Faktor Wilayah Hukum dan Kemampuan Kepolisian Resor Labuhan Batu

dan pembangunan, baik dari dalam maupun dari luar negeri, sangat mempengaruhi kebudayaan masyarakat, sehingga merubah status sosial masyarakat Labuhan Batu yang tentu berakibat terhadap keinginan untuk menyesuaikan diri dengan menerima budaya luar yang tidak sesuai dengan kebudayaan setempat, maka sering timbul gejolak sosial seperti: perkelahian antara remaja; pemerasan; kejahatan asusila; penipuan tenaga kerja; penyalahgunaan Narkotika dan obat terlarang; tindak pidana kekerasan; Isue santet dan begu ganjang; dan lain-lain. Apabila dilihat wilayah hukum Polres Labuhan Batu yang tergabung dalam tiga kabupaten yakni: Kabupaten Labuhan Batu IndukRaya, Kabuapten Labuhan Batu Utara, dan Kabupaten Labuhan Batu Selatan, dengan jumlah penduduk di ketiga kabupaten ini berjumlah ±1.027.964 jiwa sedang luas wilayah adalah ±9.223,18 Km 2 , sangat tidak seimbang dengan sarana-sarana di atas seperti: jumlah pasar sembako hanya 14 tempat, industri kerajinan hanya 5 macam sehingga berdasarkan data ini dapat dikatakan bahwa kegiatan perekonomian masyarakat cenderung masih banyak yang tidak difungsikan.

B. Faktor Wilayah Hukum dan Kemampuan Kepolisian Resor Labuhan Batu

Secara umum wilayah hukum Polres Labuhan Batu mencakup 3 tiga wilayah Kabupaten yaitu: Kabupaten Labuhan Batu IndukRaya, Kabupaten Labuhan Batu Selatan, dan Kabupaten Labuhan Batu Utara. Ketiga kebupaten ini merupakan daerah perbatasan yang dilalui Jalan Lintas Sumatera Jalinsum yang tentunya sangat rawan terhadap tindakan kriminal, berpengaruh terhadap peningkatan mobilisasi Universita Sumatera Utara pelaku-pelaku tindak pidana dalam melakukan aksinya sehingga merupakan tantangan tugas Polri khususnya Polres Labuhan Batu yang sangat mendesak dan komplit. Beberapa faktor kondisi wilayah, penduduk, dan kemampuan personil Polres diuraikan berikut ini. Kondisi kemampuan kesatuan Polres Labuhan Batu jika ditinjau dari kemampuan jumlah personil Polres Labuhan Batu hanya berjumlah 1.024 orang yang bertugas tersebar di ketiga kabupaten ini. Jumlah tersebut terdiri dari: Personil Polri aktif 974 orang dan Personil Pegawai Negeri Sipil PPNS 50 orang. Dari jumlah personil ini kurang memungkinkan untuk dapat melindungi, mengayomi, dan melayani kepentingan-kepentingan masyarakat di tiga kabupaten yakni: Kabupaten Labuhan Batu Induk, Kabupaten Labuhan Batu Utara, dan Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Kondisi kemampuan kesatuan Polres Labuhan Batu jika ditinjau dari kemampuan jumlah personil Polres Labuhan Batu hanya berjumlah 1.024 orang yang bertugas tersebar di ketiga kabupaten yakni: Kabupaten Labuhan Batu IndukRaya, Kabuapten Labuhan Batu Utara, dan Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Kondisi ini sangat tidak berimbang antara jumlah penduduk di ketiga kabupaten berjumlah ±1.027.964 jiwa dengan kemampuan jumlah personil Polres Labuhan Batu hanya berjumlah 1.024 orang. Kondisi kurangnya jumlah personil sering ditemukan masalah di lapangan misalnya dalam hal penanganan kasus-kasus kejahatan Curas dimana pelaku melarikan diri. Sementara jumlah personil untuk melakukan penyempiran ruang Universita Sumatera Utara gerak pelaku tidak seimbang dengan kondisi wilayah yang banyak memliki jalur-jalur pelarian termasuk jalur lintas yang kurang bisa dikontrol. Sementara sarana dan prasarana pendukung berupa material fasilitas dan logistik seperti rumah dinas, kepemilikan tanah, Senjata Api, Alat Komunikasi, Alut, Alsus, dan Amunisi, juga masih sangat terbatas dalam pelaksanaan tugas Polres Labuhan Batu untuk melindungi, mengayomi, dan melayani kepentingan-kepentingan masyarakat di ketiga kabupaten tersebut. Dalam laporan Kapolres, Hirbak Wahyu Setiawan disampaikan kepada Kapolda Sumut agar sarana dan prasarana serta kekuarangan jumlah personil tersebut perlu dipriotitaskan dalam menjalankan tugas Kepolisian di Labuhan Batu. Anggaran Rutin untuk Polres Labuhan Batu telah dianggarkan dan diterima tepat pada waktunya sesuai dengan RKA-KL Polres Labuhan Batu. Sedangkan Anggaran Khusus untuk operasional Polres Labuhan Batu telah dilaksanakan Operasi Kepolisian Tahun 2010 dan periode Januari sd April 2012 sesuai dengan perintah Operasi Polda Sumut dan sampai saat ini anggaran khusus telah disalurkan sesuai dengan peruntukannya.

C. Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Tindak Pidana Pencurian dengan Kekerasan di Labuhan Batu