nilai α 0,05. Artinya, ada hubungan variabel umur dengan pemanfaatan pelayanan
klinik VCT KKP Belawan.
Tabel 4.11. Tabulasi Silang Umur dengan Pemanfaatan Klinik VCT Kantor Kesehatan Pelabuhan Belawan Tahun 2006-2008
Pemanfaatan Klinik VCT Jumlah
Umur Tinggi
Rendah N
p
30 tahun 30-45 tahun
45 tahun 113
72 5
38,3 24,4
1,7 51
43 11
17,3 14,6
3,7 164
115 16
55,6 39,0
5,4 Jumlah 190
64,4 105
35,6 295
100,0 0,010
b. Hubungan Agama dengan Pemanfaatan Klinik VCT
Distribusi frekuensi tertinggi berada pada ABK yang beragama Islam dan tingkat pemanfaatan pelayanan klinik VCT kategori tinggi, yaitu sebanyak 126 orang
42,7 dan distribusi frekuensi terendah berada pada kategori ABK yang beragama Budha dan aliran kepercayaan lain dan pemanfaatan klinik yang rendah, yaitu
sebanyak 3 orang 1,0. Berdasarkan uji bivariat antara variabel umur dengan pemanfaatan Klinik
VCT pada ABK, diperoleh nilai probabilitasnya p 0,619. Nilai ini lebih besarl dari nilai
α 0,05. Artinya, tidak ada hubungan variabel agama dengan pemanfaatan pelayanan klinik VCT KKP Belawan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.12. Tabulasi Silang Agama dengan Pemanfaatan Klinik VCT Kantor Kesehatan Pelabuhan Belawan Tahun 2006-2008
Pemanfaatan Klinik VCT Jumlah
Agama Tinggi
Rendah N
p
Islam Kristen Protestan
Kristen Katolik Hindu
Budha Lain-lain
126 33
14 6
4 7
42,7 11,2
4,7 2,0
1,4 2,4
62 27
6 4
3 3
21,0 9,2
2,0 1,4
1,0 1,0
190 60
20 10
7 10
63,7 20,4
6,7 3,4
2,4 3,4
Jumlah 190
64,4 105
35,6 295 100,0
0,619
c. Hubungan Suku dengan Pemanfaatan Klinik VCT
Distribusi frekuensi tertinggi berada pada ABK yang memiliki suku Melayu dan tingkat pemanfaatan pelayanan klinik VCT yang tinggi, yaitu sebanyak 68 orang
23,1 dan distribusi frekuensi terendah berada pada kategori ABK yang memiliki suku Minang dan tingkat pemanfaatan klinik VCT yang rendah, yaitu sebanyak 4
orang 1,4. Berdasarkan uji bivariat antara variabel suku dengan pemanfaatan Klinik VCT
pada ABK, diperoleh nilai probabilitasnya p 0,139. Nilai ini lebih besarl dari nilai α
0,05. Artinya, tidak ada hubungan variabel suku dengan pemanfaatan klinik VCT.
Tabel 4.13. Tabulasi Silang Suku dengan Pemanfaatan Klinik VCT Kantor Kesehatan Pelabuhan Belawan Tahun 2006-2008
Pemanfaatan Klinik VCT Jumlah
Suku Tinggi
Rendah N
p
Jawa Batak
Melayu Minang
Dan lain-lain 20
47 68
11 44
6,8 15,9
23,1 3,7
14,9 14
39 31
4 17
4,7 13,2
10,5 1,4
5,8 34
86 99
15 61
11,5 29,1
33,6
5,1 20,7
Jumlah 190
64,4 105
35,6 295 100,0
0,139
Universitas Sumatera Utara
d. Hubungan Pendidikan dengan Pemanfaatan Klinik VCT