Variabel Demografi Pengetahuan Analisis Univariat .1 Pemberian Vitamin A

4.2.2 Variabel Demografi

Gambaran variabel demografi berdasarkan pendidikan, umur dan masa kerja di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Sawang dapat dilihat pada Tabel 4.4 di bawah ini : Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Pendidikan, Umur dan Masa Kerja di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2013 No Variabel Demografi n Persentase 1 Pendidikan Tinggi DIII, D-IV, Sarjana 28 87,5 Rendah D-I 4 12,5 2 Umur ≥40 tahun 9 28,1 40 tahun 23 71,9 3 Masa Kerja ≥4 tahun 12 37,5 4 tahun 20 62,5 Jumlah 32 100,0 Berdasarkan hasil tabel 4.4 diperoleh bahwa yang berpendidikan tinggi DIII, D-IV, sarjana sebesar 87,5 dan 12,5 yang berpendidikan rendah D-I. Berdasarkan umur responden lebih banyak umur 40 tahun 71,9 dan 28,1 yang berumur ≥40 tahun. Masa kerja bidan lebih banyak 4 tahun sebanyak 20 bidan 62,5 dan 12 bidan 37,5 yang masa kerja ≥4 tahun.

4.2.3 Pengetahuan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada 32 bidan dengan menanyakan pengetahuan responden tentang pemberian vitamin A, menunjukkan bahwa yang paling banyak bidan ketahui adalah pemberian kapsul vitamin A pada Universitas Sumatera Utara ibu nifas dapat menaikkan jumlah kandungan vitamin A dalam ASI pernyataan nomor 3, buta senja adalah merupakan tanda kurang vitamin A KVA pernyataan nomor 7 sebanyak 26 orang 81,3, sedangkan yang paling banyak tidak diketahui bidan adalah Kapsul Vitamin A merah 200.000 SI diberikan pada masa nifas sebanyak 1 kali pernyataan nomor 11 sebanyak 20 orang 62,5. Selengkapnya variabel pengetahuan bidan tentang pemberian vitamin A dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Variabel Pengetahuan di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2013 No Pengetahuan Benar Salah n n 1. Vitamin A merupakan salah satu zat gizi yang penting bagi ibu nifas 21 65,6 11 34,4 2. Vitamin A berfungsi dalam sistem penglihatan, kekebalan tubuh dan membantu proses pertumbuhan. 23 71,9 9 28,1 3. Pemberian kapsul vitamin A pada ibu nifas dapat menaikkan jumlah kandungan vitamin A dalam ASI. 26 81,3 6 18,8 4. ASI merupakan satu-satunya sumber makanan yang mengandung vitamin A bagi bayi 25 78,1 7 21,9 5. Sasaran pemberian program vitamin A adalah ibu hamil, ibu nifas dan bayi baru lahir 14 43,8 18 56,3 6. Bidan tidak perlu memberikan vitamin A dosis tinggi pada ibu nifas dengan status gizi baik 13 40,6 19 59,4 7. Buta senja adalah merupakan tanda kurang vitamin A KVA 26 81,3 6 18,8 8. Buta senja, ditandai dengan kesulitan melihat dalam cahaya remang atau senja hari 24 75,0 8 25,0 9. Pedoman Nasional saat ini merekomendasikan bahwa, 80 ibu nifas menerima kapsul Vitamin A dosis tinggi 14 43,8 18 56,3 10. Pemberi kapsul biru 100.000 SI untuk bayi dan kapsul merah 200.000 SI untuk balita dan ibu nifas 13 40,6 19 59,4 11. Kapsul Vitamin A merah 200.000 SI diberikan pada masa nifas sebanyak 1 kali 12 37,5 20 62,5 12. Bidan merupakan tenaga kesehatan yang bertanggungjawab memberikan vitamin A kepada ibu nifas 22 68,8 10 31,3 Universitas Sumatera Utara Pengetahuan paling banyak pada katagori baik sebanyak 18 orang 56,3 dibandingkan dengan pengetahuan kurang sebanyak 14 orang 43,8, secara jelas dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 4.6 Distribusi Kategori Pengetahuan di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2013 No Pengetahuan n Persentase 1. Baik 18 56,3 2. Kurang 14 43,8 Jumlah 32 100,0 4.2.4 Sikap Berdasarkan Tabel 4.8 bahwa pada variabel sikap yang responden ketahui tentang pemberian vitamin A terdapat 34,4 adalah dengan memberi vitamin A kepada ibu nifas, bidan yakin ibu nifas akan terhindar dari penyakit infeksi pernyataan nomor 2 yang dijawab setuju . Kemudian jawaban yang responden tidak ketahui sebesar 68,8 tentang pemberian kapsul vitamin A tidak hanya diberikan oleh tenaga kesehatan seperti dokter dan bidan tetapi juga kader yang belum mendapat penjelasan terlebih dahulu dari petugas kesehatan yang dijawab setuju. Persentase jawaban pernyataan sikap responden tersebut dapat dilihat sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Variabel Sikap di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawang Aceh Sawang Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2013 No Sikap STS TS R S SS 1. Bidan harus memberikan Vitamin A pada setiap ibu yang habis melahirkan sebanyak dua kali 4 12,5 12 37,5 4 12,5 1 3,1 11 34,4 2. Dengan memberi vitamin A kepada ibu nifas,bidan yakin ibu nifas akan terhindar dari penyakit infeksi 5 15,6 11 34,4 3 9,4 11 34,4 2 6,3 3. Ibu nifas yang mempunyai status gizi buruk