Variabel Dependen variable terikat Populasi dan Sampel

xxii

c. Basic Earning Power BEP

Basic Earning Power BEP menunjukkan kemampuan menghasilkan laba dari aktiva perusahaan sebelum pengaruh pajak serta leverage. Perhitungan rasio ini menggunakan rumus Brigham Houston 2001:90: BEP = aktiva Total pajak dan bunga sebelum Laba x 100

d. Earnings Per Share EPS

Earnings Per Share EPS merupakan rasio yang menunjukkan berapa besar keuntungan yang diperoleh investor atau pemegang saham untuk setiap lembar saham. Semakin tinggi nilai EPS, semakin besar laba yang tersedia bagi pemegang saham. EPS dihitung dengan rumus Darmadji 2006:195: EPS = beredar saham Jumlah bersih Laba

2. Variabel Dependen variable terikat

Variabel terikat yang digunakan adalah harga saham masing-masing perusahaan properti. Harga saham dihitung dari harga saham penutupan closing price pada setiap akhir transaksi yang dikalkulasikan menjadi rata-rata harga bulanan hingga rata-rata harga tahunan dengan menggunakan rumus: Rata-rata harga saham bulanan = ∑ ∑ transaksi Hari harian saham Harga Rata-rata harga saham tahunan = 12 bulanan saham harga rata Rata ∑ − xxiii

3. Populasi dan Sampel

Populasi dari penelitian ini adalah 36 perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2004-2007. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan pendekatan non probability random sampling dengan metode purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan menggunakan kriteria atau pertimbangan tertentu. Sugiyono 2003:78. Adapun kriteria pertimbangan penarikan sampel yang digunakan penulis adalah: a. Memiliki laporan keuangan lengkap selama tahun 2004-2007. b. Emiten yang listing di Bursa Efek Indonesia di bawah tahun 2001. c. Emiten yang terus listing di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2004-2007 tidak pernah di-suspend. d. Memiliki laporan keuangan yang lengkap selama tahun 2004-2007. Hasil seleksi dari sampel penelitian ditunjukkan pada Tabel 1.2 sebagai berikut : Tabel 1.2 Jumlah Sampel Berdasarkan Kriteria Seleksi Sampel No Kriteria Sampel Jumlah 1 Perusahaan properti yang terdaftar di BEI berturut-turut selama tahun 2004 sampai tahun 2007 36 2 Perusahaan yang pernah mengalami suspend selama tahun 2004 sampai dengan tahun 2007 15 3 Perusahaan yang tidak memiliki laporan keuangan yang lengkap selama tahun 2004 sampai tahun 2007 6 4 Emiten yang listing di Bursa Efek Indonesia di atas tahun 2001 4 Jumlah Sampel Penelitian 11 xxiv Berdasarkan kriteria seleksi sampel pada Tabel 1.2 maka diperoleh sampel penelitian sebanyak 11 perusahaan. Adapun sampel penelitian antara lain: Tabel 1.3 Nama-Nama Sampel Perusahaan No Kode Nama Emiten Tanggal Listing 1 CTRS PT Ciputra Surya Tbk 15 Januari 1999 2 DUTI PT Duta Pertiwi Tbk 2 November 1994 3 OMRE PT Indonesia Prima Properti Tbk 22 Agustus 1994 4 JIHD PT Jakarta Internasional Hotel Development Tbk 29 Februari 1984 5 LAMI PT Lamicitra Nusantara Tbk 18 Juli 2000 6 LPCK PT Lippo Cikarang Tbk 24 Juli 1997 7 PTRA PT Putra Surya Perkasa Tbk 28 Maret 1994 8 PUDP PT Pudjiadji Prestige Tbk 18 November 1994 9 RBMS PT Ristia Bintang Mahkota Sejati Tbk 19 Desember 1997 10 RODA PT Roda Panggon Harapan Tbk 22 Oktober 2001 11 GMTD PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk 11 Desember 2000 Sumber : www.bei.co.id

4. Tempat dan Waktu Penelitian