yang berkembang. Dengan model pembelajaran berbasis multimedia interaktif kemampuan guru semakin meningkat, karena sumber
pengetahuan yang perlu diketahui oleh guru menjadi tidak terbatas; b Fasilitas dan lingkungan yang memilliki koneksi akses internet
merupakan syarat keberlangsungan dari model pembelajaran berbasis multimedia interaktif dengan prinsip teknologi pembelajaran; c
Meningkatkan kompetensi belajar siswa pada ranah kognitif; d Melalui software keterampilan siswa dapat meningkatkan kemampuan
bekerjasama dalam kelompok belajar, melatih berpikir kreatif, dan berkomunikasi.
3. Pembelajaran a.
Pengertian Pembelajaran
Belajar pada hakikatnya adalah proses interaksi terhadap semua situasi yang ada disekitar individu. Belajar dapat dipandang sebagai
proses yang diarahkan kepada tujuan dan proses berbuat melalui berbagai pengalaman. Belajar juga merupakan proses melihat,
mengamati dan memahami sesuatu Sudjana Rusman, 2014. Proses pembelajaran dilakukan oleh dua orang pelaku, yaitu guru dan siswa
dimana posisi guru mengajar dan siswa belajar. Perilaku mengajar dan belajar tersebut terkait dengan bahan pembelajaran. Pembelajaran
merupakan suatu sistem, yang terdiri atas berbagai komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lain. Komponen-komponen
tersebut meliputi: tujuan, materi, metode dan evaluasi Rusman, 2014.
22
Selanjutnya, pembelajaran menurut Degeng Hamzah, dkk, 2010 adalah upaya untuk membelajarkan siswa, secara implisit dalam
pembelajaran terdapat kegiatan memilih, menetapkan, mengembangkan metode untuk mencapai hasil pembelajaran yang
diinginkan. Pemilihan, penetapan, dan pengembangan metode ini didasarkan pada kondisi pembelajaran yang ada. Kegiatan-kegiatan
tersebut pada dasarnya merupakan inti dari perencaan pembelajaran. Pembelajaran memiliki beberapa pengertian yang dikemukakan
oleh para ahli. Istilah pembelajaran instruction menunjukkan pada
usaha siswa mempelajari bahan pembelajaran sebagai akibat perlakuan guru. Proses pembelajaran yang dilakukan siswa tidak
mungkin terjadi tanpa perlakuan guru yang membedakannya hanya pada peranannya saja, ada tiga hal yang tidak dapat dipisahkan dalam
pembelajaran yaitu teaching of thinking, teaching for thinking dan
teaching about thinking Hamruni, 2012. Pembelajaran menurut Hamalik, 2011 merupakan suatu
kombinasi yang tersusun unsur-unsur manusiawi, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur saling mempengaruhi untuk mencapai
tujuan dari pembelajaran itu sendiri. Terdapat tiga ciri yang terkandung dalam sistem pembelajaran, yaitu:
1 Rencana, ialah penataan ketenagaan, material, dan prosedur yang merupakan unsur-unsur sistem pembelajaran, dalam suatu rencana
khusus. 2 Kesalingtergantungan
interdependence, antara unsur-unsur sistem pembelajaran yang serasi dalam satu keseluruhan.
23
3 Tujuan, sistem pembelajaran mempunyai tujuan tertentu yang hendak dicapai yaitu agar siswa belajar.
Berdasarkan pemaparan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa pembelajaran merupakan suatu proses dimana guru mampu membuat
siswa itu belajar, dalam proses interaksi guru membangun hubungan yang baik terhadap siswa serta mengaktifkan, mendukung dan
mempertahankan proses internal yang terdapat dalam setiap peristiwa belajar.
b. Prinsip-prinsip Pembelajaran