3.9.1 Pengembangan Model Teoritis
Dalam langkah pengembangan model teoritis, hal pertama yang harus dilakukan adalah melakukan serangkaian eksploitasi ilmiah melalui telaah
pustaka guna mendapatkan justifikasi atas model teoritis yang akan dikembangkan. SEM digunakan bukan untuk menghasilkan sebuah model,
tetapi digunakan untuk mengkonfirmasi model teoritis tersebut melalui data empirik.
3.9.2 Pengembangan Path Diagram
Dalam langkah kedua ini, model teoritis yang telah dibangun pada tahap pertama akan digambarkan dalam sebuah path diagram, yang akan
mempermudah untuk melihat hubungan-hubungan kausalitas yang ingin diuji. Pada path diagram, hubungan antar konstruk akan dinyatakan melalui anak
panah. Anak panah yang lurus Menunjukkan sebuah hubungan kausal yang langsung antara satu konstruk dengan konstruk lainnya. Sedangkan garis-
garis lengkung antara konstruk dengan anak panah pada setiap ujungnya menunjukkan korelasi antara konstruk-konstruk yang dibangun dalam path
diagram yang dapat dibedakan dalam dua kelompok, sebagai berikut :
1. Konstruk Eksogen Exogenus Constructs Konstruk eksogen disebut juga sebagai source variables atau
independent variables yang tidak diprediksi oleh variabel yang lain dalam model.
2. Kontruk Endogen Endogenous Constructs
Universitas Sumatera Utara
Konstruk endogen merupakan faktor-faktor yang diprediksi oleh satu atau beberapa konstruk endogen lainnya, tetapi konstruk eksogen
hanya dapat berhubungan kausal dengan konstruk endogen. Berdasarkan pijakan teoritis yang cukup, seorang peneliti akan
menentukan mana yang akan diperlakukan sebagai konstruk endogen dan mana sebagai variabel eksogen. Hubungan-hubungan kausalitas
yang ingin diuji Pada path diagram dapat dilihat pada Gambar 3.1:
Produk
Harga
Tempat
Kepuasan Orang
Loyalitas
Proses Z
13
Z
12
Z
11
Y
13
Y
12
Y
11
Pelayanan X
14
X
13
X
12
X
11
X
24
X
23
X
22
X
21
X
34
X
33
X
32
X
31
X
44
X
43
X
42
X
41
X
54
X
53
X
52
X
51
X
64
X
63
X
62
X
61
Y
14
Gambar 3.1 Diagram Alur
Universitas Sumatera Utara
3.9.3 Konversi Diagram Jalur ke dalam Persamaan.