BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tipe Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian, penelitian ini tergolong tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian desktiptif adalah penelitian yang
dilakukan dengan tujuan menggambarkan atau mendeskripsikan obyek dan fenomena yang ingin diteliti. Termasuk didalamnya bagaimana unsur-unsur yang ada dalam
variabel penelitian itu berinteraksi satu sana lain dan apa pula produk interaksi yang berlangsung Siagian, 2011:52. Pendekatan kualitatif secara umum dapat digunakan
untuk penelitian tentang kehidupan masyarakat, sejarah tingkah laku, fungsionalisasi organisasi, aktivitas sosial dan lain-lain.
Melalui penelitian ini, penulis ingin membuat gambaran mengenai unsur- unsur yang membentuk jaringan sosial yaitu partisipasi, pertukaran timbal balik,
solidaritas, kerjasama dan keadilan.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di Pusat Pengembangan Anak IO 552 yang beralamat di Jalan Kapiten Purba GG. Gereja No. 7, Perumnas Simalingkar Medan.
Adapun yang menjadi alasan pemilihan lokasi ini dikarenakan PPA-IO 552 merupakan lembaga yang terbentuk oleh kemitraan Yayasan Compassion Indonesia
Dan Gereja Penyebaran Injil berdiri sejak Maret 2007. Selama 7 tahun, Anak yang terdaftar di PPA IO 552 sudah mencapai 213 anak
3.3. Unit Analisis dan Informan 3.3.1 Unit Analisis
Unit Analisis dalam penelitian adalah satuan tertentu yan diperhitungkan sebagai subjek penelitian. Unit analisis suatu penelitian dapat berupa individu,
kelompok, organisasi benda, wilayah dan waktu tertentu sesuai dengan fokus permasalahannya. Penentuan unit analisis menjadi faktor yang utama untuk
mendapatkan informasi dan data yang akurat dilapangan. Adapun yang menjadi unit analisis atau sumber kajian dari penelitian ini adalah Yayasan Compassion Indonesia
dan Gereja Penyebaran Injil.
3.3.2. Informan
Sampel pada penelitian kualitatif disebut informan. Informan adalah orang- orang yang dipilih untuk diwawancarai atau diobservasi sesuai tujuan peneliti untuk
dapat memberikan informasi, data ataupun fakta dari suatu objek penelitian. Informan dalam penelitian ini terdapat atas dua jenis yaitu informan kunci, informan utama.
1. Informan Kunci Key Informan adalah orang yang dianggap mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian.
Informan kunci dalam penelitian ini adalah Komisi PPA 2. Informan Utama adalah orang yang terlibat secara langsung dalam interaksi
sosial yang diteliti. Informan utama dalam penelitian ini adalah Koordinator PPA.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Metode Pengumpulan data adalah teknik atau cara-cara yang dapat digunakan peneliti untuk mengumpulkan data. Metode pengumpulan data pada penelitian ini
menggunakan teknik sebagai berikut: a. Penelitian Kepustakaan Library Research
Merupakan cara mengumpulkan data yang ada mengenai permasalahan dalam penelitian dengan mengolah berbagai sumber kepustakaan seperti buku ilmiah,
makalah, media massa, media elektronik serta bentuk tulisan ilmiah lainnya yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti.
b. Penelitian Lapangan Merupakan pengumpulan data yang diperoleh melalui penelitian dengan turun
langsung ke lokasi penelitian untuk mencari fakta yang berkaitan dengan masalah yang diteliti, yang terdiri dari :
• Metode pengamatan terlibat merupakan teknik pengumpulan data yang mengharuskan si peneliti melibatkan diri dalam kehidupan masyarakat yang
ditelitinya untuk dapat melihat, mendengar, dan memahami gejala-gejala yang ada, sesuai dengan makna yang diberikan atau yang dipahami oleh masyarakat
yang diteliti • Wawancara dengan pedoman merupakan suatu teknik pengumpulan data atau
informasi dengan teknik bertanya bebas, tetapi berdasarkan atas suatu pedoman sesuai dengan ruang lingkup penelitian guna mendapatkan
informasi khusus, bukan respon Agusyanto, 2007:83
3.5 Teknik Analisis Data
Dalam penelitian ini digunakan teknik analisis domain Domain Analysis. Teknik analisis domain digunakan untuk menganalisis gambaran gambaran objek
penelitian secara umum ditingkat permukaan namun relatif utuh tentang objek penelitian tersebut. Teknik analisis domain dalam penelitian ini dipakai untuk tujuan
deskritif. Artinya analisis hasil penelitian ini hanya ditargetkan untuk memperoleh gambaran seutuhnya dari objek yang diteliti. Bungin, 2013:284
Adapun langkah yang digunakan dalam teknik analisis domain Bungin 2013:285 adalah
1. Memilih bahasan tertentu atas dasar informasi atau fakta yang tersedia dalam catatan harian peneliti dilapangan
2. Menyiapkan lembaran kerja analisis domain 3. Memilih kesamaan data dari catatan harian peneliti di lapangan
4. Mencari konsep konsep induk dari domain tertentu yang sesuai dengan hal yang ingin di analisis
5. Menyusun pertanyaan structural untuk masing-masing domain 6. Membuat daftar keseluruhan domain dari seluruh data yang ada
.
BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
4.1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di Pusat Pengembangan Anak IO 552 yang beralamat di Jalan Kapiten Purba GG. Gereja No. 7, Perumnas Simalingkar Medan.
4.2. Sejarah Berdirinya Pusat Pengembangan Anak PPA IO-552