Waktu dan Lokasi Penelitian Jenis Data Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

14 Tabel 1.5 Instrumen Skala Likert No. Pertanyaan Skor 1 Sangat Setuju SS 5 2 Setuju S 4 3 Kurang Setuju KS 3 4 Tidak Setuju TS 2 5 Sangat Tidak Setuju STS 1 Sumber: Sugiono 2006:105 Responden diharuskan memilih salah satu dari sejumlah kategori jawaban yang tersedia pada penelitian ini, kemudian masing-masing jawaban diberi skor tertentu 5, 4, 3, 2, 1. Skor jawaban dari responden dijumlahkan, dan jumlah ini merupakan total skor. Total skor inilah yang di tafsir sebagai posisi responden dalam Skala Likert.

1.5.5 Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan di Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Tipe A3 Belawan Jln. Angganda II Kotak Pos No. 2 Belawan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Juli 2008 sampai dengan Agustus 2008.

1.5.6 Populasi dan Sampel

1.5.6.1 Populasi

Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan yang berjumlah 222 orang, yang terbagi atas: Universitas Sumatera Utara 15 Kepala Dinas 1 Kepala Seksi 5 Seksi Pencegahan 45 Seksi Perbendaharaan 40 Seksi Kepabean 36 Seksi Penim bunan 42 Seksi Cukai 53 Total 222 Jabatan Populasi Tabel 1.6 Jumlah Populasi Karyawan Pada Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Tipe A3 Belawan Tahun 2008 Sumber: Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Tipe A3 Belawan

1.5.6.2 Sampel

Penulis menggunakan metode Sampling Purposive pada penarikan sampel yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiono, 2003:78. Dalam penelitian ini, sampel yang digunakan adalah karyawan yang telah bekerja di Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Tipe A3 Belawan selama lebih dari 3 tahun. Karyawan yang masa kerjanya belum mencapai 3 tahun, tidak termasuk dalam penelitian ini. Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 45 orang Tabel 1.7. Jumlah ini dianggap sudah representatif, menurut populasi Gay jumlah sampel 20 sudah dapat diterima Umar, 2005:147. Universitas Sumatera Utara 16 Tabel 1.7 Jumlah Sampel Karyawan Pada Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Tipe A3 Belawan Tahun 2008 Sumber: Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Tipe A3 Belawan

1.5.7 Jenis Data

Penelitian ini menggunakan 2 dua jenis data yaitu: 1. Data Primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari responden yang terpilih pada lokasi penelitian. Data primer diperoleh dengan memberikan kuesioner dan wawancara kepada responden terpilih. 2. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui studi pustaka dengan mempelajari berbagai tulisan dari buku, jurnal, majalah dan internet untuk mendukung penelitian ini.

1.5.8 Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini ialah: 1. Kuesioner Menyebarkan daftar pertanyaan yang telah diberikan alternatif jawaban untuk menjawabnya kepada responden terpilih. Kepala Dinas 1 1 x 20 1 Kepala Seksi 5 5 x 20 1 Seksi Pencegahan 45 45 x 20 9 Seksi Perbendaharaan 40 40 x 20 8 Seksi Kepabean 36 36 x 20 7 Seksi Penim bunan 42 42 x 20 8 Seksi Cukai 53 53 x 20 11 Total 222 - 45 Jabatan Populasi Sampel Rumus Universitas Sumatera Utara 17 2. Wawancara Wawancara secara langsung dengan responden dan pihak-pihak terkait. 3. Studi Pustaka Yaitu dengan mengumpulkan dan mempelajari informasi dan data-data yang diperoleh jurnal, buku-buku literature, majalah dan internet yang terkait dengan penelitian ini.

