Gambar 2.2 Kerangka Konseptual Penelitian
2.9 Hipotesis
Hipotesis penelitian adalah citra merek, harga, dan kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian Levi’s pada pengunjung Plaza Medan
Fair. Kualitas Produk X3
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif, yaitu suatu metode dalam meneliti status kelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi,
suatu set pemikiran, ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran, atau lukisan
secara sistematis, fuktual, dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki Nazir, 2009. Penelitian deskriptif
mencakup metode yang lebih luas di luar metode sejarah dan eksperimental, dan secara umum lebih sering diberi nama metode survey. Dalam hal ini metode
survey yang digunakan menggunakan metode kuantitatif karena dalam penelitian ini menggunakan angka-angka ataupun statistik.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan pada pengunjung Plaza Medan Fair yang pernah menggunakan Produk Levi’s. Penelitian ini akan dilakukan pada Maret
2015 sampai dengan April 2015.
3.3 Batasan Operasional Penelitian
Batasan operasional dibuat agar penelitian dapat terfokus sehingga tidak ada perluasan dan kesimpangsiuran dalam menganalisis permasalahan yang
terdapat dalam penelitian ini. Sesuai dengan latar belakang yang telah dikemukakan oleh peneliti maka penelitian ini dibatasi pada variabel berikut ini :
a. Variabel Independent X adalah positioning produk yang terdiri atas citra merek X
1
, harga X
2
, dan kualitas produk X
3
. b. Variabel dependent Y adalah keputusan pembelian produk Levi’s pada
pengunjung Plaza Medan Fair.
3.4 Definisi Operasional Penelitian
Definisi operasional adalah definisi yang menjadikan variable-variabel yang sedang diteliti menjadi bersifat operasional dalam kaitannya dengan proses
pengukuran variable-variabel tersebut. Definisi operasional memungkinkan sebuah konsep yang bersifat abstrak dijadikan suatu yang operasional sehingga
memudahkan peneliti dalam melakukan pengukuran Sarwono,2006:. Defenisi operasional dari masing-masing variabel adalah sebagai berikut:
1. Citra Merek X1 Citra merek adalah sekumpulan asosiasi merek Levi’s yang terjadi dalam ingatan
konsumen. 2. Harga X2
Harga adalah jumlah uang yang harus dibayar pelanggan Levi’s untuk memperoleh produk Levi’s.
3. Kualitas Produk X3 Kualitas produk product quality adalah kemampuan produk Levi’s untuk
melaksanakan fungsinya, meliputi daya tahan, keandalan, ketepatan, kemudahan operasi dan perbaikan, serta atribut bernilai lainnya.
4. Keputusan Pembelian Y Keputusan pembelian merupakan suatu tindakan yang dilakukan konsumen
produk Levi’s dikarenakan adanya dorongan-dorongan atau motif-motif yang dirasakan sehingga menimbulkan minat atau dorongan untuk memenuhi
kebutuhan. Berikut ini tabel operasionalisasi variabel dalam penelitian ini:
Tabel 3.1. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Variabel Definisi Variabel
Indikator Skala
Citra Merek X1
Citra merek adalah sekumpulan asosiasi
merek yang terjadi dalam ingatan
konsumen. 1. Pengakuan Recognition
2. Reputasi Reputation 3. Afinitas Affinity
4. Loyalitas Merek Brand Loyalty
Likert
Harga X2 Harga adalah jumlah
uang yang harus dibayar pelanggan
untuk memperoleh produk, yang
memberikan pemasukan atau
pendapatan bagi perusahaan.
1. Keterjangkauan Harga 2. Kesesuaian harga dengan
Kualitas 3. Kesesuaian harga dengan
manfaat
Likert
Kualitas Produk X3
Kualitas adalah kemampuan produk
Levi’s untuk melaksanakan
fungsinya, meliputi daya tahan, serta
atribut bernilai lainnya.
1. Performa Performance 2. Daya tahan Durability
3. Kualitas yang dipersepsikan Perceived
Quality
Likert
Keputusan Pembelian
Keputusan pembelian merupakan suatu
tindakan yang dilakukan konsumen
produk dikarenakan adanya dorongan-
1. Kesadaran akan kebutuhan
2. Pencarian informasi 3. Evaluasi alternatif
4. Keputusan membeli 5. Melakukan pembelian
Likert
dorongan atau motif- motif yang dirasakan
sehingga menimbulkan minat
atau dorongan untuk memenuhi kebutuhan.
ulang
3.5 Populasi dan Sampel 3.5.1 Populasi