Metode Pengumpulan Data Instrumen penelitian

stage fase orientasi, fase A, fase B, dan fase C baik residen biasa maupun second admission .

3.3.3 Teknik Pengambilan Sampel

Metode yang digunakan untuk pengambilan sampel adalah non probability sampling , yakni suatu teknik penarikan sampel yang mendasarkan pada setiap anggota populasi tidak memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel sehingga hasil penelitian dengan menggunakan teknik ini tidak dapat untuk menyimpulkan kondisi pada populasi. Anggota yang satu memiliki kesempatan lebih besar dibandingkan dengan anggota yang lain sehingga hasil dari suatu penelitian yang menggunakan teknik ini tidak dapat digunakan untuk memprediksi populasi. dalam Bambang Prasetyo dan Lina M. Jannah, 2005 Teknik yang digunakan adalah, purposive sampling,yaitu teknik penarikan sampel yang digunakan dengan menentukan kriteria khusus terhadap sampel. dalam Bambang Prasetyo dan Lina M. Jannah, 2005.

3.4 Pengumpulan Data

3.4.1 Metode Pengumpulan Data

Untuk mengumpulkan data dilapangan, penulis menggunakan teknik skala. Skala digunakan karena melihat responden yang jumlahnya besar dan dapat mengungkapkan hal-hal yang sifatnya rahasia. Tujuan digunakannya skala ini yaitu, memperoleh data mengenai kekuatan karakter serta resiliensi pada residen narkoba BNN Lido. Bentuk skala yang digunakan adalah model skala likert. Skala tersebut berupa beberapa item pernyataan yang harus dijawab setiap responden, dengan cara memilih salah satu jawaban yang tersedia pada setiap item pernyataan.

3.4.2 Instrumen penelitian

Instrumen data dari kekuatan karakter menggunakan skala likert yang terdiri dari empat alternatif jawaban sangat sesuai, sesuai, tidak sesuai, sangat tidak sesuai. skala kekuatan karakter ini meliputi klasifikasi kekuatan karakter, yakni: 1wisdom and knowledge: kekuatan kognitif yang memerlukan kemahiran dan penggunaan pengetahuan seperti kreativitas, rasa ingin tahu, berpikir kritis, kecintaan akan belajar, dan perspektif. 2 courage: kekuatan emosional yang mengandung keinginan yang kuat untuk menyelesaikan tujuan walaupun terdapat halangan yang bersifat eksternal maupun internal, seperti, keberanian, ketekunan, kebenaran, dan semangat. 3 love: kekuatan interpersonal yang meliputi keinginan untuk dekat dan bersahabat denga orang lain. seperti, keintiman, kebaikan, dan kecerdasan sosial. 4 justice: kekuatan publik yang mendasari kehidupan masyarakat yang sehat. seperti, bekerja sama gotong royong, kejujuran, dan kepemimpinan. 5 temperance: kekuatan yang melindungi dari sesuatu yang berlebihan. seperti, tindakan memaafkan forgiveness, kerendahan hati, kebijaksanaan, dan kontrol diri. 6 transcendence: kekuatan yang dapat menciptakan hubungan dengan lingkungan semesta yang lebih luas dan memberi makna. seperti, penghargaan terhadap kecantikan dan kesempurnaan, berterima kasih, pengharapan, kejenakaan, dan spiritualitas. Instrumen data dari resiliensi menggunakan skala likert yang terdiri dari empat alternatif jawaban sangat sesuai, sesuai, tidak sesuai, sangat tidak sesuai. skala resiliensi yang digunakan meliputi tiga karakteristik resiliensi menurut Grotberg 1996, 2003, yakni I Have external support, I Am Inner Strength,I Can Interpersonal and Problem Solving Skills . Tabel 3.1 Blue Print Skala Kekuatan Karakter Indikator Sub Indikator Nomor Item Favorable Unfavorable Wisdom and Knowledge Creativity 1 6 Curiosity 2, 7 Open-mindedness 3 8 Love of learning 4, 71, 73 9 Perspective 5 10 Courage Bravery 11 16, 50, 61, 69 Persistence 12 17 Integrity 13 18 Vitality 14 19, 68 Humanity Love 15, 70 20, 55 Kindness 21 26 Social intelligence 22, 62, 65 27 Justice Citizenship 23, 67 28, 56 Fairness 24, 72, 77, 80 29 Leadership 25 30, 51 Temperance Forgiveness and mercy 31, 52 36, 60 Humility and Modesty 32, 75, 78 37 Prudence 33 38, 63 Self-regulation 34, 49 39, 53 Transcendence Appreciation of beauty and excellence 35, 64 40, 58 Gratitude 41, 74, 76, 79 45 Hope 42 46, 54 Humor 43, 57 47, 59 Spirituality 44 48, 66 aitem valid a Skala kekuatan karakter Skala kekuatan karakter dalam penelitian ini diadopsi dan diadaptasi dari Values in Action Inventory of Strengths VIA–IS dari Peterson Seligman 2004 serta disusun menggunakan skala model Likert. Tabel 3.2 Blue Print Skala Resiliensi Indikator Nomor Item Favorabel Unfavorabel I Have 1, 4, 7, 10, 13, 16, 19, 22, 24, 28, 30, 34, 36, 42, 46 I Am 2, 5, 8, 11, 14, 17, 20, 23, 25, 27, 29, 31, 33, 38, 40, 44 I Can 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 26, 32, 35, 37, 39, 41, 43, 45 aitem valid b Skala resiliensi Skala Resiliensi dalam penelitian ini diadopsi dan diadaptasi dari Skala resiliensi Grotberg 1996 serta disusun menggunakan skala model Likert. 3.4.3 Uji Instrumen Penelitian 3.4.3.1