Pembayaran Angsuran HASIL DAN PEMBAHASAN

oleh kasir, selanjutnya dilakukan pembayaran dan penyerahan tindasan kwitansi kepada nasabah. 4. Kasir meminta nasabah untuk menghitung ulang uang pinjaman yang telah diterima.

4.2.3 Setelah Pembayaran

1. Setelah selesai pembayaran maka kasir menyerahkan salinan kwitansi yang satunya kepada pemegang buku, yang selanjutnya untuk digunakan sebagai pencocokan ke kartu rekening sub-buku besar dan selanjutnya disimpan kedalam berkas Kupedes nasabah yang bersangkutan. 2. Ka-Unit menandatangani SKCVCV apabila telah mendapat kuasa untuk menandatanganinya dari pimpinan cabang yang dibuat oieh Notaris. 3. Apabila Ka-Unit tidak diberi wewenang untuk menandatanganinya, maka berkas Kupedes beserta SKCVCV dikirim ke Kanca dengan menggunakan ekspedisi tersendiri untuk ditandatangani pempinan cabang.

4.3 Pembayaran Angsuran

1. Nasabah melakukan angsuran pertama dengan membawa kwitansi pembayaran realisasi dan untuk angsuran selanjutnya membawa bukti angsuran terakhir guna diserahkan ke pemegang buku. 2. Dengan memperhatikan kwitansi pembayaranbukti angsuran nasabah, pemegang buku membuatkan tanda setoran rangkap 3 tiga. Selanjutnya tanda pembayaransetoran sebelumnya yang diserahkan nasabah dikembalikan kepada kasir oleh pemegang buku setelah sebelumnya dicatat dalam Jumal Harian Tabelaris Universitas Sumatera Utara dan ditulis tanggal, nomor transaksi, jumlah dan tanda paraf pemegang buku pada kuitansi tersebut. 3. Setiap angsuran didahulukan untuk pembayaran kewajiban bunga sampai dengan orang yang bersangkutan dan sisanya untuk angsuran pokok. 4. Pemegang buku mencatat Jurnal. Harian Tabelaris sebesar setoran pokok dan bunga Kupedes, 5. Pemegang buku harus mengisi kolom sebelah kiri bagian bawah tanda setoran sebagai berikut : Tanggal setoran, Nomor transaksi dan Paraf pemegang buku. 6. Tanda setoran tersebut diberikan kepada kasir untuk menerima 7. uangnya dari nasabah. 8. Kasir menerima uang, membubuhkan stempel dan tanda tangan, selanjutnya menyerahkan tanda setoran ash kepada nasabah dan tidasanya kepada pemegang buku. 9. Pemegang buku kemudian membubuhkan transaksi setoran pada kartu rekening nasabah. 10. Pembukuan pada kartu rekening dengan mengisi : a. Tanggal setoran. b. Nomor transaksi. c. Pada lajur kredit dituliskan jumlah setoran pokok. d. Pada lajur DK diisi D. e. Pada lajur saldo diisi jumlah saldo baru. f. Lajur angsuran bunga diisi jumlah angsuran bunga yang dibayar nasabah. g. Paraf pemegang buku. Universitas Sumatera Utara 11. Setiap ada mutasi setoran, pada hari itu pemegang buku harus memasukkon pada knrtu rekening nasabah yang bersangkutan baik berupa pokok maupun bunganya diutamakan bunga lebih dahulu. Selanjutnya pada akhir bulan seluruh jumlah angsuran dicatat yaitu berupa : a. Bunga yang menyangkut bunga yang seharusnya dibayar dalam bulan laporan dan bunga yang dibayar dalam bulan laporan. b. pokok : 1 Pembayaran. 2 Sisa sebenamya diambil dari saldo rekening. 3 Sisa menurut perjanjian sudah diisi waktu realisasi. 4 Bayar dimuka apabila sisa sebenamya lebih kecil dari pada sisa menurut janji. c. Kalau menunggak juga ditulis : 1 Jumlah pokok Kupedes yang tertunggak. 2 Jumah bunga Kupedes yang tertunggak Untuk Tunggakan Hitam, ditulis dengan tinta hitam apabila sisa sebenarnya lebih besar dari pada janji jatuh tempo. Sedangkan untuk Tunggakan Merah ditulis dengam tinta merah apabila teJah melewati jatuh tempo lunas. Sedangkan untuk Tunggakan Ragu-ragu dan Macet dicatat pula hari itu, yaitu mengangkut : a Besarnya angka rupiah angsuran pokok dan bunga. b Sisa pokok dan bulan yang bersangkutan. Universitas Sumatera Utara 4.4 Manfaat KUPEDES 4.4.1 Nasabah Kupedes