Desain Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

Tabel 2. Subjek Penelitian

D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel

Variabel penelitian ini adalah kinerja Koperasi Sekolah Perintis yang menyangkut empat perspektif: 1. Perspektif keuangan, yang diukur dengan: a. Rasio likuiditas Rasio likuiditas digunakan untuk menunjukkan kemampuan koperasi sekolah SMA Negeri 7 Purworejo dalam membayar semua kewajiban jangka pendek. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan Mansngudi Victoria. 1991: 81: 1 Current ratio, menunjukkan kemampuan dalam memenuhi kewajiban lancar dengan aktiva lancarnya. Current ratio 200 sudah dianggap memuaskan, dalam hal ini 200 hanya merupakan kebiasaan rule of thumb dan akan digunakan sebagai titik tolak untuk mengadakan penelitian atau analisa lebih lanjut. Munawir, 2012:72 No. Keterangan Populasi Sampel 1. Guru Pembimbing 2 2 2. Pegawai Koperasi 1 1 3. Siswa: Pengurus Koperasi Anggota Koperasi 15 840 15 68 JUMLAH 858 86 2 Cash ratio, digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek dengan kas yang tersedia dan yang disimpan di Bank. b. Rasio Solvabilitas Model rasio solvabiitas yang digunakan dalam penelitiaan ini adalah assets to debt ratio. Rasio ini merupakan perbandingan total hutang dengan total asset yang ada, untuk melihat seberapa besar porsi hutang didalam asset perusahaan secara keseluruhan. Tidak ada patokan yang pasti mengenai nilai ini. Semakin tinggi rasio ini berarti semakin besar jumlah modal pinjaman yang digunakan untuk investasi pada aktiva guna menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. c. Rasio rentabilitasprofitabilitas Nilai rasio profitabilitas sebaiknya diatas suku bunga Bank Indonesia yang berlaku saat ini, yaitu 7,5. Semakin tinggi nilainya maka semakin baik. Terdapat tiga model rasio yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu: 1 Net Profit Margin, rasio ini mengukur hasil akhir dari kegiatan operasi perusahaan. Selisih laba bersih dengan rasio laba usaha dapat mencerminkan beban yg ditanggung perusahan untuk biaya-biaya non operasional.