154
rendahnya kualitas sinyal pada kondisi sibuk dan jarak yang cukup jauh antara router server dan switch ke access point
mengakibatkan penurunan kualitas kinerja WLAN hal tersebut akan menyebabkan semakin besar peluang terjadinya congestion,
sehingga nilai jitter akan semakin besar.
Gambar 4.43 Grafik rata-rata jitter VIVA RSST
4.5. Analisis Keseluruhan terhadap Kualitas Sinyal pada
Kondisi Sepi, Normal, dan Sibuk
Berdasarkan penghitungan yang telah dilakukan pada ketiga parameter throughput, packet loss, dan jitter. Menurut kualitas sinyal
excellent, good, fair, dan poor yang berada pada access point DIREKSI
155
RSST, Akutansi RSST, STOCK AREA RSST, VIVA RSST dan ISIRS RSST saat kondisi sepi, normal, dan sibuk. Menujukan bahwa kualitas
dari access point yang menerapkan wireless local area network di RSST dr. Soeradji Tirtonegoro sudah baik. Dilihat dari ketiga parameter tersebut
yaitu throughput pada saat kondisi sepi lebih besar pada saat kondisi normal dan sibuk. Karena semakin besar throughput maka semakin baik
kualitas jaringan tersebut. Hal ini terjadi karena banyaknya pengguna pada saat jam sibuk sehingga beban jaringan bertambah dan trafik menjadi lebih
tinggi. Besar packet loss dalam kualitas sinyal excellent saat kondisi sepi,
normal, dan sibuk dimasing-masing access point termasuk dalam kategori sangat bagus sesuai standar THIPON karena 0. Besaran rata-rata packet
loss pada kualitas sinyal good dan fair saat kondisi sepi, normal,dan sibuk
dimasing-masing access point dalam kategori bagus sesuai dengan standar THIPON antara 1-3. Besaran rata-rata packet loss kualitas sinyal poor
saat kondisi sepi dan norml termasuk dan dalam kategori bagus, sedangkan untuk kualitas sinyal poor saat kondisi sibuk termasuk dalam
kategori sedang antara 4-15. Secara keseluruhan besaran packet loss pada kualitas sinyal saat kondisi sepi, normal, dan sibuk termasuk dalam
kategori bagus sesuai dengan standar THIPON karena antara 1-3. Jitter
untuk semua kualitas sinyal dan kondisi pada masing-masing access point
termasuk dalam kategori bagus dan sedang sesuai standar jitter
THIPON. Kualitas sinyal excellent, good , fair, dan poor pada kondisi sepi dan sibuk dalam kategori bagus antara 0-75 ms. Kualitas
156
sinyal excellent, good, dan fair pada kondisi sibuk masuk dalam kategori bagus antara 0-75 ms. Sedangkan untuk kualitas sinyal poor pada kondisi
sibuk masuk dalam kategori sedang yaitu antara 75-125 ms.
4.6. Analisis Kualitas Jaringan WLAN RSUP dr. Soeradji