Pendekatan dalam Materi Pembelajaran
pelajaran Bahasa Indonesia ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan baca-catat.
Hasil penelitian Faisal Isnan materi tata bahasa dalam BSE Bahasa Indonesia SMA terdiri dari materi fonologi, morfologi, sintaksis, dan semantik.
Dari 83 materi yang ada dalam BSE Bahasa Indonesia SMA, dapat diketahui bahwa fonologi dibagi menjadi satu submateri, yaitu membedakan fonem Bahasa
Indonesia. Morfologi dibagi menjadi lima submateri, yaitu afiksasi, reduplikasi, proses pemajemukan, mengidentifikasi proses morfologis, serta kata dan
penggunaannya. Sintaksis dibagi menjadi tiga submateri, yaitu frasa, klausa, dan kalimat. Semantik dibagi menjadi dua submateri, yaitu jenis-jenis semantik serta
perubahan dan pergeseran makna. Dalam kesesuaian materi tata bahasa dengan kurikulum KTSP, ditemukan materi-materi yang dapat dikatakan terintegrasi
dengan kurikulum, yaitu pada materi fonologi, morfologi, sintaksis, dan semantik, namun hanya terdapat dalam Kompetensi Dasar dan submateri tata
bahasa tertentu. Dalam hal ini, peneliti melakukan penelitian mengenai analisis materi
membaca berdasarkan kurikulum 2013. Perbedaan antara penelitian yang dilakukan Faisal Isnan dengan penelitian ini terletak pada materi yang digunakan.
Dalam materi yang dianalisis, peneliti menganalisis materi membaca, sedangkan Faisal Isnan menganalisis materi tata bahasa. Persamaannya terletak pada
kesesuaian materi dengan kurikulum.
Penelitian relevan kedua adalah penelitian Dini Nurul Huda 2014 dengan judul
“Analisis Kesesuaian Materi Buku Teks Bahasa Indonesia Nonbse Dengan Standar Isi Bahasa Indonesia Untuk Smp Kelas V
II”. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahuai tingkat kesesuaian materi buku teks Bahasa Indonesia nonbse dengan standar isi bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII.
Perbedaan antara penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh Dini Nurul Huda, yaitu analisis yang digunakan. Penelitian ini menganalisis
materi buku teks Bahasa Indonesia nonbse. Persamaan keduanya penelitian ini sama-sama menganalisis kesesuaian materi dengan kurikulum.