1.5.9 Teknik Analisis Data

1. Analisis Deskriptif Analisis deskriptif adalah salah satu dari metode analisis, dengan cara data disusun dan dikelompokkan, kemudian dianalisis sehingga diperoleh gambaran tentang masalah yang dihadapi dan untuk menjelaskan hasil perhitungan. 2. Uji Validitas dan Realibilitas Uji Validitas dan Realibilitas dilakukan untuk menguji apakah layak untuk digunakan sebagai instrument penelitian. Valid berarti instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur, dan reliable berarti instrument yang digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data yang sama Sugiyono, 2006:109. Penulis menggunakan bantuan software SPSS versi 12 untuk memperoleh hasil yang lebih terarah pada uji validitas dan realibilitas kuesioner dalam penelitian ini. Universitas Sumatera Utara 18 3. Analisis Regresi Linier Berganda Multiple Linear Regression Analisis Regresi Linier Berganda Multiple Linear Regression memiliki satu variabel dependen dan lebih dari satu variabel independen Nugroho, 2005:43. Analisis regresi linear berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas Promosi Jabatan terhadap variabel terikat Kinerja karyawan. Persamaan regresi linear berganda dengan tiga variabel yaitu: Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + e Dimana: Y = skor pengaruh Kinerja Karyawan a = konstanta b 1 , b 2 , b 3 = koefisien regresi X 1 = skor pengaruh Prestasi Kerja X 2 = skor pengaruh Disiplin X 3 = skor pengaruh Kecakapan X 4 = skor pengaruh Pendidikan e = standar error 4. Uji T hitung Uji Parsial Uji T hitung bertujuan untuk melihat secara parsial apakah ada pengaruh yang signifikan dari Promosi Jabatan X terhadap Kinerja Karyawan Y. Bentuk pengujiannya adalah: Ho : bi = 0 Variabel bebas secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat. Universitas Sumatera Utara 19 Ha : bi  0 Variabel bebas secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat. Nilai T hitung akan dibandingkan dengan nilai T tabel . Kriteria pengambilan keputusan , yaitu: H diterima bila t hitung t tabel pada  = 5 H 1 diterima bila t hitung t tabel pada  = 5 5. Uji F hitung Uji Serentak Uji F hitung dilakukan untuk mengetahui apakah secara bersama-sama Promosi Jabatan berpengaruh positif signifikan atau tidak terhadap Kinerja Karyawan. Model hipotesis yang digunakan dalam uji F hitung ini adalah: Ho : b 1 = b 2 = b 3 = b 4 = 0 Variabel bebas secara bersama-sama tidak berpengaruh positif signifikan terhadap variabel terikat. Ho : b 1  b 2  b 3  b 4  Variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat. Nilai F hitung akan dibandingkan dengan nilai F tabel . Kriteria pengambilan keputusan yaitu: Ho diterima bila F hitung F tabel pada  = 5 H 1 diterima bila F hitung F tabel pada  = 5 Universitas Sumatera Utara 20 6. Pengujian Koefisien Determinan R 2 Determinan digunakan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Koefisien determinan R 2 berkisar antara 0 nol sampai dengan 1 satu 0  R 2  1. Hal ini berarti bila R 2 = 0 menunjukkan tidak adanya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, dan bila R 2 mendekati 1 menunjukkan semakin kuatnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Universitas Sumatera Utara 21

BAB II URAIAN TEORITIS

2.1 Penelitian Terdahulu

Penelitian terdahulu yang memiliki kesamaan dengan penelitian ini, antara lain skripsi dari Rina 2006 dengan judul Pengaruh Penilaian Prestasi Kerja Terhadap Pengembangan Karir Pegawai Pada PT Indonesia Asahan Alumunium Kuala Tanjung Asahan. Hasil penelitian menyatakan bahwa berdasarkan hasil pengujian hipotesis diperoleh kesimpulan bahwa prestasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap promosi jabatan. Nilai R Square yang diperoleh sebesar 49,3 dipengaruhi oleh prestasi kerja, sedangkan sisanya 50,7 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar penelitian. Penelitian yang dilakukan oleh Andhina 2007 yang berjudul Pengaruh Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Terhadap Promosi Jabatan Pada BAPPEDA Sumatera Utara, dari hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang positif dan signifikan terhadap promosi jabatan. Variabel penilaian prestasi kerja karyawan mempunyai pengaruh terhadap promosi jabatan sebesar 69,3 dan sisanya 30,7 dipengaruhi oleh faktor-faktor diluar dari penelitian, seperti keterampilan, Kecakapan dan lama bekerja.

2.2 Promosi

Promosi memberikan peranan penting bagi setiap karyawan, bahkan menjadi idaman yang selalu diharapkan oleh karyawan. Karena dengan promosi ini berarti adanya kepercayaan dan pengakuan mengenai kemampuan, serta Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Penerapan Electronic Government Dalam Pelayanan Publik Pada Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Tipe Madya Pabean Belawan

10 101 114

Analisis Pengaruh Sistem Penggajian(Remunerasi) Berbasis Kompetensi Terhadap Kinerja Pegawai Pelaksana Di Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Tipe Madya Pabean Belawan

2 45 121

Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Sebagai Dasar Kebijaksanaan Promosi pada Kantor Pelayanan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Tipe A Belawan

0 34 120

MEKANISME PENANGANAN BARANG HASIL PENEGAHAN HINGGA PROSES PELELANGAN ATAU PEMUSNAHAN PADA KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE A3 SURAKARTA

0 4 64

TATALAKSANA PEMBAYARAN DAN PENYETORAN PENERIMAAN NEGARA DALAM RANGKA IMPOR PADA KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE A3 SURAKARTA

2 56 98

LKP : Pembuatan Profile Perusahaan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe A3 Kendari Berbasis Web.

1 7 59

PENGARUH REMUNERASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA KANTOR Pengaruh Remunerasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Surakarta).

0 2 16

PENGARUH REMUNERASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Remunerasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Surakarta).

0 1 15

PENDAHULUAN Pengaruh Remunerasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Surakarta).

0 1 5

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KOMPETENSI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI KANTOR PELAYANAN DAN PENGAWASAN BEA&CUKAI TIPE A3 SURAKARTA.

0 0 11