Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, disimpulkan sebagai berikut: 1. Modifikasi tepung biji cempedak dan tepung biji durian dalam pembuatan bakso ikan dalam setiap perlakuan memberi pengaruh yang berbeda dari segi tekstur, warna dan rasa maupun kandungan zat gizi bakso ikan yang dihasilkan. 2. Berdasarkan uji daya terima bakso ikan secara umum tergolong disukai, tetapi bakso ikan dengan modifikasi tepung biji cempedak 30 dan tepung biji durian 10 lebih disukai. 3. Bakso ikan modifikasi tepung biji cempedak 30 dan tepung biji durian 15 memiliki kandungan protein lebih tinggi dibanding dengan bakso ikan 35;5 dan 25;15. 6.2. Saran Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, hal yang dapat disarankan adalah: 1. Pembuatan bakso ikan dengan modifikasi tepung biji cempedak dan tepung biji durian, disarankan perbandingan komposisi tepung biji cempedak 30 dan tepung biji durian 10. 2. Perlu adanya sosialisasi mengenai bakso ikan yang dimodifikasi dengan tepung biji cempedak dan tepung biji durian sebagai makanan tambahan untuk anak sekolah.

3. DAFTAR PUSTAKA

Universitas Sumatera Utara 4. 5. 6. Abbas, S. 2004. Pembuatan Sale Ikan Lele. Kanisius. Yogyakarta 7. 8. Afif, M. 2009. Pembuatan Jenang dengan Tepung Biji Durian Durio Zibethinus Murr. Universitas Negeri Semarang 9. 10. AKK.1997. Hidup Sehat dan Kaya Berkat Sayuran. Kanisius. Yogyakarta 11. 12. Almatsier, S. 2004. Penuntun Diet, Instalasi Gizi Perjan RS Dr. Cipto Mangunkusumo dan Asosiasi Dietisien Indonesia. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta 13. 14. Almatsier, S. 2005. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta 15. 16. Arisman, MB. 2004. Gizi dalam Daur Kehidupan dalam Buku Ajar Ilmu Gizi. Buku Kedokteran EGC. Jakarta. 17. 18. Astawan, M. 2007. Sehat dengan Hidangan Kacang dengan Biji- bijian . Cetakan pertama. Swadaya. Jakarta 19. 20. Bakar, A. dan Usmiati. 2007. Teknologi Pengolahan Daging. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian. Bogor 21. 22. Depkes. 2012. Angka Kecukupan Gizi Anak Sekolah. Depkes. Jakarta 23. 24. Direktorat Gizi Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2005. Daftar Komposisi Bahan Makanan. Bharata Karya Aksara. Jakarta 25. 26. Diah, A. 2011 . Pemanfaatan Biji Cempedak pada Pembuatan Dodol. Universitas Negeri Surabaya. Surabaya 27. 28. Gunawan, E. 2013. Walikota Binjai Panen Ikan Lele. 29. www.binjaikota.go.idartikel- 165-walikota.go.idartikel-165-walikota-binjai-panen-ikan-lele.html 30. Hardinsyah dan Tambunan. 2004. Angka Kecukupan Energi, Protein, Lemak dan Serat Makanan . Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi VIII. LIPI. Jakarta 31. Universitas Sumatera Utara 32. Kartika, B. 1988. Pedoman Uji Inderawi Bahan Pangan. Universitas Gajah Mada Yogyakarta 33. 34. Kosyadi, D. 1985. Kecukupan Gizi yang Dianjurkan. PT Gramedia, Jakarta. 35. 36. Moehji, S. 2000. Ilmu Gizi dan Diet. Bharata Karya Aksara. Jakarta 37. 38. Nurani, N. 2011. Aneka Manfaat Biji-bijian. Gava Media. Yogyakarta 39. 40. Nurfatimah, D. 2011. Pengaruh Penambahan Tepung Biji Durian Durio Zibethinus Murr terhadap Cita Rasa Mi Basah. Skripsi. Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat. Fakultas Kesehatan Masyarakat. USU 41. 42. Rahayu, W.P. 1998. Diktat Penuntun Praktikum Penilaian Organoleptik . Fakultas Teknologi Pertanian Bogor. Institut Pertanian Bogor. Bogor 43. 44. Rahmadani. 2011. Studi Pembuatan Bakso dari Tepung Biji Kedelai . Skripsi Jurusan Peternakan. Fakultas Pertanian 45. 46. Rukmana, R. 2004. Durian Budidaya dan Pasca Panen. Kanisius. Yogyakarta 47. 48. Sayogo, F. 2008. Kebutuhan Gizi Anak Sekolah. Swadaya. Jakarta 49. 50. Sindumarta, D. 2012. Awet Muda dengan Durian dan Buah-buahan Khas Nusantara. Grafindo Litera Media. Yogyakarta 51. 52. Singgih, W. 2006. Pembuatan Bakso Ikan dan Bakso Daging. Swadaya. Jakarta 53. 54. Sirajuddin, Saifuddin, dan Najamuddin, U. 2010. Penuntun Praktikum Biokimia . Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Hasanuddin. Makasar 55. 56. Sugiri, E. 1997. Aneka Cara Pengolahan Ikan. Dinas perikanan Jawa Barat. Bandung 57. 58. Suhardjo dan Kusharto, C.M. 1982. Prinsip-prinsip Ilmu Gizi. Kanisius, Jakarta. 59. 60. Suhartini, S. 2006. Olahan ikan segar. Trubus Agrisarana. Surabaya. 61. Universitas Sumatera Utara 62. Sulistyowati, E. 2001. Pengolahan Biji Durian. Diakses http:Pengolahan-biji-durian.com. Tanggal akses 20 Juni 2011. 63. 64. Sumeru, A. 2006. Meningkatkan Bebuahan Tropis Indonesia. Andi Yogyakarta . Yogyakarta. 65. 66. Susiwi, S. 2009. Penilaian Organoleptik. Jurusan Pendidikan Kimia. Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung . 67. 68. Wahyono, B. 2009. Durian. Kanisius. Yogyakarta 69. 70. Wibowo S. 2001. Budidaya Bawang Putih, Merah dan Bombay. Swadaya. Jakarta 71. 72. Wikipedia. 2009. Durian.http:id.wikipedia.orgwikidurian.html. Medan 73. 74. Winarno, F.G. 1997. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta 75. 76. Winarno, F.G. 1997. Pengantar Teknologi Pangan. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. 77. 78. Winarto, WP dan Rahayu. 1998. Memanfaatkan Bumbu Dapur untuk Mengatasi Aneka Penyakit. Agromedia Pustaka. Jakarta. 79. 80. Wirakusumah, E.S. 1995. Buah Dan Sayur Untuk Terapi. Swadaya. Jakarta. 81. 82. Yunarni. 2012. Studi Pembuatan Bakso dengan Tepung Biji Cempedak . Skripsi. Jurusan Teknologi Pertanian. Fakultas Pertanian.Universitas Sebelas Maret. 83. 84. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Lampiran FORMULIR UJI KESUKAAN UJI HEDONIK Nama : Umur : Jenis Kelamin : Ujilah sampel satu persatu dengan sebaik-baiknya dan nyatakan pendapat anda tentang apa yang dirasakan oleh indera dengan mengisi tabel dibawah ini dengan skor berikut: Petunjukan Penilaian Suka : 3 Kurang suka : 2 Tidak suka : 1 Indikator Sampel A 1 A 2 A 3 Rasa Aroma Warna Tekstur Universitas Sumatera Utara Lampiran 6 Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Organoleptik Panelis terhadap Aroma Bakso yang dimodifikasi dengan Tepung biji cempedak dan tepung biji durian No Panelis Jenis Kelamin Umur tahun Perlakuan Total Panelis A 1 A 2 A 3 Yi Y 2 ij Yi 2 1 P 12 3 3 3 9 27 81 2 P 12 3 3 2 8 22 64 3 P 12 3 3 3 9 27 81 4 P 11 3 3 2 8 22 64 5 L 10 3 3 3 9 27 81 6 L 11 3 3 3 9 27 84 7 L 11 2 3 3 8 22 64 8 P 11 3 3 3 9 27 81 9 L 11 2 3 3 8 22 64 10 L 10 3 3 3 9 27 81 11 L 10 3 3 3 9 27 81 12 L 12 2 3 2 7 17 49 13 L 11 2 2 2 6 12 36 14 P 11 3 3 3 9 27 81 15 P 11 2 3 2 7 17 49 16 P 11 3 3 3 9 27 81 17 P 12 3 2 3 8 22 64 Universitas Sumatera Utara 18 P 11 2 2 2 6 12 36 19 P 11 1 3 3 7 19 49 20 L 11 2 2 3 7 17 49 21 P 11 3 2 3 8 22 64 22 P 11 3 3 3 9 27 81 23 P 11 3 2 2 7 17 49 24 P 11 2 3 3 8 22 64 25 P 11 3 3 3 9 27 81 26 L 11 3 3 3 9 27 81 27 P 10 3 2 2 7 17 49 28 P 12 3 3 3 9 27 81 29 L 11 2 2 2 6 12 36 30 L 10 3 3 2 8 22 64 Yi 79 82 80 241 Y 2 ij 217 230 220 667 Yi 2 6724 6241 6400 19365 Rata-rata 2,73 2,63 2,67

a. Varians