Variabel Penelitian Sistematika Penulisan

13 terhadap pelayanan Bank dimana mereka mengumpulkan dan mengajukan pembiayaan.

G. Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini terdapat hubungan variable yang meliputi variable X Kepuasan nasabah dan variable Y DPK dan PYD. Variabel X Kepuasan Nasabah, indikatornya adalah: 1. Informasi yang diterima 2. Pengalaman 3. Komunikasi eksternal 4. Kebutuhan pribadi Variabel Y DPK dan PYD, indikatornya adalah: 1. Jumlah DPK 2. Jumlah PYD

H. Hipotesis

Penelitian ini menganalisis tentang adakah pengaruh antara kepuasan nasabah terhadap DPK dan PYD. Maka hipotesis dalam penelitian ini adalah: Hipotesis Pertama Ho: tidak ada pengaruh antara kepuasan nasabah terhadap DPK Ha: ada pengaruh antara kepuasan nasabah terhadap DPK Hipotesis Kedua Ho: tidak ada pengaruh antara kepuasan nasabah terhadap PYD Ha: ada pengaruh antara kepuasan nasabah terhadap PYD 14

I. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian Adapun jenis penelitian yang akan digunakan adalah penelitian deskriptif yang dimaksudkan untuk mengeksplorasi dan mengklasifikasikan suatu fenomena atau kenyataan social, dengan jalan mendeskripsikan sejumlah variable yang berkenaan dengan masalah dan unit yang diteliti 10 . Namun berdasarkan metode yang akan digunakan maka penelitian ini tergolong kepada penggabungan antara penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Di mana penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan metode observasi sebagai teknik untuk mencermati kehidupan masyarakat baik berupa lingkungan ataupun kondisi social masyarakat yang menjadi objek penelitian. Sedangkan penelitian kuantitatif adalah suatu pendekatan dalam penelitian yang lebih ditekankan pada data yang dapat dihitung untuk menghasilkan penafsiran kuantitatif yang kokoh Husein Umar, 2000 11 . 2. Jenis dan Sumber Data Jenis dan sumber data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah berupa data primer dan data sekunder. a. Pengumpulan data primer Data primer yang akan digunakan berasal dari data hasil survey menggunakan kuesioner dan wawancara kepada beberapa responden. Maka 10 Prof. Dr. H. Syamsir Salam dan Jaenal Aripin, M. Ag. Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: 2006. Uin Jakarta Pers. Hlm: 14. 11 Ibid. . hlm. 36 15 data yang dikumpulkan dari sampel atas populasi untuk mewakili seluruh populasi. Hal ini berbeda dengan sensus yang informasinya dikumpulkan dari seluruh populasi. Kuisioner yang akan digunakan sebagai instrument pengukuran menggunakan skala likert, dengan kriteria: a. Sangat setuju = 5 d. Tidak setuju = 2 b. Setuju = 4 e. Sangat tidak setuju = 1 c. Netral = 3 b. Pengumpulan data sekunder Data sekunder yang akan digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari buku, profil perusahaan Bank Syariah Mandiri Cabang Serang, www.syariahmandiri.co.id serta data-data yang tersedia dari instansi-instansi yang mendukung topik penelitian ini. 3. Populasi dan Sampel Populasi dalam hal ini adalah himpunan semua elemen yang menjadi pusat perhatian penelitian, sampel adalah himpunan bagian dari populasi atau elemen populasi. Populasi dapat dibedakan antara populasi sampling dan populasi sasaran. Populasi sampling yang akan diambil dalam penelitian ini adalah nasabah PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Serang yang tergabung menikmati produk penghimpunan dana dan penyaluran dana, sedangkan populasi sasaran adalah seluruh nasabah PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Serang dari semua produk. Sedangkan sampel adalah bagian dari populasi yang dijadikan 16 suby ek penelitian sebagai “wakil” dari para anggota populasi 12 . Berdasarkan penelitian ini, maka setiap nasabah BSM Cabang Serang memiliki peluang yang sama untuk menjadi sampel dalam penelitian ini, namun dikarenakan beberapa kendala yaitu, waktu, tenaga, biaya, dan jumlahnya yang banyak yang menyebabkan kesulitan bagi peneliti, maka pengambilan sampel dilakukan dengan accidential sampling pengambilan sampel secara acak dengan pertimbangan, yaitu dari jumlah nasabah yang mempunyai tabungan atau bertransaksi di BSM Cabang Serang yang ada, hanya 40 yang dijadikan sampel dalam penelitian ini. Pertimbangan penentuan sampel ini juga berdasarkan pedoman penentuan jumlah sampel yang disampaikan oleh Singarimbun 13 dan Effendy 1989 tentang derajat keseragaman, rencana analisis, waktu, tenaga dan biaya penelitian. Gay dan Diehl 1992 juga mengungkapkan bahwa dalam penelitian deskriptif maka 10 dari populasi telah dapat mewakili populasi dalam penelitian ini. Maka dengan 40 responden yang diambil dalam penelitian ini, telah mewakili 400 nasabah 10 yang ada. Para ahli sosiologi membedakan dua tipe skala pengukuran menurut gejala sosial yang diukur, salah satunya adalah skala sikap, dan bentuk skala sikap yang sering digunakan ada 5 yang salah satunya adalah Skala Likert, di mana Skala likert ini yang akan digunakan peneliti karena Skala Likert 12 Supardi, Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis, Yogyakarta : UII Press, 2005, hlm. 103. 13 Masri Singarimbun dan Effendi, Metode Penelitian Survey, Jakarta: LP3ES, 1989, hlm. 40 17 digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok tentang kejadian atau gejala sosial. Dalam penelitian gejala sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti, yang selanjutnya disebut sebagai variable penelitian 14 . 4. Metode Analisis Data Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisa deskriptif untuk menganalisa kualitas pelayanan dengan menggunakan model importane performance analysis, sedangkan untuk mengetahui pengaruh antara kepuasan nasabah terhadap peningkatan pembiayaan yang diberikan PYD dan dana pihak ketiga DPK menggunakan analisis regresi linear dengan menggunakan program SPSS. 5. Teknik Pengolahan Data Proses analisis data dalam penelitian ini menggunakan beberapa alat analisis, yaitu: a. Analisis deskriptif Analisis ini digunakan untuk menggambarkan pelayanan Bank Syariah Mandiri cabang Serang. 14 Riduwan, Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian, Bandung: Alfabeta, 2002,hlm. 11. 18 b. Uji Validitas dan Reabilitas Validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu dapat mengukur, sedangkan reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya. c. Uji Regresi Linear Berganda Uji ini digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh antara variable kepuasan nasabah X terhadap variable DPK Y1 dan PYD Y2. d. Uji hipotesis Untuk mengetahui ada atau tidaknya korelasi maka dilakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji hipotesis t dengan membandingkan nilai sig dengan alpha 5. Kaidah pengujian: menolak Ho jika nilai sig alpha 5 sebaliknya menerima Ho jika nilai sig alpha 5.

J. Sistematika Penulisan

Agar pembahasan dalam penelitian ini lebih terarah, maka peneliti akan menyusunnya menjadi beberapa bab yang masing-masing bab terdiri dari sub bab yang menjelaskan tentang isi dari bab tersebut. Adapun sistematika penulisan penelitian yang mengacu pada buku pedoman penulisan skripsi fakultas syariah dan hukum UIN Syarif Hidayatullah ini akan disusun sebagai berikut: BAB I Berisi pendahuluan dengan uraian tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasan dan rumusan masalah, tujuan dan manfaat 19 penelitian, review penelitian terdahulu, kerangka teori, variable penelitian, hipotesis, metode penelitian serta sistematika penulisan. BAB II Berisi tentang tinjauan pustaka yang berkaitan dengan topik dalam penelitian ini, yaitu menjelaskan tentang pengertian kepuasan nasabah, faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan nasabah, pengertian dana pihak ketiga DPK dan pembiayaan yang diberikan PYD, serta pengaruh kepuasan nasabah terhadap peningkatan dana pihak ketiga DPK dan pembiayaan yang diberikan PYD. BAB III Berisi tentang gambaran umum tentang PT. Bank Syariah Mandiri cabang Serang yang menjadi objek penelitian. BAB IV Berisi tentang penyampaian hasil temuan dari penelitian yang telah dilakukan, temuan-temuan tersebut mencakup tentang profil responden yang berisi kriteria responden yang termasuk ke dalam objek penelitian, serta hasil temuan tingkat kualitas pelayanan PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Serang beradasarkan persepsi nasabah yang telah dilaksanakan, hasil temuan pengaruh kepuasan nasabah terhadap peningkatan pembiayaan yang diberikan PYD dan dana pihak ketiga DPK Bank Syariah Mandiri yang dijelaskan berdasarkan analisis linear regresi berganda dengan menggunakan bantuan program SPSS dalam pengolahan data. 20 BAB V Berisi tentang kesimpulan dari hasil penelitian yang telah terlaksana, keterbatasan penelitian serta saran yang disampaikan penulis dari hasil penelitian. 21

