Interpretasi TEMUAN DAN HASIL PENELITIAN

drama komedi biasa. Dilihat dari judulnya, Mama Cake adalah sejenis nama kue, lebih spesifik lagi kue brownies. Kue bantet berwarna coklat, yang jika dilihat dari luarnya saja tidak nampak menarik namun ketika dimakan memiliki rasa enak yang luar biasa. Begitu juga film ini, berangkat dari filosofi brownies tadi, film ini jika dilihat dari judulnya sangat tidak dibayangkan jika isi dari film tersebut banyak memuat pesan-pesan Islaminya. Anggy Umbara sendiri menginginkan kita sebagai penonton tidak melihat film dari judulnya saja, “don’t judge the book by the tittle”. Menurut hasil wawancara langsung bersama sang sutradara Anggy Umbara, beliau membuat film ini berdasarkan pertemuan ideologi timur dan barat, ideologi Islam dan liberal.karena terjadi terus perang antara dua ideologi ini. Anggy Umbara memilih kue brownies sebagai unsur utamanya karena beliau sendiri sangat menyukai brownies dan menurutnya brownies memiliki analogi dan filosofi yang pas untuk film ini. Dan memilih bandung sebagai lokasi yang tepat karena secara logika Bandung jaraknya lumayan dekat dari kota Jakarta. Di kota Bandung sudah banyak tercampur ideologi-ideologi barat di kalangan remajanya. Ide cerita film Mama Cake sebenarnya sudah sejak lama. Islam yang ditampilkan dari film ini terlihat dari dialog-dialog yang disampaikan pemainnya. Dialog-dialog pada film ini memang bukan dialog biasa, jika didengar dengan seksama dan teliti banyak dialog yang sarat makna Islaminya. Meskipun disini para pemain tidak menggunakan simbol-simbol agama yang biasa dipakai oleh film-film religi lainnya seperti kerudung, baju koko, peci dan lain-lain. Namun film ini tetap kuat dengan pesan-pesan Islaminya. Film ini ditujukan kepada remaja dan orang dewasa, Mama Cake memiliki bobot yang berat namun untuk mengatasinya sang sutradara memberi elemen-elemen grafis komik agar film ini tampak ringan. . “Karena dari skenarionya film ini film berat. Film ngomong dan berat dan kajiannya lumayan berat buat ditonton. Makanya harus disiasati biar gak boring dan bisa ditonton sama anak-anak muda. Karena terget pasarnya adalah anak-anak muda. Itu salah satu cara jadi warna nya dibikin aneh, dikasih efek-efek komik itu supaya yang nonton juga gak boring jadi lebih kaya visualnya kalo gak digituin gak ada lucu-lucuannya gak ada joke-jokenya. Makanya nih filmnya rasanya ringan c uma muatannya tuh berat,” ujar Anggy Umbara. 11 Gambar 4. 12 Ada satu adegan ketika Anggy Umbara mencoba menggambarkan kiamat yang terinspirasi dari surat Al Qariah ayat 1-5 yang memiliki arti: 1 Hari kiamat, 2 apakah hari kiamat itu? 3 dan tahukah kamu apakah hari kiamat itu? 4 Pada hari itu manusia seperti laron yang berterbangan 5 dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan. Anggy Umbara membuat film Mama Cake karena dia ingin membuat film yang bermanfaat bukan hanya untuk komersil semata dan para penonton bisa tercerahkan setelah menonton. Dia ingin membuat satu film yang tidak terlihat 11 Anggy Umbarra, Sutradara Film Mama Cake, Wawancara Pribadi, Mampang, 18 Maret 2013. 12 Gambar dapat dilihat pada durasi 00:05:07 religius namun rasanya atau isi film tersebut mampu mencerahkan penontonnya. Dan tiga karakter utama yaitu Rakha, Willy dan Rio adalah karakter nyata. Kembali pada perintah Allah SWT yang menyeru umatnya agar segera bertaubat dan kita sebagai umat manusia hendaknya segera meminta ampunan kepada Allah SWT dari dosa-dosa yang telah kita perbuat. Seperti firman Allah dalam surat Al-Baqarah ayat 37:              “Kemudian Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya, lalu Dia pun menerima taubatnya. Sungguh, Allah maha Penerima taubat, Maha Penyayang”. 110 BABV KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Untuk menyimpulkan hasil penelitian pada skripsi ini, peneliti mengacu pada fokus permasalahan yang ada. Dengan melihat pendekatan teori yang ada dan implementasinya terhadap objek penelitian maka kesimpulan peneliti adalah sebagai berikut: 1. Tanda yang terdapat yang merepresentasikan taubat dalam film flfama Cake adalah tanda-tanda verbal dan non verbal yang terdapat pada adegan taubat yang tervisualisasi dalam pertengahan dan akhir cerita. Pemilihan tanda berfokus pada adegan ketika Rakha, Willy dan Rio mengalami perjalanan mereka masing-masing dan ketika mereka memiliki mimpi yang sama yaifu bermimpi tentang hari kiamat. Yang membuat ketiga sahabat ini ingat akan dosa-dosa yang telah diperbuat dan mencoba untuk bertaubat dengan melaksanakan salat. Melalui kajian semiotik, peneliti menemukan kurang lebih 16 tanda yang signifikan terhadap tujuan penelitian dalam adegan taubat yang dirangkum pada tabel denotasi dan konotasi. 2. Petanda taubat terdapat dalam film Mama Cake terdapat pada unsur-unsur mise en scene. Terdapat 13 komponen penting yang dapat menjelaskannya. Yaitu penjelasan melalui kostum, tata rias wajah, setting dan pencahayaannya yang tampak di depan kamera sebagai pembentuk citra, keadaan, status sosial dan penunjuk ruang dan waktu. Selanjutnya pemaknaan melalui editing, dapat dilihat ideologi dan lainnya. Ideologi Timur digambarkan melalui kepribadian Rakha yang masih mengerti dan menjaga nilai-nilai agama. Melalui film ini Anggy Umbara ingin setelah penonton melihat film ini dapat meresapi maknanya yaitu, walaupun diluar kita penampilannya mengikuti jaman namun didalam diri dan dihati harus tetap berpegang teguh pada agama yang kita miliki terutama orang Islam.

