menjabarkan relasi di antara variabel untuk menjelaskan dan meramalkan gejala tersebut.
Fungsi dari teori itu sendiri adalah membantu peneliti menerangkan fenomena sosial atau fenomena alami yang menjadi pusat perhatiannya Kriyantono,
2008:43, serta memberikan ketajaman analisis peneliti akan masalah yang diteliti. Dalam penelitian ini, teori-teori yang dianggap relevan adalah:
I.6.1 Opini Publik
Opini menurut Cutlip and Centre adalah suatu ekspresi tentang sikap mengenai suatu masalah yang bersifat kontroversial. Opini timbul sebagai hasil
pembicaraan tentang masalah yang kontroversial yang menimbulkan pendapat yang berbeda-beda Sastropoetro, 1990 : 41.
Sementara William Albing mengemukakan bahwa opini itu dinyatakan kepada sesuatu hal yang kontroversial atau sedikit-dikitnya terdapat pandangan yang
berlainan mengenai masalah tersebut. Opini timbul sebagai suatu jawaban terbuka terhadap suatu persoalan atau isu. Subjek dari suatu opini biasanya adalah masalah
baru. Opini berupa reaksi pertama dimana orang yang mempunyai perasaan ragu- ragu dengan sesuatu yang lain dari kebiasaan, ketidakcocokan dan adanya
perubahan penilaian. Unsur-unsur ini mendorong orang untuk saling mempertentangkannya Sunarjo, 1984 : 31.
Opini publik sering juga disebut sebagai pendapat umum. Pengertian pendapat umum adalah kesatuan pendapat yang muncul dari sekelompok orang yang
berkumpul secara spontan, membicarakan isu yang kontroversial, mendiskusikannya dan berusaha unuk mengatasinya. Sedangkan, istilah opini publik dapat digunakan
untuk menunjukkan suatu pengumpulan pendapat yang dikemukakan oleh individu-
Universitas Sumatera Utara
individu atau pendapat-pendapat kolektif dari sejumlah orang dari kumpulan tertentu dan bukan dalam pengertian semua orang tanpa batas dan ketentuan khusus pula.
Dalam effective public relations, opini publik adalah sebuah ekspresi energi sosial yang mengintegrasikan aktor individual ke dalam pengelompokan sosial
dengan cara mempengaruhi politik. Gagasan umum tentang opini publik menyatakan bahwa opini public adalah sekumpulan pandangan individu terhadap isu
yang sama. Opini dapat dinyatakan melalui perilaku, sikap tindak, mimik muka atau
bahasa tubuh body language atau berbentuk simbol-simbol tertulis berupa pakaian yang dikenakan, makna sebuah warna. Untuk memahami opini seseorang dan public
tersebut R.P Abelson 1968 bukanlah perkara yang mudah karena berkaitan dengan unsur- unsur pembentuknya, yaitu:
1. Kepercayaan mengenai sesuatu believe
2. Apa yang sebenarnya dirasakan untuk menjadi sikapnya attitude
3. Persepsi perception, yaitu sebuah proses memberikan makna yang
berakar dari beberapa faktor, yakni: -
Latar belakang budaya, kebiasaan dan adat istiadat yang dianut seseorang masyarakat
- Pengalaman masa lalu seseorangkelompok tertentu menjadi landasan
atau pendapat atau pandangan -
Nilai – nilai yang dianut moral, etika, dan keagamaan yang dianut atau nilai – nilai yang berlaku di masyarakat
- Berita-berita dan pendapat-pendapat yang berkembang yang
kemudian mempunyai pengaruh terhadap pandangan seseorang. Bisa
Universitas Sumatera Utara
diartikan berita-berita yang dipublikasikan itu dapat sebagai pembentuk opini masyarakat Cutlip, 2006:242.
I.6.2 Komunikasi Massa