AKUNTABILITAS KINERJA Melakukan Revisi Peraturan Menteri ESDM No 34 Tahun 2009 tentang Pengutamaan

BAB 3 AKUNTABILITAS KINERJA

biaya lebih baik; 5. Pengawasan ke lapangan lokasi pertambangan untuk pembinaan dan pengawasan kegiatan operasional pertambangan agar sesuai dengan dokumen RKAB.

3.1.6 MENINGKATNYA JUMLAH FASILITAS PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN MINERAL DALAM NEGERI

Realisasi Capaian Sasaran strategis “Meningkatnya Jumlah Fasilitas Pengolahan dan Pemurnian Mineral Dalam Negeri”, capaian realisasinya didukung oleh 1 satu indikator kinerja yaitu jumlah fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral dalam negeri smelter. Indikator kinerja sasaran beserta target, realisasi dan capaiannya diuraikan dalam Tabel 3.15. Sampai dengan akhir Tahun 2016, realisasi smelter sebanyak 2 unit dari total target sebanyak 4 unit. Tabel 3.15. Pengukuran Kinerja Jumlah Fasilitas Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Meningkatnya Jumlah Fasilitas Pengolahan dan Pemurnian Mineral Dalam Negeri Jumlah Fasilitas Pengolahan dan Pemurnian Mineral Dalam Negeri Unit 4 2 50 Evaluasi Capaian Pembangunan Fasilitas Pengolahan dan Pemurnian smelter di dalam negeri dilaksanakan sebagai upaya untuk mewujudkan peningkatan kapasitas produksi logam di dalam negeri, menyediakan hasil pengolahan danatau pemurnian komoditas mineral sebagai bahan baku industri strategis di dalam negeri, memberikan muliplier effect baik secara ekonomi, sosial dan budaya, serta meningkatkan penerimaan negara. Proses kegiatan smelter meliputi: 1. Pembinaan dan Pengawasan Tahapan Kegiatan Penyiapan Analisis mengenai dampak lingkungan AMDAL. 2. Pembinaan dan Pengawasan Tahapan Penyiapan Ground Breaking dan Awal Konstruksi Pabrik. 3. Pembinaan dan Pengawasan Tahapan Penyiapan Tahap Pertengahan Konstruksi Pabrik. 4. Pembinaan dan Pengawasan Tahapan Penyiapan Tahap Akhir Konstruksi, Penyiapan Tahap CommissioningProduksi. Target pembangunan smelter tahun 2016 yang terdapat dalam dokumen Renstra sebesar 9 Unit, namun dalam Perjanjian Kinerja PK Ditjen Minerba tahun 2016 target pembangunan smelter yang direncanakan akan selesai pada tahun 2016 ialah sebanyak 4 unit. Hal tersebut terjadi karena kondisi iklim investasi pertambangan untuk pembangunan fasilitas pengolahan dan 53 DIREKTORAT JENDERAL MINERAL DAN BATUBARA 2016

BAB 3 AKUNTABILITAS KINERJA