B. Saran-saran

Adapun saran dalam film ini adalah terlalu banyak adegan kekerasan yang terjadi pada film ini sehingga film ini kurang layak untuk ditonton oleh anak-anak karena film ini sebenarnya memiliki cerita yang sangat inspiratif. Adegan-adegan dalam film ini yang terlalu panjang membuat film ini menjadi sedikit membosankan. Sebaiknya dialognya sedikit dikurangi agar filmnya tidak terlalu monoton. Ada seorang tokoh yang tidak dijelaskan dengan gamblang yaitu sosok pria yang selalu menggunakan jaket jeans yang bertuliskan 1865, siapa tokoh ini sebenarnya tidak diperkenalkan, menurut peneliti sebaiknya semua tokoh dijelaskan siapa dia agar penonton tidak mengira-ngira siapa tokoh itu sebenarnya. Editan visual dalam film ini agak terlalu dipaksakan seperti dalam adegan kiamat. Editannya terlihat terlalu dibuat-buat. Menurut peneliti jika ada adegan- adegan yang menggunakan suatu efek agar lebih terlihat nyata dan tidak terlihat palsu atau dibuat-buat karena akan mengurangi nilai dari film tersebut. Dan judul dalam film ini pun tidak menggambarkan isi film sendiri. Sebaiknya judul dalam sebuah film bisa menggambarkan isi cerita dalam film itu sendiri. dari bagaimana sutradara menampilkan berbagai shot dalam sebuah adegan. Berikutnya adalah shot types. Type shot adalah usaha menampilkan