Angka Kecukupan Energi bagi Bayi, Anak, dan Remaja

20 dapat diabaikan, karena kontribusinya terhadap penggunaan energi lebih kecil daripada kemungkinan kesalahan yang dibuat dalam menaksir konsumsi dan pengeluaran energi secara keseluruhan Almatsier, 2003.

2.2.4. Angka Kecukupan Energi bagi Bayi, Anak, dan Remaja

Penggunaan energi diluar AMB bagi bayi dan anak selain untuk pertumbuhan adalah untuk bermain dan sebagainya. Pada usia remaja 10-18 tahun, terjadi proses pertumbuhan jasmani yang pesat serta perubahan bentuk dan susunan jaringan tubuh, disamping aktivitas fisik yang tinggi. Besar kecilnya angka kecukupan energi sangat dipengaruhi oleh lama serta intensitas kegiatan jasmani tersebut. 2.2.5. Tambahan Energi untuk Kehamilan dan Laktasi Selama hamil, perempuan memerlukan tambahan energi untuk pertumbuhanm janin, plasenta dan jaringan tambahan lainnya. Tambahan yang diperlukan adalah 285 kkalhari. Pada saat laktasi, seorang ibu memerlukan tambahan energi untuk memproduksi air susu ibu ASI, untuk energi yang tersimpan didalam ASI sendiri. Dalam keadaan normal, pada periode 6 bulan pertama laktasi diharapkan seluruh atau sekurang-kurangnya 80 kebutuhan energi bayi dapat disediakan dari ASI. Disamping itu ibu juga perlu memelihara kesehatannya sesudah melahirkan. Tambahan keperluan energi ibu adalah sebesar 1,13 x AMB bayi atau kurang lebih 700 kkalhari. Pada enam bulan kedua bayi sudah mendapat makanan tambahan disamping tetap mendapat ASI. Tambahan keperluan energi ibu adalah sebanyak 500 kkalhari. Untuk tahun kedua, bila anak masih mendapat ASI, dianjurkan tambahan sebanyak 400 kkalhari Almatsier, 2003. Universitas Sumatera Utara 21 Tabel 2.3. Angka Kecukupan Energi Yang Dianjurkan per orang per hari Golongan umur Berat Badan Tinggi Badan Energi Golongan Umur Berat Badan Tinggi Badan Energi kg cm Kkal kg cm Kkal 0-6 bln 5,5 60 560 Wanita 7-12 bln 8,5 71 800 10-12 thn 35 140 1900 1-3 thn 12 90 1250 13-15 thn 46 153 2100 4-6 thn 18 110 1750 16-19 thn 50 154 2000 7-9 thn 24 120 1900 20-45 thn 54 156 2200 46-59 thn 54 154 2100 ≥60 thn 54 154 1850 Pria Hamil +285 10-12 thn 30 135 2000 Menyusui 13-15 thn 45 150 2400 0-6 bln +700 16-19 thn 56 160 2500 7-12 bln +500 20-45 thn 62 165 2800 46-59 thn 62 165 2500 ≥60 thn 62 165 2200 Sumber: Widya Karya Pangan dan Gizi, 1998 2.2.6. Sumber Energi Sumber energi berkonsentrasi tinggi adalah bahan makanan sumber lemak, seperti lemak dan minyak, kacang-kacangan dan biji-bijian. Selain itu bahan makanan sumber karbohidrat seperti padi-padian, umbi-umbian, dan gula murni. Semua makanan yang dibuat dari dan dengan bahan makanan tersebut merupakan sumber energi Almatsier, 2003.

2.2.7. Akibat Kekurangan Energi