11
B. WANITA KARIER DAN MELAJANG
1. Wanita Karier
Wanita karier adalah seseorang yang mengalami atau memperoleh perkembangan dan kemajuan dalam pekerjaan, jabatan, dan lain-lain
dengan bekerja menggunakan pikiran, tenaga, dan fisik. Wanita karier diartikan sebagai wanita yang sudah mencapai posisi tertinggi pada
suatu organisasi. Hal ini berarti bahwa wanita karier adalah seseorang yang memperoleh perkembangan dan kemajuan dalam pekerjaan,
jabatan, dan lain-lain Anoraga, 2005, dalam Imanoviani Djuniarto, 2013; Citrin dan Smith, 2003, dalam Sutanto dan Haryoko, 2010.
Bagi wanita yang sudah menikah, bekerja merupakan kesempatan untuk mengaktualisasikan diri. Disamping itu, bekerja juga dapat
meningkatkan rasa percaya diri wanita yang bersangkutan untuk menghadapi kehidupan kariernya Sulastrie dan Abas, 2012. Bahkan
tidak sedikit wanita yang mengatakan bahwa alasan mereka bekerja adalah untuk menjaga keuangan keluarga tetap stabil, meskipun suami
mereka juga bekerja Beri dan Beri, 2013. Berikut ini adalah ciri-ciri wanita karier Munandar, 2001, dalam
Dewi dan Basti, 2015: 1 wanita yang giat melakukan pekerjaan demi kemajuan, 2 kegiatan atau pekerjaan yang dilakukan adalah yang
berkaitan dengan kemampuannya, 3 bidang pekerjaan yang ditekuni sekarang adalah bidang yang sesuai dengan tujuan awal, yakni
mendapatkan kemajuan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12 Berikut ini ada beberapa hambatan yang dialami wanita ketika
mengembangkan kariernya Daeng, Hartati dan Widyastuti, 2005: 1.
Faktor penghambat dari dalam, yakni berupa: sikap dari wanita sendiri yang enggan untuk meningkatkan prestasi karena takut akan
konsekuensi negatif dari prestasi yang akan dicapainya. Contohnya: ketakutan akan anak dan suami tidak terurus.
2. Faktor dari luar: adanya pandangan masyarakat yang masih
menganggap bahwa wanita lebih rendah daripada pria sehingga kurang dipercaya untuk menduduki jabatan tertentu. Selain itu,
kurangnya dukungan dari suami juga menjadi faktor penghambat.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh beberapa peneliti mengenai wanita karier diperoleh hasil, yakni diketahui bahwa wanita
karier yang sudah menikah memiliki peran ganda. Peran sebagai wanita karier dan peran sebagai ibu rumah tangga yang mengurus suami dan
anak-anak. Oleh karena itu, peran ganda ini memicu adanya dampak bagi seorang wanita karier yang sudah menikah, yakni berkurangnya
waktu dan perhatian terhadap suami dan anak Daeng, Hartati dan Widyastuti, 2005.
2. Melajang