunaan modifikasi alat berupa bilah bambu dapat meningkatkan gerak dasar lompat tinggi gaya gunting pada siswa kelas VI B SDN 3 Karang Anyar.

B. Saran

Adapun saran yang dapat penulis sampaikan adalah : 1. Bagi peneliti Penelitian ini dapat menjadi acuan untuk pembelajaran penjaskes di masa yang akan datang dan memberikan informasi tentang alat-alat yang dapat dimodifikasi dalam pembelajaran. 2. Bagi guru Agar melalui hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pemikiran guru penjaskes dalam memilih penggunaan alat modifikasi sehingga pembelajaran penjaskes berhasil. 3. Bagi siswa Penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam meningkatkan hasil pembelajaran penjaskes khususnya memperbaiki gerak dasar lompat tinggi siswa.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN GERAK DASAR CHEST PASS MENGGUNAKAN MODIFIKASI BOLA PADA SISWA KELAS V A SD NEGERI 3 KARANG ANYAR LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 12 67

PENINGKATAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI GAYA GUNTING DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS VI-B SDN 3 KARANG ANYAR TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 39 114

PENINGKATAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA BERJALAN DI UDARA DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT SISWA KELAS V SDN 1 KELAWI BAKAUHENI TAHU PELAJARAN 2011/2012

0 16 45

PENINGKATAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA BERJALAN DI UDARA DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT SISWA KELAS V SDN 1 KELAWI BAKAUHENI TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 14 45

PENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA BERJALAN DI UDARA DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT SISWA KELAS V SDN 9 BANDUNG BARU PRENGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012

1 9 42

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI GAYA GUNTING MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT SISWA KELAS V SDN 2 LUGUSARI PRINGSEWU

0 9 25

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI GAYA GUNTING MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT SISWA KELAS V SDN 2 LUGUSARI PRINGSEWU

3 10 35

PENINGKATAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI GAYA GUNTING DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS IV SDN GEDONG AIR TANJUNG KARANG BARAT BANDAR LAMPUNG

0 2 28

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI GAYA STRADALE MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT SISWA KELAS V SDN 6 BAGELAN GEDONGTATAAN PESAWARAN

2 7 35

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI GAYA GUNTING MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT SISWA KELAS V SDN 2 TANJUNG BERTUAH KEC. CUKUH BALAK TANGGAMUS

0 5 32