PRILAKU REMAJA 1. Pengaruh televisi dalam perubahan prilaku remaja
56 kualitas dan objektivitas. Dalam artian, tidak selamanya sinetron yang
berkualitas dapat menunjukkan atau mengungkapkan objektivitas sosial. Ini terjadi karena dalam kehadirannya, isi pesan sinetron selalu terbentur pada
masalah politis dan ideologis dalam suatu sistem politik nasional. Dengan adanya event festival sinetron indonesia FSI, jangan
membuat para pembuat sinetron terjebak pada keinginan untuk menghasilkan sebanyak mungkin cerita – cerita sinetron dalam hal ini
production house .
2.6. PRILAKU REMAJA 2.6.1. Pengaruh televisi dalam perubahan prilaku remaja
Remaja merupakan penggemar film dan sinetron televisi. Penayangan film maupun acara sinetron pada siang, sore dan malam hari
membawa perubahan pola kehidupan remaja, terutama menyangkut masalah prilaku yang sudah mapan di masyarakat.
Sebelum pengaruh televisi mengubah tatanan masyarakat, pola kehidupan sehari-hari remaja dapat terlihat jelas yakni pagi sekolah,
siangsore membantu orang tua, kegiatan ekstrakurikuler maupun privat. Sedangkan malam hari belajar. Namun kenyataan ini harus sinar dengan
adanya televisi. Keberadaan televisi relatif menjadi dasar bagi perubahan tatanan
prilaku remaja. Kegemaran mereka dalam berbagai hal semakin hilang, disebabkan munculnya hal – hal baru dengan melihat tayangan – tayangan
Universitas Sumatera Utara
57
yang mereka lihat di televisi. Perubahan pada disiplin tidak bisa dihindari.
Sebab mereka mulai berani untuk tidak masuk dan mengikuti pelajaran di sekolah. Bagi mereka tidak menonton berarti tidak akan cerita dengan
teman-temannya. Dan mereka tidak mau jika dikatakan ketinggalan informasi. Salah satu keluhan orang tua terhadap anak-anaknya dengan
munculnya acara-acara yang digemari adalah semakin jarangnya mereka membaca.
Demikianlah beberapa dampak negatif televisi terhadap remaja, akan tetapi tidak dapat dipungkiri pula televisi telah membawa dampak positif
terutama dalam hal menambah pengetahuan dan informasi pada perkembangan generasi muda, dewasa ini generasi muda bisa mengetahui
hal-hal yang terjadi diluar lingkungannya, kotanya dan negaranya.
Universitas Sumatera Utara
58