Kajian Pustaka Review Studi Terdahulu

terhadap nilai perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di BEI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi liner berganda. Berdasarkan penelitian tersebut diketahui bahwa struktur modal berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Dan modal intelektual tidak menunjukkan pengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Persamaan penelitian ini dengan yang peneliti tulis adalah kesamaan variabel X yaitu adanya variabel struktur modal dan modal intelektual dan juga penggunaan analisis regresi linier berganda. Sedangkan perbedaan yang akan peneliti tulis adalah penambahan pada variabel X yaitu variabel kualitas penerapan GCG dan juga variabel Y, kinerja keuangan yang diproyeksikan dengan ROA.. 4. Serra Ekowati, dkk Universitas Jenderal Soedirman yang berjudul “Pengaruh Modal Fisik, Modal Finansial, dan Modal Intelektual Terhadap Kinerja Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia”, 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal fisik, modal finansial, dan modal intelektual terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan manufaktur di bursa efek indonesia. Penelitian ini menggunakan model analisis jalur dengan menggunakan alat analisis Partial Least Square PLS. Berdasarkan tersebut diketahui bahwa terdapat pengaruh positif antara modal fisik, modal finansial, dan modal intelektual terhadap kinerja perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dari tahun 2006-2009. Persamaan penelitian ini dengan yang peneliti tulis adalah kesamaan variabel X yaitu adanya variabel struktur modal dan modal intelektual. Sedangkan perbedaan yang akan peneliti tulis adalah penambahan pada variabel X yaitu variabel kualitas penerapan GCG, dan variabel Y kinerja keuangan yang diproyeksikan dengan ROA. Dan metode penelitian yang digunakan yaitu analisis regresi linier berganda.

F. Kerangka Teori

Kinerja merupakan fungsi dari kemampuan organisasi untuk memperoleh dan menggunakan sumber daya dalam berbagai cara untuk mengembangkan keunggulan kompetitif. 11 Terdapat dua tipe sumberdaya yakni 1 sumberdaya berwujud tangible resources, dan 2 sumberdaya tidak berwujud intangible resources. Sumberdaya berwujud adalah aktiva berwujud dan aktiva tidak berwujud yang dapat disajikan dalam neraca balance sheet assets; sedangkan sumber daya tidak berwujud adalah aktiva tidak berwujud yang tidak dapat disajikan dalam neraca off balance sheet assets. Kondisi lingkungan saat ini yaitu terciptanya abad informasi dan globalisasi, perusahaan tidak dapat lagi menghasilkan keunggulan kompetitif yang berkesinambungan hanya dengan menerapkan teknologi baru ke dalam pengelolaan sumber daya berwujud. Namun lebih jauh dari pada itu, kemampuan sebuah perusahaan untuk memobilisasi dan mengeksploitasi aset tak berwujudnya menjadi jauh lebih menentukan dibandingkan dengan melakukan investasi dan mengelola aset yang berwujud. Setiap perusahaan dituntut untuk mengembangkan kemampuan, kompetensi, dan keunggulannya untuk tetap eksis. 11 Novia Wijaya, “Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan dan Nilai Pasar Perusahaan Perbankan dengan Metode Value Added Intellectual Capital, Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol. 14 No. 3, Desember 2012, h. 167. Good corporate governance adalah suatu praktik pengelolaan perusahaan secara amanah dan bijaksana dengan mempertimbnagkan keseimbangan pemenuhan kepentingan seluruh stakeholders. Good governance government dalam hal ini juga merupakan suatu bentuk tanggung jawab non moneter seperti halnya corporate social responsibility. Sehingga penilaian kinerja perbankan syariah melalui instrumen ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja keuangan, mengurangi risiko akibat tindakan pengelolaan yang cenderung menguntungkan di satu pihak saja.

G. Kerangka Konsep

Dengan memperhatikan uraian yang telah dipaparkan sebelumnya, peneliti akan menguraikan beberapa hal yang dijadikan landasan sebagai pegangan dalam memecahkan masalah. Gambar 1.1 Skema Kerangka Pemikiran

H. Sistematika Penulisan

BAB I : PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan latar belakang, identifikasi masalah, batasan dan rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, tinjauan studi terdahulu, dan sistematika penulisan. IB-STVA Islamic Banking Value Added Human Capital Kualitas Penerapan Good Corporate Governance GCG [X 3 ] IB-VACA Islamic Banking Value Added Capital Employed ROA Return on Assets [Y] Struktur Modal [X 2 ] IB-VAHU Islamic Banking Value Added Human Capital IB-VAIC Islamic Banking Value Added Intellectual Capital [X 1 ]

Dokumen yang terkait

Pengaruh intellectual capital dan good corporate governance terhadap kinerja keuangan bank umum syariah (periode 2011 – 2014)

0 12 118

Pengaruh Intellectual Capital, Rate of Growth of Intellectual Capital (ROGIC) dan Kualitas Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2010 - 2014

1 7 105

ANALISIS PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN Analisis Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Syariah.

0 2 14

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERBANKAN SYARIAH Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perbankan Syariah.

0 3 14

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perbankan Syariah.

1 3 14

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN BANK SYARIAH Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Bank Syariah.

0 1 13

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Di Indonesia.

0 2 12

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Di Indonesia.

0 3 17

Pengaruh Corporate Governance Terhadap Intellectual Capital Dan Kinerja Keuangan.

0 0 17

Pengaruh Intellectual Capital dan Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan di Indonesia

0 1 20