Latar Belakang Pengelolaan penangkaran kupu-kupu di PT Ikas Amboina dan Bali Butterfly Park Tabanan Bali

I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kupu-kupu merupakan aset kekayaan hayati negara yang tak ternilai harganya. Selain sebagai satwa penyerbuk yang memiliki peran dalam menjaga keseimbangan ekosistem di alam, kupu-kupu juga telah lama dikenal sebagai satwa yang memiliki nilai ekonomi tinggi, yaitu sebagai objek rekreasi dan satwa koleksi. Keindahan warna dan bentuk sayapnya merupakan pesona dan daya tarik tersendiri yang mampu memikat hati banyak orang. Koleksi kupu-kupu di pasar internasional dihargai mulai dari US 1 hingga US 3.400 tergantung tingkat kelangkaannya Soehartono dan Mardiastuti, 1996. Nilai ekonomi tinggi inilah yang menyebabkan permintaan terhadap kupu- kupu terus meningkat setiap tahunnya, dan menimbulkan rangsangan kepada masyarakat untuk mengeksploitasi kupu-kupu sebanyak mungkin dari alam. Penangkapan dan perburuan terhadap spesies kupu-kupu merupakan salah satu penyebab utama kepunahan, sehingga perlu dilakukan upaya-upaya perlindungan, salah satunya melalui kegiatan penangkaran agar eksploitasi kupu-kupu dari alam dapat dikurangi dan akhirnya kelestariannya diharapkan dapat terus terjaga. PT Ikas Amboina merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penangkaran serangga termasuk kupu-kupu. Perusahaan ini berhasil membudidayakan berbagai jenis kupu-kupu dari beberapa propinsi di Indonesia seperti Papua, Sulawesi Selatan, Bali, dan kupu-kupu dari propinsi lainnya. Selain berhasil dalam membudidayakan kupu-kupu asli Indonesia, perusahaan ini juga telah menyelenggarakan kegiatan perdagangan kupu-kupu di dalam dan ke luar negeri. PT Ikas Amboina merupakan pemasok utama kupu-kupu di Bali Butterfly Park, yakni sebuah taman wisata kupu-kupu yang berada di Provinsi Bali. Bali Butterfly Park merupakan taman kupu-kupu terbesar yang ada di Asia Tenggara. Taman ini memiliki luas 1 ha, terdiri dari 3.700 m² untuk habitat kupu-kupu dan sisanya digunakan untuk taman bunga dan sarana prasaranan wisata. Jenis kupu- kupu yang ada di Bali Butterfly Park merupakan hasil penangkaran PT Ikas Amboina yaitu sebanyak 15 jenis. Dua diantaranya dilindungi oleh PP No. 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa yaitu Troides helena SK. Mentan No. 576KptsUm81980, dan Ornithoptera priamus SK. Mentan No. 716KptsUm1101980. Kupu-kupu hasil penangkaran dimanfaatkan untuk kegiatan wisata dan penjualan sovenir. Dengan adanya penangkaran kupu-kupu di PT Ikas Amboina dan taman kupu Bali Butterfly Park diharapkan dapat menjadi salah satu sarana percontohan Trendsetter bagi usaha pelestarian kupu-kupu di Indonesia. Untuk mengetahui pengelolaan penangkaran dan pemanfaatan kupu-kupu secara terperinci, diperlukan adanya penelitian secara lengkap dan tertata mengenai pengelolaan penangkaran dan pemanfaatan jenis kupu-kupu yang ada di PT Ikas Amboina dan Bali Butterfly Park.

1.2 Tujuan