perlu diberikan vitamin A 400.000 SI sebanyak 2 kali. 2 6,3 14 43,8 5 15,6 8 25,0 3 9,4 4. Setiap ibu nifas yang berstatus gizi baik hanya diberikan vitamin A 200.000 SI sekali saja 3 9,4 3 9,4 3 9,4 21 65,6 2 6,3 5. Setiap ibu nifas hanya mendapatkan vitamin A dari bidan saja 4 12,5 5 15,6 3 9,4 19 59,4 1 3,1 6. Semua bidan harus mencatat jumlah ibu nifas yang mendapat vitamin A pada setiap akhir bulan 10 31,3 9 28,1 1 3,1 6 18,8 6 18,8 7. Semua bidan tidak harus melaporkan jumlah ibu nifas yang mendapat vitamin A ke Puskesmas 1 3,1 1 3,1 3 9,4 16 50,0 11 34,4 8. Bidan memberikan Kapsul vitamin A merah pada masa nifas hanya bila disuruh oleh kepala puskesmas 3 9,4 - 2 6,3 12 37,5 15 46,9 9. Setiap ibu yang melahirkan yang ditolong dukun, tidak perlu mendapat vitamin A 2 6,3 3 9,4 1 3,1 17 53,1 9 28,1 10. Jika ibu nifas melahirkan di Rumah Sakit, dan belum mendapatkan vitamin A, bidan harus memberikan vitamin A pada Kunjungan neonatus 5 15,6 12 37,5 3 9,4 3 9,4 9 28,1 11. Jika vitamin A tidak diberikan setelah melahirkan maka kapsul vitamin A boleh diberikan setelah 3 bulan melahirkan 7 21,9 15 46,9 5 15,6 2 6,3 3 9,4 12. Pemberian kapsul vitamin A tidak hanya diberikan oleh tenaga kesehatan seperti dokter dan bidan tetapi juga kader yang belum mendapat penjelasan terlebih dahulu dari petugas kesehatan 2 6,3 3 9,4 - 22 68,8 5 15,6 Universitas Sumatera Utara Distribusi responden berdasarkan sikap diperoleh bahwa bidan yang bersikap baik sebesar 43,8 dan 56,3 bidan yang bersikap kurang, seperti terlihat pada Tabel 4.8 berikut : Tabel 4.8 Distribusi Kategori Sikap di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2013 No Sikap n Persentase 1. Baik 14 43,8 2. Kurang 18 56,3 Jumlah 32 100,0 4.2.5 Ketersediaan Vitamin A Di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Sawang diperoleh bahwa bidan yang mengatakan vitamin A sesuai dengan jumlah ibu nifas sebanyak 21 orang 65,6, sedangkan 34,4 mengatakan stok vitamin A pada bidan tidak sesuai dengan jumlah sasaran ibu nifas. Tabel 4.9 Distribusi Kategori Ketersediaan Vitamin A di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2013 No Ketersediaan Vitamin A n Persentase 1. Sesuai 21 65,6 2. Tidak Sesuai 11 34,4 Jumlah 32 100,0 4.2.6 Dukungan Dinas Kesehatan Berdasarkan hasil penelitian tentang dukungan Dinas Kesehatan yang dilakukan pada 32 responden, menunjukkan bahwa dari pernyataan yang paling banyak bidan mendapat dukungan adalah Dinas Kesehatan dan Kepala Puskesmas menyediakan vitamin A kepada bidan untuk diberikan pada ibu nifas pernyataan Universitas Sumatera Utara nomor 2, Dinas kesehatan dan Kepala Puskesmas memberikan perhatian terhadap keberhasilan program gizi dan kesehatan yang dilakukan bidan pernyataan nomor 3, bidan selalu diberi petunjuk dalam melaksanakan tugas yang diberikan pernyataan nomor 4 sebanyak 15 orang 46,9. Bidan yang paling banyak tidak mendapat dukungan dalam pemberian vitamin A adalah pernyataan nomor 5 tentang Dinas Kesehatan dan Kepala Puskesmas selalu mengecek hasil kerja bidan dalam laporan rekapitulasi suplementasi vitamin A sebanyak 20 orang 62,5, secara jelas dapat dilihat pada Tabel 4.10 berikut : Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Variabel Dukungan Dinas Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2013 No Dukungan Dinas Kesehatan Ya Tidak n n 1. Apakah Dinas Kesehatan dan Kepala Puskesmas menjelaskan secara detil kepada semua bidan tentang bulan pembagian vitamin A, waktu dan tempat 14 43,8 18 56,3 2. Apakah Dinas Kesehatandan Kepala Puskesmas menyediakan vitamin A kepada bidan untuk diberikan pada ibu nifas 15 46,9 17 53,1 3. Apakah Dinas kesehatan dan Kepala Puskesmas memberikan perhatian terhadap keberhasilan program gizi dan kesehatan yang dilakukan bidan 15 46,9 17 53,1 4. Apakah bidan selalu diberi petunjuk dalam melaksanakan tugas yang diberikan 15 46,9 17 53,1 5. Apakah Dinas Kesehatan dan Kepala Puskesmas selalu mengecek hasil kerja bidan dalam laporan rekapitulasi suplementasi vitamin A 12 37,5 20 62,5 Dukungan Dinas Kesehatan tentang pemberian vitamin A pada bidan diperoleh bahwa bidan yang mendapat dukungan sebesar 46,9 sedangkan bidan yang tidak mendapat dukungan sebesar 53,1, dapat dilihat pada Tabel 4.11 di bawah ini : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.11 Distribusi Kategori Dukungan Dinas Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2013 No Dukungan Dinas Kesehatan n Persentase 1. Mendukung 15 46,9 2. Tidak mendukung 17 53,1 Jumlah 32 100,0 4.3 Analisis Bivariat

4.3.1 Hubungan Pendidikan dengan Pemberian Vitamin A di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawang