E. Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian
Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Sosiologis yaitu penelitian dari hasil pengumpulan dan penemuan data melalui studi
kepustakaan terhadap asumsi atau anggapan dasar yang dipergunakan dalam menjawab permasalahan pada penelitian skripsi ini. Penelitian
Sosiologis ini memberikan gambaran terhadap pelaksanaan pengiriman uang dengan sistem online.
2. Lokasi Penelitian
Adapun yang menjadi lokasi penelitian adalah di Bank BRI Cabang Tanjung Balai, Jl. Jendral Sudirman No. 3.
3. Sumber Data
a. Sumber data diperoleh dari data primer yaitu wawancara dengan
Dedy Esikel Sihaloho Kepala Divisi Kredit Bank BRI Cabang Tanjung Balai.
b. Sumber data diperoleh dari data seperti Undang-Undang No. 10 Tahun
1998 perubahan atas Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan. Bahan buku penunjang yang mencakup bahan yang
memberi petunjuk-petunjuk maupun penjelasan terhadap data primer.
4. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dalam penulisan skripsi ini adalah dengan melakukan penelitian langsung ke lapangan, dalam hal ini penulis langsung
mengadakan penelitian ke Bank BRI Cabang Tanjung Balai dengan melakukan studi dokumen guna mendapatkan data-data.
5. Analisis Data
Analisis data dalam penulisan ini digunakan data kualitatif, yaitu suatu analisis data secara jelas serta diuraikan dalam bentuk kalimat sehingga
diperoleh gambaran yang jelas dan menyeluruh mengenai pelaksanaan pengiriman uang dengan sistem online pada Bank BRI Cabang Tanjung
Balai. Transfer merupakan jasa pengiriman uang lewat bank baik dalam kota,
luar kota atau ke luar negeri. Lama pengiriman tergantung dari sarana yang digunakan untuk mengirim dan kemudian besarnya biaya kirim juga sangat
tergantung sarana yang digunakan. Hermansyah menyebutkan bahwa pengiriman uang transfer adalah “suatu pelayanan bank kepada masyarakat dengan bersedia
melaksanakan amanat nasabah untuk mengirimkan sejumlah uang, baik dalam rupiah maupun dalam valuta asing yang ditujukan kepada pihak lain perusahaan,
lembaga atau perorangan di tempat lain, baik di dalam maupun di luar negeri”.
2
2
Hermansyah.,Hukum Perbankan Nasional Indonesia, Jakarta : Prenada Media, 2005, hal. 75.
Berdasarkan definisi di atas, maka yang dimaksud dengan pengiriman uang transfer adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh bank untuk mengirim
sejumlah uang yang ditujukan kepada pihak tertentu dan di tempat yang tertentu. Pengiriman uang dilakukan atas permintaan nasabah atau untuk keperluan dari
bank yang bersangkutan. Sarana yang digunakan dalam jasa transfer ini tergantung kemauan
nasabah. Sarana yang dipilih akan mempengaruhi kecepatan pengiriman dan besar kecilnya biaya pengiriman.Adapun sarana yang biasa digunakan adalah surat, telex,
telepon, faxsimile,online komputer dan lain sebagainya. Pengiriman uang atau transfer lewat bank memberikan keuntungan bagi nasabah jika dibandingkan
dengan jasa pengiriman lainnya. Adapun keuntungannya antara lain :
1. Bagi nasabah akan mendapat : a.
Pengiriman uang lebih cepat b.
Aman sampai tujuan
c. Pengiriman dapat dilakukan lewat telepon melalui pembebanan rekening.
d. Prosedur mudah dan murah.
2. Bagi bank akan memperoleh : a.
Biaya kirim b.
Biaya provisi dan komisi
c. Pelayanan kepada nasabah.
3
Dalam hal pengiriman uang yang dilakukan melalui bank, baik bank pemerintah maupun bank swasta nasional, ada bank yang mengadakan
perbedaan mengenai hubungan pengiriman uang dengan bank yang bersangkutan. Jika ditinjau dari hubungan pengiriman uang dengan bank, dapat
dibedakan sebagai berikut : 1.
Nasabah langganan bank, baik sebagai nasabah Debitor atau peminjam mauun sebagai nasabah giro.
2. Bukan nasabah.
4
F. Keaslian Penulisan