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kepuasan Nasabah

1. Pengertian Kepuasan Nasabah

Nasabah dapat didefinisikan sebagai orang atau badan hukum yang mempunyai rekening baik rekening simpanan atau pinjaman pada pihak bank 1 . Sehingga nasabah merupakan orang yang biasa berhubungan dengan atau menjadi pelanggan bank. Sedangkan menurut Undang-Undang Perbankan Syariah No. 21 Tahun 2008, nasabah adalah pihak yang menggunakan jasa Bank Syariah danatau UUS. Nasabah terbagi kedalam tiga kategori, yaitu nasabah penyimpan, nasabah investor dan nasabah penerima fasilitas. Salah satu tujuan utama perusahaan khususnya perusahaan jasa dalam hal ini adalah bank adalah menciptakan kepuasan pelanggan. Kepuasan pelanggan sebagai hasil penilaian pelanggan terhadap apa yang diharapkannya dengan membeli dan mengkonsumsi suatu produkjasa. Kemudian harapan tersebut dibandingkan dengan kinerja yang diterimanya dengan mengkonsumsi produkjasa tersebut. Apabila keinginan yang diterimanya lebih besar daripada harapannya, maka pelanggan puas, sebaliknya kinerja yang diberikan dari pemakaian produkjasa tersebutlebih kecil daripada apa yang diharapkannya maka pelanggan tidak puas 2 . 1 M. Nur rianto Al Arif. Dasar-dasar Pemasaran Bank Syariah.Bandung, Alfabeta, 2010 hlm. 189 2 Ibid, hlm. 193

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Efisiensi Operasional, Kecukupan Modal, Dana Pihak Ketiga Dan Risiko Kredit Terhadap Profitabilitas Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 64 82

Analisis Strategi Pemasaran Produk Pendanaan Untuk Peningkatan Dana Pihak Ketiga Pada PT. Bank Aceh Cabang Medan

2 67 111

Pengaruh Dana Pihak Ketiga Terhadap Volume Kredit Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 29 79

Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga Dan Non Performing Financing Terhadap Penyaluran Dana Perbankan Syariah Di Indonesia

0 41 114

Analisis Pengaruh Total Aset Bank Syariah, Dana Pihak Ketiga Dan Prinsip Bagi Hasil Terhadap Pembiayaan Bank-Bank Umum Syariah Di Sumatera Utara

8 95 106

Pengaruh Dana Pihak Ketiga dan Rasio Risk Based Bank Rating terhadap Penyaluran Kredit Pada Bank Umum yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 48 139

Analisis Pengaruh Jumlah Dana Pihak ketiga (DPK), Non Performing Financing (NPF) dan Tingkat Inflasi terhadap Total Pembiayaan yang diberikan oleh Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Indonesia (Periode januari 2007-Oktober 2012)

2 24 142

Pengaruh DPK dan NPF terhadap pembiayaan yang disalurkan (pyd) serta implikasinya pada ROA : studi pada 3 bank umum syariah di Indonesia periode 2010-2013

0 14 0

Pengaruh DPK dan NPF terhadap pembiayaan yang disalurkan (PYD) serta implikasinya pada Roa: studi pada 3 bank umum syariah di Indonesia periode 2010-2013

1 16 114

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA DPK

0 0 27