Kerangka Penelitian Rancang bangun bubu lipat modifikasi dan penggunaan cacing tanah (Lumbricus rubellus) sebagai umpan alternatif untuk penangkapan spiny lobster

4 HASIL PENELITIAN

4.1 Desain dan Konstruksi Bubu Lobster

Bentuk konstruksi mulut bubu pada bubu dengan pintu samping kebanyakan adalah bentuk bulat dan ditempatkan pada posisi di tengah, sehingga lobster dapat masuk ke dalam bubu, tapi sulit untuk keluar karena sulit menjangkau ketinggian mulut bubu. Pada kondisi tersebut, maka bubu harus memiliki ukuran tinggi yang cukup untuk menempatkan posisi mulut bubu yang tidak dapat dijangkau dengan mudah oleh lobster. Bila tidak mengikuti kondisi tersebut, dimana bentuk mulut bubu tidak lagi berbentuk bulat dan ketinggian posisi mulut bubu tidak terlalu tinggi dari dasar bubu, maka lobster akan mudah masuk dan juga mudah meloloskan diri. Dengan demikian untuk posisi pintu bubu yang tidak terlalu tinggi dibutuhkan suatu rekayasa pintu jebakan yang memudahkan lobster masuk dan sulit meloloskan diri.

4.1.1 Perkembangan penangkapan lobster

Kegiatan penangkapan lobster di Indonesia masih menggunakan teknologi alat tangkap sederhana tradisional dengan usaha penangkapan skala kecil. Operasi penangkapan dilakukan dengan menggunakan perahu bercadik, mesin penggerak kombinasi motor tempel dan layar. Secara umum, alat tangkap yang digunakan adalah jenis alat tangkap jaring insang dasar monofilamen bottom gillnet monofilament dan jenis perangkap krendet hoop net. Lobster yang tertangkap oleh kedua alat tangkap tersebut umumnya terbelit atau terpuntal jaring yang dapat menyebabkan adanya bagian anggota tubuh lobster yang putus atau patah, seperti kaki danatau antenanya, sehingga proses tertangkapnya lobster dapat menurunkan kualitas hasil tangkapan. Alat tangkap lainnya adalah trawl dasar bottom trawl. Trawl merupakan alat tangkap yang sangat efektif, yaitu ikan dan biota laut lainnya akan tertangkap di dasar perairan yang disapu oleh alat tangkap tersebut. Salah satu hasil tangkapan trawl dasar adalah lobster yang hidup pada substrat pasir dan lumpur. Selain menggunakan alat tangkap, ada cara penangkapan lobster lainnya, yaitu kegiatan pembiusan stupefying device yang dilakukan dengan cara menyelam dengan bantuan kompresor udara pada kedalaman air lebih dari 5