⎟ ⎠
⎞ ⎜
⎝ ⎛
+ =
2 1
. 2
1 2
1 2
1 11
1 2
r r
r
.
Keterangan : r
11
= koefisien reliabilitas yang dicari r
12
r
12
= koefisien antara skor-skor setiap olahan tersebut Jika r
hitung
r
tabel
pada taraf signifikan 5 berarti item butir soal reliable dan sebaliknya bila r
hitung
r
tabel
pada taraf signifikan 55 maka butir soal tersebut reliable sekaligus tidak memenuhi prasyarat.
G. Uji Prasyarat Analisa
1. Uji Normalitas
Uji normaltas digunakan untuk menguji asumsi yang diambil benar atau menyimpang, langkahnya menurut formula Jorque Berra J
B
sebagai berikut:
⎥ ⎦
⎤ ⎢
⎣ ⎡
− +
= 24
3 6
2 2
k S
n J
B
Keterangan : S
= Skewnees kemencengan K =
Kurtosis keruncingan
Kesimpulan : Jika J
B
X
2
chi square table maka data dinyatakan normal Jika J
B
X
2
chi square table maka data dinyatakan tidak normal
2. Uji Linearitas
Uji lenearitas ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah model persamaan linear yang kita peroleh cocok atau tidak. Perhitungannya menggunakan
rumus :
kres reg
R R
F =
Kesimpulan : Jika nilai F
hitunng
F
tabel
maka pengaruh variabel bebas dan terikat berbentuk linear.
Jika nilai F
hitung
F
tabel
maka pengaruh variabel bebas dan terikat tidak berbentuk linear.
H. Analisis Data
1. Analisis regresi berganda
Analisis regresi berganda digunakan untuk meramalkan perubahan variabel satu dengan variabel lain. Dalam regresi ini dilakukan untuk
menentukan prestasi belajar yang disebabkan oleh metode mind mapping X
1
dan keaktifan belajar X
2
. menurut Sugiono 2005:211, “dijelaskan analisis regresi ganda dua predictor menggunakan persamaan garis
regresi” berikut: Y = a + b1.x1 + b2.x2 + … + bk.xk
Dimana: Y
= Prestasi belajar a =
Konstanta
b = Koofesien korelasi
X
1
= Kreativitas
X
2
= Disiplin belajar 2.
Pengujian Hipotesis a.
Uji F Uji F digunakan untuk signifikasi pengaruh X
1
dan X
2
terhadap y 1
Perumusan Hipotesis a
Ho: b1 :b2 = 0,berarti secara bersama-sama variabel independent tidak mempunyai pengaruh terhadap variabel
dependen. b
Ha : b1 b2 0, berarti secara bersam-sama variabel independent mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap
variabel dependen. 2
Penentuan level signifikan tingkat signifikan £ = 50
derajat kebebasan pembilang = K derajat kebebasan penyebut = n-k-1
3 Kriteria pengujian
a F
hitung
F
tabel
maka Ho ditolak, yang berarti semua variabel independent X1 dan X2 secara simultan berpengaruh terhadap
nilai variabel dependen
b Fhitung F
tabel
maka ho diterima, yang secara statistic berarti semua variabel independent X1 dan X2 tidak berpengaruh
terhadap perubahan nilai variabel dependen.
4 Kesimpulan :
H diterima apabila –F
tabel
≤ F
hitung
≤ F
tabel
H ditolak apabila F
hitung
≥ F
tabel
b. Uji t
Analisis uji t t tes ini digunakan untuk mengetahui signifikasi variabel indenpeden x terhadap variabel dependen Y secara
individual. 1
Pengujian Hipotesis a
Ho : b1 : b2 = 0, artinya tidak dapat terdapat pengaruh variabel independent x1 metode mind mapping
terhadapvariabel dependen y. b
Ha : b1 ≠ b2 ≠ 0, artinya terdapat pebgaruh variabel
independent x1 terhadap variabel dependen y c
Ho : b1 : b2 = 0, artinya tidak terdapat pengaruh variabel independent x2 keaktifan belajar terhadap variabel
dependen y Daerah
terima
F
tabel
α, k-1, n-k Daerah
tolak
d Ha : b1
≠ b2 ≠ 0, artinya terdapat pengaruh variabel independent x2 keaktifan belajar terhadap variabel
dependen y 2
Menentukan level of signifikasi Tingkat signifikan £ = 5, derajat kebebasan dk = n-k
t
table
= t £ 2 n-k n = jumlah sampel
Mencari nilai hitung dengan rumus:
Seb b
t β
− =
Keterangan : b =
Koefisien regresi
Seb = Standar error b
3 Kriteria Pengujian
a t
hitung
t
tabel
maka menolak hipotesis nol Ho yang secara statistic menyimpulkan bahwa variabel independent x
berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. b
t
hitung
t
tabel
maka menerima hipotesis nol Ho yang secara statistic menyimpulkan bahwa variabel independent x tidak
berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen y.
Daerah terima Daerah tolak
Daerah tolak
- α2; n-k-1
α2; n-k-1
4 Kesimpulan
H diterima apabila –t
tabel
t
hitung
t
tabel
H ditolak apabila t
hitung
t
tabel
atau t
hitung
t
tabel
3. Sumbangan relative SR dan sumbangan efektif SE
a. Sumbangan Relative
Menurut Hadi, 2004:41 sumbangan relative adalah untuk mengetahui seberapa besar sumbangan masing-masing variabel
predictor terhadap kriterium y.
100
2 2
1 1
1 1
1
x x
b x
b x
b X
SR +
100
2 2
1 1
2 2
2
x x
b x
b x
b X
SR +
b. Sumbangan Efektif
Menurut Hadi, 2004:41 sumbangan efektif adalah untuk mengetahui seberapa besar sumbangan masing-masing variabel
predictor terhadap kriterium y. SEX1=SRX1R2
SEX2=SRX2R2
50
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN