Piutang Pembiayaan Konsumen LK Indo Bank Mandiri Tbk Des 2013 Final Opini Dirstat
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2013 DAN 2012
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Lampiran 537 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan s.
Penyertaan Saham
Penyertaan saham merupakan investasi jangka panjang pada perusahaan non-publik serta penyertaan sementara pada perusahaan debitur yang timbul akibat konversi kredit yang
diberikan.
Penyertaan saham di perusahaan asosiasi dengan persentase kepemilikan 20,00 sampai dengan 50,00 dicatat dengan metode ekuitas yaitu penyertaan dicatat sebesar biaya perolehan
disesuaikan dengan bagian Bank atas ekuitas perusahaan asosiasi dan dikurangi dengan penerimaan dividen sejak tanggal perolehan, dikurangi Cadangan Kerugian Penurunan Nilai.
Penyertaan sementara dihapus buku dari laporan posisi keuangan konsolidasian apabila telah melampaui jangka waktu 5 tahun sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No. 72PBI2005
tanggal 20 Januari 2005 tentang “Penilaian Kualitas Aktiva Bank Umum”, sebagaimana telah diubah dengan PBI No. 1122009 tanggal 29 Januari 2009. Sejak 24 Oktober 2012, Grup
mengikuti PBI No. 1415PBI2012 tanggal 24 Oktober 2012 tentang “Penilaian Kualitas Aset Bank Umum”.
Penyertaan saham di bawah 20,00 diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual. Lihat Catatan 2c untuk kebijakan akuntansi atas aset keuangan tersedia untuk dijual.
Goodwill diakui apabila terdapat selisih lebih antara harga perolehan dan bagian Bank atas nilai wajar aset dan liabilitas yang dapat diidentifikasi pada tanggal akuisisi dan disajikan sebagai aset
lain-lain. Dengan diberlakukannya PSAK 22 “Kombinasi Bisnis”, sejak 1 Januari 2011, nilai tercatat goodwill per 31 Desember 2010 yang timbul dari akuisisi sebelum 1 Januari 2011 tidak
diamortisasi lagi, namun dilakukan evaluasi penurunan nilainya secara berkala. Sebelum 1 Januari 2011, goodwill diamortisasi sebagai beban selama masa manfaatnya dengan
menggunakan metode garis lurus, kecuali terdapat metode lain yang dianggap lebih tepat pada keadaan tertentu. Periode amortisasi goodwill adalah lima tahun, namun periode amortisasi yang
lebih panjang maksimum 20 tahun dapat digunakan apabila terdapat dasar yang tepat.